Kenyataan yang terjadi di MTs Al-Khairiyah Jatirahayu, Pondok Melati Bekasi tidak jauh berbeda dengan beberapa masalah di atas. Berdasarkan
pengamatan penulis, masalah disiplin guru yang masih rendah ada di sana. Hal ini terlihat dari terdapat kelas kosong tidak ada gurunya pada waktu proses
belajar mengajar, daftar kehadiran guru yang masih terdapat beberapa kali absen. Selain itu, gaji guru juga rendah
7
di bawah upah minimum regional UMR Bekasi Rp. 1.168.974
8
. Jika demikian, maka tujuan pendidikan sulit untuk dicapai. Upaya untuk
memperbaiki mutu pendidikan bangsa ini hanya akan menjadi harapan saja. Guru tidak maksimal dalam melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya,
sehingga proses pembelajaran yang berlangsung menjadi tidak maksimal. Atas dasar berbagai uraian tersebut di atas, maka penulis tertarik untuk
membahas masalah tersebut melalui skripsi ini dengan judul “Persepsi Siswa tentang Disiplin Kerja Guru IPS di MTs Al-Khairiyah Jatirahayu, Pondok
Melati -Bekasi”.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, dapat diidentifikasi beberapa masalah, sebagai berikut:
1. Kualifikasi guru masih rendah karena banyak guru 58,3 belum S1 atau D-IV.
2. Gaji guru rendah karena pada sebagian sekolah belum sesuai dengan upah minimum regional daerah setempat.
3. Disiplin kerja guru rendah karena tingkat kehadiran guru di sekolah rendah.
C. Pembatasan Masalah
Karena keterbatasan waktu dan dana, maka penelitian ini kami fokuskan pada disiplin kerja guru, yaitu ketaatan dan kepatuhan guru dalam mentaati
7
Hasil wawancara penulis dengan salah satu guru pada saat observasi pra penelitian di MTs Al-Khairiyah Jatirahayu Bekasi.
8
http:www.google.com
tata tertibaturan yang berlaku dalam proses belajar mengajar, yang mencakup aspek perencanaan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran, evaluasi
pembelajaran, tindak lanjut hasil evaluasi pembelajaran, dan pembinaan peserta didik.
D. Perumusan Masalah
Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah “Bagaimana persepsi siswa tentang disiplin kerja guru IPS di MTs Al-Khairiyah
Jatirahayu, Pondok Melati –Bekasi?”.
E. Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat dalam memperluas wawasan keilmuan kita semua, khususnya bagi penulis. Adapun penelitian ini kami
harapkan dapat bermanfaat bagi: 1.
Sekolah sebagai informasi untuk mengembangkan langkah-langkah yang dianggap perlu untuk meningkatkan disiplin kerja guru.
2. Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, sebagai sumber bagi fakultas
untuk mengembangkan langkah-langkah yang efektif dan efisien dalam pembinaan dan mengembangkan program untuk membentuk calon guru
yang memiliki disiplin yang tinggi dalam melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya kelak.
3. Pemerintah, sebagai masukan dalam merumuskan kebijakan pendidikan
untuk membina dan mengembangkan potensi dan jiwa keguruan, khususnya bagi mahasiswa calon guru dan guru pada umumnya.
4. Masyarakat, memberikan informasi kepada masyarakat agar dapat
bekerjasama dengan lembaga pendidikan Islam dalam mengembangkan dan membina jiwa kedisiplinan kepada para mahasiswa dan guru yang
akan kembali kepada masyarakat itu sendiri.
BAB II KAJIAN TEORI