Fungsi Komunikasi dalam Organisasi

b. Individual differencess theory Teori ini menyatakan bahwa khalayak yang secara selektif memperhatikan suatu pesan komunikasi, khususnya apabila yang bersangkutan dengan kepentingannya, akan sesuai dengan sikapnya, kepercayaan dan nilai-nilainya. Tanggapannya terhadap pesan komunikasi seperti ini akan diubah oleh tatanan psikologinya. 59 c. Social Categories Theory Teori ini menyatakan bahwa masyarakat modern sifatnya heterogen, orang yang mempunyai sejumlah sifat yang sama akan memiliki pola hidup tradisional yang sama. Kesamaan orientasi perilaku ini akan mempunyai kaitan dengan gejala yang diakibatkan komunikator, suatu kelompok dari khalayak akan memilih isi pesan komunikasi yang kira-kira sama dan akan memberikan tanggapan yang kira-kira sama pula 60 .

B. Komunikasi Organisasi

Komunikasi organisasi adalah komunikasi antarmanusia human communication yang terjadi dalam konteks organisasi di mana terjadi jaringan-jaringan pesan satu sama lain yang saling bergantung satu sama lain. 61 Komunikasi organisasi juga merupakan suatu komunikasi yang terjadi dalam suatu organisasi tertentu. Dalam komunikasi organisasi dikenal adanya struktur informal dan formal, maka dalam komunikasinya yang ketiga adalah komunikasi antar pribadi, karena semua faktor yang telah dibahas yang berhubungan dengan komunikasi antarpribadi juga berlaku untuk komunikasi dalam organisasi. 62 Selain itu komunikasi organisasi juga merupakan suatu disiplin studi yang dapat mengambil sejumlah arah yang sah dan bermanfaat. 63

1. Fungsi Komunikasi dalam Organisasi

Organisasi yang berorientasi untuk mencari keuntungan profit maupun nirlaba non profit, memiliki empat fungsi organisasi, yaitu: fungsi informatif, 59 Effendi, Dinamika Komunikasi, h. 33. 60 Ibid. 61 Burhan Bungin, Sosiologi Komunikasi: Teori, Paradigma, dan Diskursus Teknologi Komunikasi di Masyarakat Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2008, h. 274. 62 Syukur Kholil, Teori Komunikasi Massa Bandung: Citapustaka Media Printis, 2011, h. 81. 63 R. Wayne Pace Don F. Faules, Komunikasi Organisasi Strategi Meningkatkan Kinerja Perusahaan Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2010, h. 25. regulatif, persuasif, dan integratif. 64 Keempat fungsi tersebut dijelaskan sebagai berikut: a. Fungsi informatif yaitu, organinasi dapat dipandang sebagai sistem proses informasi information-dapat memperoleh informasi yang lebih banyak, lebih baik, dan tepat waktu. Orang-orang dalam tatanan managemen membutuhkan informasi untuk membuat suatu kebijakan organisasi ataupun guna mengetasi konflik yang terjadi. b. Fungsi Regulatif yaitu, berkaitan dengan peraturan-peraturan yang berlaku dalam suatu organisasi. c. Fungsi Persuasif yaitu, mengatur suatu organisasi, kekuasaan dan kewenangan tidak akan selalu membawa hasil sesuai dengan yang diharapkan. d. Fungsi Integratif yaitu, setiap organisasi berusaha untuk menyediakan saluran yang memungkinkan karyawan dapat melaksanakan tugas dan pekerjaan dengan baik. Fungsi komunikasi secara luas dalam pembentukan pola pada suatu tingkatan organisasi antara lain: 65 a. Produksi dan pengaturan - Menentukan rencana sasaran dan tujuan. - Merumuskan bidang-bidang masalah. - Mengkoordinasi tugas-tugas secara fungsional. - Instruksi, petunjuk, dan perintah untuk melaksanakan fungsi serta tugas-tugas yang harus dilaksanakan oleh bawahan. - Mengembangkan sistem produser instruksi, pelaksanaan tugas atau fungsi, dan kebijaksanaan umum perusahaan. - Memimpin dan mempengaruhi serta untuk memotivasi bawahan. - Menentukan standar hasil prestasi dan kerja karyawan. - Untuk menilai prestasi karyawan. b. Sosialisasi pemasyarakatan atau pemeliharaan - Berkaitan dengan yang mempengaruhi harga diri, kebanggaan, rasa memiliki, dan tanggung jawab dari pihak bawahan. - Human relations antar pribadi dan manajemen organisasi. 64 Ibid, h. 275. 65 Ibid. - Motivasi untuk menyatukan keinginan dan tujuan antara individu-individu dengan sasaran dan tujuan pokok suatu lembaga.

2. Pendekatan Komunikasi Organisasi

Dokumen yang terkait

Makna Mahar (Jeulamee) Dalam Penghargaan Keluarga Istri Pada Sistem Perkawinan Suku Aceh(Studi Deskriptif Di Krueng Mane Kecamatan Muara Batu Aceh Utara)

12 86 105

Komunikasi Antara Masyarakat Muslim Dengan Masyarakat Non-Muslim Dalam Konteks Toleransi Beragama Pada Bulan Ramadhan Di Kelurahan Parapat, Sumatera Utara

2 13 158

Strategi Komunikasi KPUD (Strategi Komunikasi pada Humas KPUD Kabupaten Magetan Dalam Strategi Komunikasi Kpud (Studi Deskriptif Kualitatif Strategi Komunikasi pada Humas KPUD Kabupaten Magetan Dalam Upaya Menciptakan Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Kot

0 3 13

STRATEGI KOMUNIKASI KPUD ( Studi Deskriptif Kualitatif Strategi Komunikasi pada Humas KPUD Kabupaten Strategi Komunikasi Kpud (Studi Deskriptif Kualitatif Strategi Komunikasi pada Humas KPUD Kabupaten Magetan Dalam Upaya Menciptakan Pilkada Bupati dan W

0 2 11

Peran komunikasi pengurus Fkub dalam mengatasi konflik antarumat beragama di Kabupaten Aceh Singkil - Repository UIN Sumatera Utara

0 2 138

FKUB dan Resolusi Konflik: Mengurai Kerukunan Umat Beragama di Sumatera Utara - Repository UIN Sumatera Utara

0 0 71

Pemikiran A. Mukti Ali dan kontribusinya terhadapa kerukunan antarumat beragama - Repository UIN Sumatera Utara

0 0 158

Efektivitas Komunikasi Pengurus Forum Kerukunan Umat Beragama (Fkub) Dalam Pencegahan Konflik Keagamaan Di Kabupaten Labuhanbatu - Repository UIN Sumatera Utara tesis E. Rambe

1 11 120

Hambatan komunikasi majelis permusyawaratan u (mpu) dalam menanggulangi penyalahgunaan narkoba di desa kilangan kecamatan singkil kabupaten aceh singkil - Repository UIN Sumatera Utara

0 4 79

Pluralisme beragama Repository UIN Sumatera Utara

0 2 1