Jenis Kista Ukuran Kista

Universitas Sumatera Utara 3.2. Variabel dan Definisi Operasional

3.2.1. Variabel

Variabel-variabel yang terlibat dalam penelitian ini adalah usia penderita, jenis kista ovarium, ukuran kista ovarium, siklus menstruasi, perdarahan menstruasi, dan dismenorea.

3.2.2. Definisi Operasional 1. Usia

a. Definisi Usia adalah usia pasien saat didiagnosis kista ovarium. b. Cara Ukur Cara pengukuran data penelitian ini adalah melihat dan mencatat data ke dalam tabel hasil yang akan dijadikan parameter penilaian. c. Alat Ukur Alat ukur yang digunakan berupa rekam medis. d. Hasil Ukur 1 20-29 tahun 2 30-39 tahun 3 40-49 tahun 4 ≥ 50 tahun e. Skala pengukuran Skala pengukuran usia dinyatakan dalam skala ordinal.

2. Jenis Kista

a. Definisi Jenis kista adalah jenis kista ovarium patologis kistoma ovarii simpleks, kistadenoma ovarii serosum, kistadenoma ovarii musinosum, kista endometroid, dan kista dermoid berdasarkan hasil pemeriksaan histopatologi. Apabila jenis kista tidak diketahui maka data tersebut dianggap sebagai kelompok tidak terdata. b. Cara Ukur Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara Cara pengukur data penelitian ini adalah melihat dan mencatat data ke dalam tabel hasil yang akan dijadikan parameter penilaian. c. Alat Ukur Alat ukur yang digunakan berupa rekam medis. d. Hasil Ukur 1 Kistoma ovarii simpleks 2 Kistadenoma ovarii serosum 3 Kistadenoma ovarii musinosum 4 Kista endometroid 5 Kista dermoid 6 Tidak terdata e. Skala Pengukuran Skala pengukuran jenis kista dinyatakan dalam skala nominal.

3. Ukuran Kista

a. Definisi Ukuran kista adalah diameter kista ovarium yang telah dievaluasi dan dinyatakan dalam sentimeter. Apabila ukuran kista tidak diketahui maka data tersebut dianggap sebagai kelompok tidak terukur. b. Cara Ukur Cara pengukuran data penelitian ini adalah melihat dan mencatat data ke dalam tabel hasil yang akan dijadikan parameter penilaian. c. Alat Ukur Alat ukur yang digunakan berupa rekam medis. d. Hasil Ukur 1 ≤ 5cm 2 5cm 3 Tidak terukur e. Skala pengukuran Skala pengukuran ukuran kista dinyatakan dalam skala ordinal. Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara 4. Siklus menstruasi a. Definisi 1 Siklus menstruasi adalah jarak antara tanggal mulainya menstruasi yang lalu dan mulainya menstruasi berikutnya. 2 Teratur yaitu siklus menstruasi dalam rentang 21-35 hari 3 Tidak teratur yaitu siklus menstruasi di luar rentang 21-35 hari yang terdiri dari: a Polimenorea yaitu siklus menstruasi yang kurang dari 21 hari. b Oligomenorea yaitu siklus menstruasi yang lebih dari 35 hari. c Amenorea yaitu tidak pernah mendapatkan menstruasi sampai umur 18 tahun atau telah menstruasi tetapi diikuti oleh kegagalan menstruasi selama 3 bulan. 4 Tidak terdata apabila siklus menstruasi penderita kista ovarium tidak diketahui. b. Cara Ukur Cara pengukuran data penelitian ini adalah melihat dan mencatat data ke dalam tabel hasil yang akan dijadikan parameter penilaian. c. Alat Ukur Alat ukur yang digunakan yaitu rekam medis. d. Hasil Ukur 1 Teratur 2 Tidak teratur 3 Tidak terdata e. Skala pengukuran Skala pengukuran siklus menstruasi dinyatakan dalam skala ordinal.

5. Perdarahan Menstruasi