49
KEGIATAN PEMBELAJARAN 8
PELANGGARAN TERHADAP NORMA
Oleh: Drs. H. Haryono Adipurnomo A. Tujuan
1. Dengan membaca
materi modul
peserta diklat
dapat menguraikanberbagai macam pelanggaran dan sanksi norma secara
benar 2. Dengan
membaca materi
modul peserta
diklat dapat
menguraikanketaatan terhadap normasecara benar
B. Indikator Pencapaian Kompetensi
1. Menguraikan berbagai macam pelanggaran dan sanksi norma 2. Menguraikan ketaatan terhadap norma
C. Uraian Materi 1. Berbagai macam pelanggaran dan sanksi norma
Norma Agama merupakan peraturan hidup yang harus diterima manusia sebagai perintah-perintah, larangan-larangan dan ajaran-ajaran
yang berasal dari Tuhan Yang Maha Esa. Norma agama bersumber dari Tuhan Yang Maha Esa. Sumber norma agama adalah kitab suci
masing-masing agama. Pelanggaran terhadap norma agama akan mendapat hukuman dari Tuhan Yang Maha Esa. Sehingga sanksi
norma agama berasal dari Tuhan Yang Maha Esa yang dapat mendatangkan dosa atau hukuman dari Tuhan. Meskipun ajaran agama
hanya diyakini oleh masing-masing pemeluknya, namun dalam berhubungan dengan antar sesama manusia dan lingkungannya,
agama-agama tersebut mengajarkan hal-hal yang pada umum nya sama. Misalnya:
a. Larangan membunuh; b. Larangan mencuri;
c. Berbaktipatuh kepada kedua orang tua; d. Beribadah sesua agamanya;
e. Larangan menipu; f. Mencintai sesama manusia
50
Norma Kesusilaan ialah peraturan hidup yang berasal dari suara hati sanubari atau hati nurani manusia. Norma kesusilaan bersifat
umum, universal artinya dapat berlaku di manapun dan kapanpun. Sebagai contoh, pelecehan seksual merupakan perbuatan yang
melanggar norma kesusilaan yang bertentangan dengan hati nurani, maka di manapun dan kapanpunhal itu terjadi tetap merupakan
pelanggaran terhadap norma kesusilaan, dan akan berimplikasi terhadap sanksi sosial dan sanksi hukum.
Sanksi norma kesusilaan adalah pelanggaran perasaan yang berakibat penyesalan. Contoh norma ini diantaranya adalah
a. Setiap orang harus berlaku dan berbuat jujur; b. Setiap orang harus berbuat baik terhadap sesama manusia;
c. Dilarang membunuh sesama manusia. Norma kesopanan peraturan hidup yang timbul dan diadakan oleh
masyarakat itu sendiri untuk mengatur pergaulan sehingga masing- masing anggota masyarakat saling hormat menghormati. Perilaku sopan
santun dalam pergaulan hidup manusia dapat dilihat bagaimana cara bersikap pada saat-saat tertentu, bagaimana seharusnya anak muda
berhadapan dengan orang tua, bagaimana berhadapan dengan guru, bagaimana tata cara menerima tamu, dan bagaimana tata cara
berteman. Akibat pelanggaran terhadap norma kesopanan ini dicela
sesamanya. Norma kesopanan sering disebut sopan santun, tata krama atau adat istiadat yang merupakan tata kelakuan yang kekal serta kuat
integrasinya dengan pola-pola perikelakuan masyarakat dan kekuatan mengikatnya dapat meningkat, misalnya gotong royong. Sumber norma
kesopanan adalah keyakinan masyarakat yang bersangkutan itu sendiri dapat berupa hal-hal yang bersifat dari kepantasan, kepatutan,
kebiasaan. Sanksi norma kesopanan adalah mendapat cemooh atau celaan
dari anggota masyarakat . Contoh dari norma ini adalah : a. Memberi tempat terlebih dahulu kepada wanita di dalam kereta api,
bus dan lain-lain, terutama wanita yang tua, hamil atau membawa bayi;