seperti bila mereka menjumpai sesuatu yang menarik dari sesbuah stasiun televisi mereka berpikir aktif dalam melakukan interpretasi. Mereka bertanya-tanya pada
dirinya apakah yang diucapkan oleh penyiar televisi benar atau tidak. 4 Selektif yakni pemirsa sifatnya selektif, mereka memilih program televisi yang disukainya
Effendy, 1990:84.
2.1.8. Tingkat Pengetahuan
Tingkat adalah ukuran tinggi rendahnya sesuatu misalnya kelas, taraf, pendidikan, dan pengetahuan. Dalam kamus umum Bahasa Indonesia
Purwadarminta, 1982: 214 Pengetahuan berasal dari kata ”tahu”, sehingga pengetahuan itu sendiri adalah segala apa yang diketahui berkenaan dengan
sesuatu hal, dalam hal ini yang berhubungan dengan iklan shampo Sunslik di Televisi.
Pengetahuan diperoleh melalui kenyataan atau fakta dengan melihat sendiri dan mendengarkan melalui alat-alat komunikasi, seperti dengan membaca
surat kabar, mendengarkan radio, dan melihat televisi atau film dan sebagainya Soekanto, 1990:10. Menurut Eriyanto 2000:239 definisi tingkat pengetahuan
mengacu pada apakah seseorang cukup intens mengetahui informasi dari suatu masalah tergantung kepada pengetahuan yang dimiliki seseorang mengenai
masalah tersebut, bagaimana orang tersebut menganggapi dan memecahkan masalah tersebut secara jelas.
Media massa yang biasa digunakan untuk menyampaiakan dan menerima informasi secara luas adalah media elektronik. Televisi merupakan
salah satu media elektronik yang bisa menyampaikan informasi kepada khalayak
luas secara audio-visual dan kinematografik penglihatan pendengaran, dan gambar bergerak. Diantara media massa yang ada, televisi adalah pihak yang
paling banyak menerima sorotan, terutama dalam isi siaran. Jenis media ini memiliki dampak identifikasi optik yang tajam bagi pemirsanya. Mereka seakan
akan berada ditempat peristiwa dan melihat dengan mata kepala sendiri kejadian apabila ada suatu perubahan pada apa yang diketahui, dipahami, dan dipersepsi
oleh khalayak serta terkait dengan transmisi pengetahuan Rakmat, 1994: 219. Yang dimaksud dengan tingkat pengetahuan dalam penelitian ini
adalah sejauh mana masyarakat masyarakat Surabaya menerima, mengingat dan mengetahui isi pesan yang berkaitan dengan unsur-unsur iklan shampo Sunslik di
media televisi yang ditangkap oleh panca indera. Indikator untuk tingkat pengetahuan adalah melalui kualitas jawaban dari pertanyaan-pertanyaan pada
kuisioner. Nantinya jawaban responden diberikan skor sehingga dapat diketahui tinggi, sedang, dan rendahnya tingkat pengetahuan Eriyanto,1999:239.
2.1.9. Teori S-O-R