Hasil Produk Akhir Pembahasan
82
Tahap pertama dalam pembuatan media pembelajaran perangkat lunak perhitungan beban pendinginan ini adalah analisis analysis, yaitu
dengan melakukan observasi dan pengumpulan data. Identifikasi masalah yang ditemui antara lain penggunaan perangkat lunak yang dijadikan media
pembelajaran pada mata kuliah teknik pendingin mempunyai kekurangan karena tidak menjelaskan cara perhitungan secara manual. Media juga
mempunyai masa aktif penggunaan yang hanya 1 tahun, dan perangkat lunak ini tidak bebas untuk diunduh. