Pengertian Keluarga Berencana Tujuan KB Sasaran Program KB Metode KB

terhadap produktivitas. Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa masa kerja seseorang mempengaruhi produktivitas atau dengan kata lain masa kerja seseorang mempengaruhi kinerja. 5. Banyak Tanggungan Bukti yang kuat menyatakan bahwa banyaknya anak yang dipunyai seorang karyawan mempunyai hubungan yang positif dengan absensi, terutama di antara wanita. b Kemampuan ability adalah kapasitas individu untuk melaksanakan berbagai tugas dalam pekerjaan tertentu. c Kepribadian ialah pola perilaku dan proses mental yang unik, yang mencirikan seseorang Gibson dkk, 1995. d Sikap merupakan penentu perilaku karena sikap berhubungan dengan persepsi, kepribadian, dan motivasi. Sikap adalah pernyatan-pernyatan atau penilaian-penilaian evaluatif berkaitan dengan obyek, orang, atau suatu peristiwa Robbins, 1995.

2.4 Keluarga Berencana KB

2.4.1 Pengertian Keluarga Berencana

Keluarga Berencana KB adalah suatu upaya manusia untuk mengatur secara sengaja kehamilan dalam keluarga secara tidak melawan hukum dan moral Pancasila untuk kesejahteraan keluarga Ritonga, 2005. Menurut Mochtar 1998, KB adalah suatu usaha untuk menjarangkan atau merencanakan jumlah anak dan jarak kehamilan dengan memakai kontrasepsi. Sedangkan Manuaba 1998 Universitas Sumatera Utara berpendapat bahwa KB itu adalah metode medis yang dicanangkan oleh pemerintah untuk menurunkan angka kelahiran.

2.4.2 Tujuan KB

Tujuan gerakan KB Nasional adalah mewujudkan keluarga kecil bahagia sejahtera yang menjadi dasar bagi terwujudnya masyarakat yang sejahtera melalui pengendalian kelahiran dan pertumbuhan penduduk Prawirahardjo, 2007. Sedangkan tujuan KB menurut BKKBN 2012 adalah : 1 meningkatkan derajat kesehatan dan kesejahteraan ibu dan anak serta keluarga dan bangsa pada umumnya. 2 Meningkatkan martabat kehidupan rakyat dengan cara menurunkan angka kelahiran sehingga pertambahan penduduk tidak melebihi kemampuan untuk meningkatkan reproduksi.

2.4.3 Sasaran Program KB

Sasaran program KB dibagi menjadi 2 yaitu sasaran langsung dan sasaran tidak langsung. Saran langsungnya adalah Pasangan Usia Subur PUS yang bertujuan untuk menurunkan tingkat kelahiran dengan cara penggunaan kontrasepsi secara berkelanjutan. Sedangkan sasaran tidak langsung adalah pelaksanaan dan pengelola KB, dengan tujuan menurunkan tingkat kelahiran melalui kebijaksanaan kependudukan terpadu dalam rangka mencapai keluarga yang berkualitas, keluarga sejahtera Handayani, 2010.

2.4.4 Metode KB

Menurut Handayani 2010, metode KB dibagi menjadi 2 yaitu : 1. Metode Alamiah, dibagi menjadi 2 yaitu: a Metode alamiah tanpa alat, terdiri dari: Universitas Sumatera Utara i. Metode kalender ii. Metode suhu basal badan Thermal iii. Metode Lendir Cervic iv. Metode sympto thermal v. Metode amenore Laktasi vi. Metode coitus interruptus Senggama terputus b Metode alamiah dengan alat, antara lain: i. Kondom ii. Spermiside iii. Diafragma iv. Kap Serviks 2. Metode non alamiah teridiri dari : a Metode hormonal terdiri dari: i. Pil ii. Suntik iii. Implant b Metode non hormonal terdiri dari: i. IUD ii. MOW iii. MOP Universitas Sumatera Utara

2.5 Bidan

Dokumen yang terkait

Gambaran Peran Keluarga Terhadap Penderita Tbc Di Wilayah Kerja Puskesmas Kota Datar Kecamatan Hamparan Perak Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara 2013

1 61 152

Gambaran Distribusi Penyakit ISPA Pada Balita Di Puskesmas Sadabuan Kabupaten Tapanuli Selatao Tahun 2000

1 28 87

Pengaruh Pengawasan Terhadap Motivasi Kerja Bidan Desa

0 42 51

Pelaksanaan Kegiatan Posyandu di Wilayah Kerja Puskesmas Hutabaginda Kecamatan Tarutung Kabupaten Tapanuli Utara

3 70 50

Pengaruh Karakteristik Dan Motivasi Terhadap Kinerja Bidan Desa Dalam Pencapaian ASI Eksklusif Di Wilayah Kerja Puskesmas Tiga Panah Dan Puskesmas Kutabuluh Kabupaten Karo

7 75 137

Hubungan Beban Kerja dan Komitmen Kerja Dengan Kinerja Bidan di Desa dalam Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) di Wilayah Kerja Puskesmas Buhit Kabupaten Samosir Tahun 2016

0 9 115

Hubungan Karakteristik dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Bidan Desa dalam Pelayanan KB di Wilayah Kerja Puskesmas Kampung Mesjid Kecamatan Kualuh Hilir Kabupaten LabuhanBatu Utara Tahun 2015

0 0 38

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Kinerja 2.1.1 Pengertian Kinerja - Hubungan Karakteristik dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Bidan Desa dalam Pelayanan KB di Wilayah Kerja Puskesmas Kampung Mesjid Kecamatan Kualuh Hilir Kabupaten LabuhanBatu Utara Tahun 2015

0 1 24

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - Hubungan Karakteristik dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Bidan Desa dalam Pelayanan KB di Wilayah Kerja Puskesmas Kampung Mesjid Kecamatan Kualuh Hilir Kabupaten LabuhanBatu Utara Tahun 2015

0 2 9

HUBUNGAN KARAKTERISTIK DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA BIDAN DESA DALAM PELAYANAN KB DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KAMPUNG MESJID KECAMATAN KUALUH HILIR KABUPATEN LABUHANBATU UTARA TAHUN 2015

0 0 19