Biaya Sarana Produksi DESKRIPSI WILAYAH PENELITIAN

Tabel 20. Biaya Irigasi Usaha Penangkaran Benih Padi Sampel Biaya Pengairan Rp Total Rp Benih Dasar Benih Pokok Benih Sebar 1 - 5.400.000 11.400.000 16.800.000 2 - 3.000.000 7.500.000 10.500.000 3 300.000 3.000.000 - 3.300.000 4 150.000 4.200.000 7.500.000 11.850.000 5 - 1.500.000 9.750.000 11.250.000 6 - 6.000.000 - 6.000.000 7 - 600.000 - 600.000 8 - - 1.500.000 1.500.000 Jumlah 61.800.000 Rata – Rata 7.725.000 Sumber : Data diolah dari lampiran 14 Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa total biaya pengairan seluruh usaha penangkaran benih padi adalah sebesar Rp 61.800.000 dan biaya rata – rata pengairan adalah sebesar Rp 7.725.000. Biaya pengairan tertinggi adalah sebesar Rp 16.800.000 yang dikeluarkan oleh KP Suka Maju dan biaya terendah adalah sebesar Rp 600.000 yang dikeluarkan oleh KP Mulia Tani Jaya. Biaya pengairan yang dikeluarkan penangkar adalah sebesar Rp 300.000Ha.

