Bilangan Iod mg Iodg sampel
1. Tegangan Antarmuka pada pengukuran menggunakan air formasi
1.a. Sidik ragam Sumber Keragaman db JK KT F Hitung Pr F Udara kering 2 0,00135317 0,00067659 37,08 0,0077 Ulangan udara kering 3 0,00005473 0,00001824 1,77 0,2531 pH 2 0,00007702 0,00003851 3,73 0,0886 Interaksi 4 0,00002217 0,00000554 0,54 0,7153 Galat 6 0,00006196 0,00001033 Total Terkoreksi 17 0,00156905 Keterangan : Jika P-value α 5 maka perlakuan berpengaruh nyata pada terhadap respon pada taraf nyata 5. Jika P-value α 5 maka perlakuan tidak berpengaruh nyata terhadap respon pada taraf nyata 5. 1.b. Hasil uji Duncan untuk faktor udara kering Perlakuan N Rata-rata Kelompok Duncan 0 6 0,027617 A 1,81 6 0,008623 B 3,61 6 0,026350 A Keterangan : Jika P-value α 5 maka perlakuan berpengaruh nyata pada terhadap respon pada taraf nyata 5. Jika P-value α 5 maka perlakuan tidak berpengaruh nyata terhadap respon pada taraf nyata 5. 1.c. Hasil uji Duncan untuk faktor pH Perlakuan N Rata-rata Kelompok Duncan 6 6 0,020753 AB 7 6 0,023450 A 8 6 0,018387 B Keterangan : Jika P-value α 5 maka perlakuan berpengaruh nyata pada terhadap respon pada taraf nyata 5. Jika P-value α 5 maka perlakuan tidak berpengaruh nyata terhadap respon pada taraf nyata 5.2. Tegangan Antarmuka pada pengukuran menggunakan air injeksi
2.a. Sidik ragam Sumber Keragaman db JK KT F Hitung Pr F Udara kering 2 0,00335525 0,00167762 41,64 0,0065 Ulangan udara kering 3 0,00012086 0,00004029 3,40 0,0944 pH 2 0,00030700 0,00015350 12,95 0,0067 Interaksi 4 0,00018810 0,00004702 3,97 0,0656 Galat 6 0,00007111 0,00001185 Total Terkoreksi 17 0,00404232 Keterangan : Jika P-value α 5 maka perlakuan berpengaruh nyata pada terhadap respon pada taraf nyata 5. Jika P-value α 5 maka perlakuan tidak berpengaruh nyata terhadap respon pada taraf nyata 5. 2.b. Hasil uji Duncan untuk faktor udara kering Perlakuan N Rata-rata Kelompok Duncan 0 6 0,036883 B 1,81 6 0,015767 C 3,61 6 0,048783 A Keterangan : Jika P-value α 5 maka perlakuan berpengaruh nyata pada terhadap respon pada taraf nyata 5. Jika P-value α 5 maka perlakuan tidak berpengaruh nyata terhadap respon pada taraf nyata 5. 2.c. Hasil uji Duncan untuk faktor pH Perlakuan N Rata-rata Kelompok Duncan 6 6 0,038100 A 7 6 0,035100 A 8 6 0,028233 B Keterangan : Jika P-value α 5 maka perlakuan berpengaruh nyata pada terhadap respon pada taraf nyata 5. Jika P-value α 5 maka perlakuan tidak berpengaruh nyata terhadap respon pada taraf nyata 5.Parts
» Tujuan Penelitian Ruang Lingkup
» Minyak Sawit TINJAUAN PUSTAKA
» Proses Transesterifikasi TINJAUAN PUSTAKA
» Surfaktan MES TINJAUAN PUSTAKA
» Proses Sulfonasi TINJAUAN PUSTAKA
» Adsorpsi Kegunaan Surfaktan dalam Proses EOR
» Konsentrasi Slug Surfaktan Kegunaan Surfaktan dalam Proses EOR
» Kandungan Lempung Kegunaan Surfaktan dalam Proses EOR
» Salinitas Air Formasi Kegunaan Surfaktan dalam Proses EOR
» Kerangka Pemikiran METODOLOGI PENELITIAN
» Bahan dan Alat METODOLOGI PENELITIAN
» Analisis Sifat Fisiko-Kimia Bahan Baku Olein Proses Transesterifikasi Olein Minyak Sawit
» Penentuan Lama Proses Sulfonasi Metil Ester Olein Menggunakan
