Tehnik Pengumpulan Data Variabel Penelitian

32 Dalam menentukan sampel yang diambil, penulis mengacu kepada pe ndapat Suharsimi Arikunto, yaitu: ”Apabila subjeknya kurang dari 100, lebih baik di ambil semuanya sehingga penelitiannya merupakan penelitian populasi. Tetapi, jika jumlah subyeknya besar lebih dari 100, dapat di ambil antara 10-15 atau 20-25 atau lebih. 3 Berdasarkan pendapat di atas, maka penulis hanya mengambil 12 dari keseluruhan populasi tersebut, atau sebanyak 42 orang, dengan perhitungan sebagai berikut: 12 x 347 = 41,64 di bulatkan menjadi 42. 100 Adapun penarikan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah secara acak random sampling, yaitu pengambilan atau penentuan ukuran jumlah anggota sampel dan teknik pemilihan anggota yang masuk ke dalam sampel tersebut dipilih secara acak.

D. Tehnik Pengumpulan Data

Dalam mengumpulkan data sangat dibutuhkan adanya teknik yang tepat dan relevan dengan jenis data yang ingin dicari. Adapun data yang diperlukan dalam penelitian ini dikumpulkan dengan menggunakan teknik sebagai berikut: 1. Observasi Observasi dilakukan dengan melakukan pengamatan secara langsung ke tempat penelitian SMP Negeri 5 Tangerang untuk mengamati siswa, guru dan sarana-sarana pendukung kegiatan pendidikan, sebagai data penelitian.. 2. Tes Metode tes dalam penelitian ini digunakan untuk mengetahui sejauh mana pengetahuan siswa mengenai agama Islam. Dari hasil tes yang diadakan, sampel yang ada akan dibagi menjadi dua kelompok, yaitu kelompok yang lebih memahami agama dengan nilai 76 sampai 3 Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan, ……..h. 134 33 100, dan kelompok yang kurang memahami agama dengan nilai 56 sampai 72. 3. Angket Metode angket dalam penelitian ini digunakan untuk mengetahui sejauh mana ketaatan siswa dalam menjalankan ajaran agama Islam setelah memperoleh pengetahuan mengenai agama. 4. Wawancara Teknik wawancara penulis lakukan karena peranan guru agama sangat besar untuk meningkatkan pengetahuan dan bisa menambah kesadaran para siswa dalam menjalankan ajaran agama. Karena itulah penulis menganggap penting mencari informasi dari guru agama.

E. Variabel Penelitian

Variabel adalah konsep yang diberikan lebih dari satu nilai. Dalam penelitian ini di kaji hubungan antara satu variabel bebas dengan satu variabel terikat. Variabel bebas yang dimaksud adalah Pemahaman Pendidikan Agama. Sedangkan variabel terikatnya adalah Ketaatan Menjalankan Ajaran Agama Islam. Paradigma hubungan antara variabel bebas dapat divisualisasikan dalam bentuk konstelasi sebagai berikut: Keterangan : X: Pemahaman Pendidikan Agama Y : Ketaatan menjalankan ajaran agama Islam Pada penelitian ini untuk mengetahui indikator-indikator variabel X yang berhubungan dengan Variabel Y. Maka dapat di lihat pada dimensi variabel di bawah ini dengan menggunakan matriks variabel, seperti tabel dibawah ini: x Y 34 Tabel 1. Kisi-Kisi atau Indikator Variabel X Pemahaman Pendidikan Agama Dimensi Indikator Item 1. Aqidah 1. Memahami arti iman kepada Allah 2. Mengetahui nama-nama malaikat 3. Mengetahui nama-nama nabi 4. Mengetahui kitab-kitab suci 1 2 3 4 2. Ibadah 1. Memahami Pengertian shalat 2. Mengetahui hukum shalat 3. Mengetahui rukun shalat 4. Mengetahui hikmah melaksanakan shalat 5. Memahami arti puasa 6. Mengetahui hukum puasa 7. Mengetahui hal yang membatalkan puasa 8. Mengetahui hikmah melaksanakan puasa 9. Memahami arti zakat 10. Mengetahui hukum zakat 12. Mengetahui hikmah zakat 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 3. Akhlak 1. Memahami pengertian akhlak 2. Memahami arti akhlak Al-karimah 3. Memahami arti akhlak Al-Mazmumah 16, 17 18,20,22, 24 19,21, 23, 25 35 Tabel 2. Kisi-Kisi atau Indikator Variabel Y Ketaatan Menjalankan Ajaran Agama Dimensi Indikator Item 1. Keterlibatan Ideologis, yaitu tingkatan sejauh mana orang menerima hal- hal yang dogmatic di dalam agama mereka. 1. Percaya adanya sang pencipta yaitu Allah 2. Percaya adanya malaikat 3. Percaya pada Nabi dan Rasul 4. Percaya mengamalkan kitab suci umat Islam 1 2 3 4 2. Keterlibatan ritual, yaitu tingkatan sejauh mana seseorang mengerjakan kewajiban ritual di dalam agama mereka 1. shalat 2. Puasa 3. Membayar Zakat 5, 6, 7,8 9,10,11,12 13, 14, 15, 16 3. Keteladanan, yaitu sejauh mana tingkah laku seseorang sehari-hari apakah mencerminkan nilai-nilai ajaran agama yang dianutnya 1. Akhlak Al-karimah 2. Akhlak AL-Mazmumah 17, 19,21, 23, 25 18, 20, 22, 24,

F. Teknik Analisa Data