d. Biaya Sarana Produksi

Dalam menjalankan usaha penangkaran produksi benih padi, tentunya penangkar membutuhkan bahan baku untuk menghasilkan benih padi berlabel yang nantinya akan dijual. Biaya bahan baku yang termasuk dalam usaha penangkaran benih padi meliputi biaya sumber benih, pupuk, pestisida, dan plastik kemasan benih. Adapun biaya bahan baku sumber benih yang dikeluarkan penangkar untuk produksi benih dapat dilihat pada tabel di bawah ini: Universitas Sumatera Utara Tabel Biaya 21. Pembelian Sumber Benih Usaha Penangkaran Benih Padi Sampel Biaya Rp Total Rp Benih Penjenis Benih Dasar Benih Pokok 1 - 1.740.000 2.745.000 4.485.000 2 - 960.000 1.800.000 2.760.000 3 300.000 720.000 - 1.020.000 4 150.000 1.440.000 1.800.000 3.390.000 5 - 480.000 2.250.000 2.730.000 6 - 1.680.000 - 1.680.000 7 - 120.000 - 120.000 8 - - 360.000 360.000 Jumlah 450.000 7.140.000 8.955.000 16.545.000 Rata – Rata 225.000 1.020.000 1.791.000 2.068.125 Sumber : Data diolah dari lampiran 15 Dari tabel diatas maka diperoleh total biaya pembelian benih sumber oleh seluruh penangkar benih padi selama satu kali musim tanam adalah sebesar Rp 16.545.000 dan rata – rata biaya yang dikeluarkan adalah sebesar Rp 2.068.125. Biaya pembelian sumber benih tertinggi adalah sebesar Rp 4.485.000 oleh KP Suka Maju dimana penangkar menggunakan dua kelas benih yaitu benih dasar dan benih pokok. Sedangkan biaya pembelian sumber benih terendah adalah sebesar Rp 120.000 oleh KP Mulia Tani Jaya dimana penangkar hanya menggunakan satu kelas benih yaitu benih dasar. Benih yang diperoleh penangkar dibeli dari penangkar lain atau dari Balai Benih Induk Padi. Adapun biaya bahan baku pembelian pupuk yang dikeluarkan penangkar untuk produksi benih dapat dilihat pada tabel di bawah ini : Universitas Sumatera Utara Tabel 22. Biaya Pembelian Pupuk Usaha Penangkaran Benih Padi Sampel Biaya Pupuk Rp Total Rp Benih Penjenis Benih Dasar Benih Pokok 1 - 52.596.000 111.036.000 163.632.000 2 - 30.812.500 77.031.250 107.843.750 3 3.570.000 35.700.000 - 39.270.000 4 1.434.000 40.152.000 71.700.000 113.286.000 5 - 18.262.500 118.706.250 136.968.750 6 - 60.250.000 - 60.250.000 7 - 5.962.500 - 5.962.500 8 - - 15.525.000 15.525.000 Jumlah 5.004.000 243.735.500 393.998.500 642.738.000 Rata – Rata 2.502.000 34.819.357 78.799.700 80.342.250 Sumber : Data diolah dari lampiran 16 Dari tabel diatas maka diperoleh total biaya pembelian pupuk oleh seluruh penangkar benih padi selama 1 kali musim tanam adalah sebesar Rp 642.738.000 dan rata – rata biaya yang dikeluarkan adalah sebesar Rp 80.342.250. Biaya pembelian pupuk tertinggi adalah sebesar Rp 163.632.000 oleh KP. Suka Maju sedangkan biaya terendah adalah sebesar Rp 5.962.500 oleh KP. Mulia Tani Jaya. Pembelian pupuk oleh penangkar benih tergantung dari luas lahan produksi penangkar benih padi. Adapun biaya bahan baku pembelian pestisida yang dikeluarkan penangkar untuk produksi benih dapat dilihat pada tabel di bawah ini : Tabel 23. Biaya Pembelian Pestisida Usaha Penangkaran Benih Padi Sampel Biaya Pestisida Rp Total Rp Benih Penjenis Benih Dasar Benih Pokok 1 - 1.777.500 3.752.500 5.530.000 2 - 1.002.500 2.506.250 3.508.750 3 98.500 985.000 - 1.083.500 4 49.375 1.382.500 2.468.750 3.900.625 5 - 501.250 3.258.125 3.759.375 6 - 1.975.000 - 1.975.000 7 - 197.500 - 197.500 8 - - 493.750 493.750 Jumlah 147.875 7.821.250 12.479.375 20.448.500 Rata – Rata 73.937,5 1.117.321 2.495.875 2.556.062 Sumber : Data diolah dari lampiran 17 Universitas Sumatera Utara Dari tabel diatas maka diperoleh total biaya pembelian pestisida oleh seluruh penangkar benih padi selama 1 kali musim tanam adalah sebesar Rp 20.448.500dan rata – rata biaya yang dikeluarkan adalah sebesar Rp 2.556.062. Biaya pembelian pestisida tertinggi adalah sebesar Rp 5.530.000 oleh KP. Suka Maju sedangkan biaya terendah adalah sebesar Rp 197.500 oleh KP. Mulia Tani Jaya. Pestisida yang digunakan penangkar benih adalah herbisida, insektisida dan fungisida dan biaya yang dikeluarkan penangkar benih untuk pembelian pestisida tergantung dari luas lahan produksi benih padi. Benih padi yang telah diolah tentunya dikemas oleh penangkar dengan dengan kemasan benih berupa plastik ukuran 5 kg dan dengan label sesuai dengan jenis varietas dan kelas benih tersebut. Jumlah plastik yang dibutuhkan tergantung dari jumlah produksi benih dalam 1 kali musim tanam dalam bentuk gabah kering panen. Tujuan pengemasan benih adalah mempermudah konsumen seperti petani dalam memperoleh benih yang akan dibelinya. Adapun biaya pembelian kemasan ukuran 5 kg untuk benih padi yang akan dijual kepada konsumen dapat dilihat pada tabel dibawah ini : Tabel 24. Biaya Pembelian Kemasan Benih Padi Sampel Biaya Kemasan Rp Biaya Rp Benih Dasar Benih Pokok Benih Sebar 1 - 15.600.000 30.225.000 45.825.000 2 - 7.200.000 18.000.000 25.200.000 3 1.170.000 3.900.000 - 5.070.000 4 431.250 10.350.000 17.250.000 28.031.250 5 - 4.050.000 24.806.200 28.856.250 6 - 14.400.000 - 14.400.000 7 - 900.000 - 900.000 8 - - 3.750.000 3.750.000 Jumlah 1.601.250 56.400.000 94.031.200 152.032.500 Rata – Rata 800.625 8.057.142,8 18.806.240 19.004.062 Sumber : Data diperoleh dari lampiran 25 Universitas Sumatera Utara Dari tabel diatas maka diperoleh total biaya pembelian plastik kemasan benih dengan ukuran 5 kg oleh seluruh penangkar benih padi selama 1 kali musim tanam adalah sebesar Rp 152.032.500 dan rata – rata biaya yang dikeluarkan adalah sebesar Rp 19.004.062. Biaya pembelian plastik kemasan tertinggi adalah sebesar Rp 45.825.000 oleh KP. Suka Maju sedangkan biaya terendah adalah sebesar Rp 900.000 oleh KP. Mulia Tani Jaya.

e. Biaya Tenaga Kerja