menjajakan jamu. Cara pengolahan yang dilakukan para penjual jamu gendong sudah menjadi tradisi turun-temurun yang membuat jamu gendong masih bisa bertahan.
Penjual Jamu mengatakan x : “…cara pembuatan cukup mudah…” Hasil wawancara bulan Juli
2010
4.3.3. Sumber Peralatan yang Dipakai Penjual Jamu Gendong
Alat produksi merupakan benda yang dapat dipergunakan secara berulang- ulang untuk menciptakan suatu benda baru dengan mengolah bahan baku.
Penggunaan alat sebagai pengolahan jamu bertujuan mempermudah dan mempercepat produksi. Alat yang digunakan memiliki ciri; bahan bakunya mudah
diperoleh karena tersedianya di daerah, menggunakan teknologi sederhana sehingga mudah dilakukan Sumarno, 2004:34.
Para penjual jamu gendong menggunakan alat tradisional yaitu lumpang dan sementara penggunaan alat modern dan berteknologi seperti blender. Alat yang
digunakan sebagai penghancur bahan-bahan untuk hasil jamu. Seseorang harus memiliki keahlian dan kemampuan dalam pembuatan dan penjualan jamu gendong.
Pemanfaatan dari sumber daya yang dapat merupakan strategi aktif dan juga strategi pasif yang dapat juga mengurangi biaya produksi.
Apabila terjadi adanya kerusakan pada alat modern dan berteknologi seperti blender, maka hampir seluruh para penjual menggunakan alat tradisional yaitu
lumpang. Lumpang merupakan alat yang sering dilakukan para penjual jamu gendong secara turun temurun. Karena kemajuan teknologi mengakibatkan para penjual jamu
gendong selalu menggunakan alat yang berteknologi dan modern.
Universitas Sumatera Utara
4.3.4. Cara-Cara Pembuatan Jamu Gendong
Dalam penjualan jamu gendong banyak jenis-jenis jamu yang bervariasi, mulai dari rasa, warna, bahan baku dan khasiat. Variasi dalam penjualan jamu
gendong memberikan perbedaan dan khasiat jamu yang menjadi andalan dan keistimewaan masing-masing dalam pembuatan jamu. Upaya dalam pembuatan jamu
dilakukan untuk memenuhi selera konsumen. Berdasarkan pengalaman para penjual jamu gendong sehari-hari dalam menjajakan jamu, pengolahan jamu gendong sendiri
dapat dibedakan menjadi 2 macam yaitu : a.
Merebus seluruh bahan-bahanrempah-rempah untuk pembuatan jamu, kemudian cara selanjutnya mengambil dan memeras sari yang terkandung dalam bahn-
bahan maupun rempah-rempah tersebut. Cara-cara ini dilakukan untuk mengikuti cara-cara yang dilakukan pendahulunya yang dilakukan secara sederhana dan
tradisional. b.
Cara selanjutnya yaitu ditumbuk sampai halus dengan komposisi racikan yang akan diolah dan diramu yang menggunakan lumping maupun blender. Setelah
diperas dan disaring dengan saringan atau diperas dengan memakai kain pembungkus bahan. Sari perasan bahan dicampurkan kedalam air matang yang
sudah tersedia, kemudian cara selanjutnya diaduk rata dan dimasukan kedalam botol-botol.
Dengan cara-cara pengolahan maupun pembuatan jamu gendong yang secara tradisional dan sederhana membuat para penjual jamu gendong masih diminati
banyak pembeli dan bisa mempertahankan cita rasa pada jamu gendong. Dan secara
Universitas Sumatera Utara
langsung mereka juga mendapatkan pendapatan yang dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
4.3.5. Modal dan Pendapatan Per Hari Penjualan Jamu Gendong