Sistem Penerapan SNI sebelum lahirnya ACFTA

berbahaya bagi konsumen dan UMKM juga tidak dirugikan akibat kalahbersaing dengan produk impor dari China yang lebih murah tetapi berbahaya.

C. Sistem Penerapan SNI sebelum lahirnya ACFTA

Untuk menunjang berhasilnya pembangunan yang bertumpu pada pemerataan pembangunan dan hasilnya,stabilitas nasional yang sehat dan dinamis, serta pertumbuhan ekonomi yang cukup tinggi danmantap, partisipasi masyarakat perlu ditingkatkan.Dalam usaha untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang tinggi dan mantap, aspek standardisasimerupakan sarana penunjang yang sangat penting arti dan peranannya serta merupakan salah satu alatkebijaksanaan untuk diterapkan secara terarah dan berencana sehingga merupakan alat yang efektifguna menggerakkan pengembangan pembangunan nasional Standardisasi nasional mempunyai tujuanuntuk memberikan perlindungan kesehatan dan keselamatan kepada konsumen, tenaga kerja danmasyarakat, mewujudkan jaminan mutu danatau jasa serta meningkatkan efisiensi dan produktifitasusaha untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang tinggi dan mantap dan tercapainya persaingan yangsehat dalam perdagangan serta menunjang kelestarian lingkungan hidup. Menyadari peranan tersebut,standardisasi harus dapat mendorong para produsen untuk meningkatkan mutu dan daya saingproduksinya baik untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri maupun untuk ekspor dan tercapainyapersaingan yang sehat dalam perdagangan serta menunjang kelestarian lingkungan hidup.Pemerintah mengarahkan agar standar nasional yang disusun Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara berdasarkan kesepakatan antara pihak-pihakyang berkepentingan termasuk instansi Pemerintah, organisasi pengusaha dan organisasiperusahaan, kalangan ahli ilmu pengetahuan dan teknologi, produsen, serta wakil-wakil konsumen danpemakai produk,merupakan perwujudan kesepakatan nasional untuk ditetapkan sebagai StandarNasional Indonesia. Semua Standar Nasional Indonesia ditetapkan oleh Menteri atau Pimpinan Lembaga Pemerintah NonDepartemen dan dapat diterapkan secara wajib danatau secara sukarela dengan ketentuan-ketentuanyang diatur oleh Pemerintah Dalam rangka inilah Undang-undang Nomor 10 Tahun 1961 tentangPenetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang Nomor 1 Tahun 1961 tentang BarangMenjadi Undang-undang, Undang-undang Nomor 5 Tahun 1984 tentang Perindustrian, Undang-undangNomor 2 Tahun 1981 tentang Metrologi Legal dan Undang-undang Nomor 15 Tahun 1985 tentangKetenagalistrikan, mengamanatkan adanya pengaturan tentang standardisasi secara nasional yang diaturdalam Peraturan Pemerintah. Semua SNI yang tidak berkaitan dengan keselamatan umum dan kesehatan, pada umumnya diterapkansecara sukarela namun setiap perusahaan dapat menerapkan SNI untuk produk-produk yangdihasilkannya.Perusahaan yang menerapkan SNI berkewajiban mematuhi spesifikasipersyaratan yangtertera dalam SNI. Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara

D. Sistem Penerapan SNI setelah lahirnya ACFTA