Metode Penentuan Daerah Penelitian Metode Pengumpulan Data

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Metode Penentuan Daerah Penelitian

Daerah penelitian ditentukan secara purposive, yaitu di Kabupaten Serdang Bedagai . Penentuan lokasi penelitian dilakukan dengan pertimbangan berdasarkan data dan informasi yang diperoleh. Hal ini dikarenakan daerah tersebut merupakan salah satu daerah yang memproduksi dan mendistribusikan benih padi. Selain itu, kabupaten Serdang Bedagai merupakan salah satu daerah yang memiliki rata – rata produksi padi yang tinggi sebesar 328.344 ton dengan luas lahan 63.584 Ha sehingga memiliki potensi yang baik dalam pengembangan usahatani padi. 3.2 Metode Pengambilan Sampel Metode yang digunakan dalam pengambilan sampel adalah metode sensus dimana terdapat 8 penangkaran benih padi di daerah penelitian. Pengambilan sampel di daerah penelitian berdasarkan informan yang berasal dari usaha perbenihan padi yaitu penangkaran swadaya yang akan memberikan berbagai informasi yang diperlukan selama proses penelitian. Adapun data penangkar benih padi di Kabupaten Serdang Bedagai dapat dilihat pada tabel di bawah ini : Tabel 2. Data Penangkar Benih Usahatani Penangkar Benih Padi No Nama Penangkar Kelompok Kecamatan 1. Bambang KT. Si Campur Jaya Pantai Cermin 2. H. Muliyadi KP. Mulia Bakti Pantai Cermin 3. Mujiono KP. Karya Tani Tebing Tinggi 4. Anwar KT. Bina Sari Jaya Sei Bamban 5. Samiin KP. Tani Jaya Sei Rampah 6. Supiyanto KP. Mulia Tani Jaya Perbaungan 7. Janil Purba KP. Suka Maju Perbaungan 8. Tugiran KP. Mitra Jaya Perbaungan Sumber : Data Badan Pengawasan dan Sertifikasi Benih 2014 Universitas Sumatera Utara

3.3 Metode Pengumpulan Data

Jenis data yang dikumpulkan dalam penelitian ini terdiri dari data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dari hasil wawancara langsung dengan responden dari pihak usaha perbenihan padi dengan daftar pertanyaan kuisioner yang telah dipersiapkan terlebih dahulu sesuai dengan tujuan dan kebutuhan penelitian. Sedangkan data sekunder merupakan data pelengkap yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik Kabupaten Serdang Bedagai dan kepustakaan lainnya yang digunakan sebagai data penunjang dan pelengkap.

3.4 Metode Analisis Data