» Pengaruh Penambahan Metanol pada Proses Pemurnian Surfaktan MES
» Perbaikan Kondisi Proses Produksi Surfaktan MES
» Penentuan konsentrasi surfaktan MES Penentuan salinitas optimal
» Pemilihan Aditif METODOLOGI PENELITIAN
» Uji kinerja surfaktan MES untuk Aplikasi pada EOR
» Karakterisasi Bahan Baku Olein dan ME Olein
» Pengaruh Penambahan Metanol pada Proses Re-esterifikasi Surfaktan
» Pengukuran Tegangan Antarmuka Minyak-Air Formasi
» Bilangan Iod Pengukuran Tegangan Antarmuka Minyak-Air Injeksi
» Kandungan Bahan Aktif Pengukuran Tegangan Antarmuka Minyak-Air Injeksi
» Kestabilan Emulsi Pengukuran Tegangan Antarmuka Minyak-Air Injeksi
» Viskositas Pengukuran Tegangan Antarmuka Minyak-Air Injeksi
» Analisa Warna Pengukuran Tegangan Antarmuka Minyak-Air Injeksi
» Uji FTIR Fourier Transform Infrared
» Formulasi Surfaktan MES pada Proses Enhanced Oil Recovery
» Kesimpulan KESIMPULAN DAN SARAN
» Bilangan Iod AOAC, 1995 Saran
» Bilangan Penyabunan SNI 01-2891-1992
» Bilangan Asam dan Asam Lemak Bebas SNI 01-2891-1992
» Kadar Air dengan Metode Karl Fischer AOAC, 1995
» Bilangan Penyabunan dan Kadar Ester Biodiesel Ester Alkil FBI A03-
» Kadar Gliserol Total, Bebas, dan Terikat ASTM D-6584
» Fraksi Tak Tersabunkan SNI 01-1904-1990
» Pengukuran pH BSI, 1996 Saran
» Pengukuran Tegangan Antar Muka dengan Spinning Drop Interfacial
» Penentuan Viskositas SNI 06-4558-1998
» Analisis Viskositas MESA dan MES cP Analisis Bilangan Iod MESA dan MES mg Iodg sampel
» Analisis Kestabilan Emulsi MESA dan MES Analisis Kandungan Bahan Aktif MESA dan MES
» Pemotong Core Analisis Tegangan Antarmuka pada Air Formasi dynecm
» Analisis Tegangan Antarmuka pada Air Injeksi dynecm Stabilitas Emulsi Viskositas cP
» Kandungan Bahan Aktif KESIMPULAN DAN SARAN
» Tegangan Antarmuka pada pengukuran menggunakan air formasi
» Tegangan Antarmuka pada pengukuran menggunakan air injeksi
» Bilangan Iod Warna Metoda Klett
» Kandungan Bahan Aktif Kestabilan Emulsi
» Viskositas Warna Metoda Klett
» Warna klett Warna Metoda Klett
» Tegangan Antarmuka Densitas pH
» Viskositas 30 Tegangan Antarmuka dynecm
» Tegangan Antarmuka Densitas gcm
» Nilai pH Pengukuran pada Air Injeksi
» Pengukuran pada Air Demineralisasi
» Lama Proses Penyaringan dengan Kertas Membran 0,22 µm
» Kerangka Pemikiran Hipotesis METODOLOGI PENELITIAN
» Formulasi Surfaktan MES untuk Aplikasi pada EOR
» Bahan dan Alat Penentuan konsentrasi surfaktan MES
» Penentuan salinitas optimal METODOLOGI PENELITIAN
» Bilangan Iod AOCS Cd 1-25 Densitas SNI 01-2891-1992
» Neraca Analitik Precisa XT220A Spinning Drop Tensiometer Model TX500C
» Spectrofotometer Thermospectronic Genesys 20 Pemotong Core
» Analisis Nilai Tegangan Antarmuka MESA dan MES dynecm
» Stabilitas Emulsi Viskositas cP
» Bilangan Iod mg Iodg sampel Kandungan Bahan Aktif
» Tegangan Antarmuka pada pengukuran menggunakan air injeksi Bilangan Iod
» Kandungan Bahan Aktif Warna Metoda Klett
» Kestabilan Emulsi Viskositas Warna Metoda Klett
» Tegangan Antarmuka IFT dynecm Densitas gcm pH Viskositas 30
» Tegangan Antarmuka dynecm Nilai pH
Show more