Struktur Organisasi Biro Hukum Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera

23

BAB II PERAN DAN FUNGSI PEGAWAI ASN BIRO HUKUM DALAM

MENDAMPINGI PEGAWAI ASN YANG TERKAIT TINDAK PIDANA KORUPSI DALAM PELAKSANAAN TUGAS KEDINASAN

A. Struktur Organisasi Biro Hukum Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera

Utara. Dalam suatu instansi pemerintahan haruslah memiliki struktur organisasi pemerintahan yang tetap dan jelas. Hal ini untuk menentukan apa saja tugas dan wewenang dari suatu posisi yang diduduki seorang Pegawai ASN di suatu instansi pemerintahan secara administratif. Struktur organisasi yang baik dalam suatu pemerintahan akan memastikan terjadinya koordinasi yang efektif bagi seluruh organ-organ yang bertugas dalam instansi pemerintahan tersebut. Adanya pembagian tugas dan fungsi menjadi komponen-komponennya. Sehingga setiap pegawai bertanggung jawab untuk tugas yang dikerjakannya dan pertanggungjawaban tugas ini dilakukan kepada jabatan yang ada diatasnya secara berjenjang. Menurut Prof. Prajudi, Struktur Organisasi Keadministrasian Negara adalah keseluruhan tata susunan Administrasi Negara dalam arti institusional yang terdiri atas kementerian-kementerian unit urusan menteri pada umumnya danatau departemen-departemen, direktorat-direktorat jenderal, biro-biro, kantor-kantor, wilayah-wilayah, daerah-daerah otonomi, dan sebagainya. Keseluruhan dari pada kesatuan organisasi administratif yang berkantor, yang tidak bergerak langsung ke tengah-tengah masyarakat ramai, disebut birokrasi atau birokrasi negara. 22 Begitu juga halnya di lingkungan Pemerintahan Daerah Provinsi Sumatera Utara memiliki stuktur organisasi dan tata kerja yang terdiri dari Sekretaris Daerah Provinsi, Staf Ahli Gubernur, Asisten, Kepala Badan, Kepala Dinas, Kepala Biro, Kepala Kantor dan seterusnya Kepala Bidang, Kasubdinas, Kepala Bagian, Kepala Seksi dan Kepala Sub Bagian. Struktur organisasi Biro Hukum Sekretariat Provinsi Sumatera Utara merupakan unsur Sekretariat yang dikoordinasikan Asisten Pemerintahan dan dipimpin langsung oleh Sekretaris Daerah Provinsi. Kedudukan atau jabatan dalam suatu organisasi pemerintahan menunjukkan beban tugas dan tanggung jawabnya dalam organisasi dan jabatan atau kedudukan tersebut juga menunjukkan arah koordinasi dan atau perintah. Kedudukan dan jabatan inilah yang menjadi suatu hierarki dalam suatu organisasi instansi pemerintah. 23 1. Kepala Biro Hukum Berdasarkan Peraturan Daerah Provinsi Sumatera Utara Nomor 7 Tahun 2008 tentang Sekretariat Daerah dan Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Sumatra Utara, Biro Hukum adalah unsur staf yang berada dan bertanggung jawab kepada Sekretarias Daerah melalui Asisten Pemerintahan. Organisasi dan Struktur Biro Hukum Setdaprovsu dipimpin oleh Kepala Biro Hukum dengan membawahi 4 empat Kepala Bagian dan 10 sepuluh Kasubbag dengan susunan sebagai berikut : 22 S. Prajudi Atmosudirjo, Hukum Administrasi Negara, 1994, edisi revisi, cetakan ke X, Jakarta, Ghalia Indoneia, hal. 75. 23 Hasil wawancara dengan Kepala Bagian Bantuan Hukum Sekretariat Provinsi Sumatera Utara, 9-10 Maret 2014, pukul 09.00-12.00 WIB. 2. Kepala Bagian Penyuluhan Hukum a. Kasubbag Tata Usaha b. Kasubbag Sosialisasi dan Informasi hukum c. Kasubbag Pembinaan PPNS 3. Kepala Bagian Perundang-Undangan a. Kasubbag Rancangan Hukum b. Kasubbag Telaahan dan Pengesahan c. Kasubbag Dokumentasi Produk Hukum 4. Kepala Bagian Fasilitasi Produk Hukum Daerah a. Kasubbag Pengkajian dan Perumusan b. Kasubbag Pembinaan dan Pengawasan kebijakan 5. Kepala Bagian Bantuan Hukum a. Kasubbag Perlindungan dan HAM b. Kasubbag Sengketa Hukum 24

B. Tugas Pokok dan Fungsi Biro Hukum Sekretariat Daerah Provinsi

Dokumen yang terkait

Pertanggungjawaban Pidana Terhadap Tindak Pidana Korupsi pada Program Konpensasi Pengurangan Subsidi Bahan Bakar Minyak Infrastruktur Pedesaan (Studi Putusan MA No. 2093 K / Pid. Sus / 2011)

3 55 157

Analisis Gugatan bersifat in rem terhadap hasil tindak pidana korupsi pada sistem hukum Common Law

1 77 152

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keberhasilan Penerapan Permendagri Nomor 59 Tahun 2007 Di Pemerintahan Provinsi Sumatera Utara

0 43 84

Penerapan Hukum Terhadap Tindak Pidana Korupsi Secara Berlanjut (Studi Kasus No. 1636/Pid.B/2006/PN-MDN dan No. 354/PID/2006/PT-MDN)

5 123 163

PROFESIONALISME APARATUR SIPIL NEGARA. ( Studi Tentang Kesiapan Pemerintah Kabupaten Bima Dalam Menyongsong Implementasi UU No 5 Tahun 2014 Tentang Aparatur Sipil Negara )

1 8 35

KEWENANGAN KOMISI APARATUR SIPIL NEGARA DALAM PROSES "LELANG JABATAN" TERKAIT SISTEM MERIT BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 5 TAHUN 2014 TENTANG APARATUR SIPIL NEGARA.

3 14 61

UU no.5 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara

0 0 104

SIKAP APARATUR SIPIL NEGARA TENTANG KEBI

0 0 11

BAB II PERAN DAN FUNGSI PEGAWAI ASN BIRO HUKUM DALAM MENDAMPINGI PEGAWAI ASN YANG TERKAIT TINDAK PIDANA KORUPSI DALAM PELAKSANAAN TUGAS KEDINASAN A. Struktur Organisasi Biro Hukum Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera Utara. - Pendampingan Aparatur Sipil N

0 0 33

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang - Pendampingan Aparatur Sipil Negara Yang Terkait Tindak Pidana Korupsi Dalam Pelaksanaan Tugas Kedinasan Berdasarkan Permendagri No. 12 Tahun 2014 Di Lingkungan Pemerintahan Provinsi Sumatera Utara

0 0 22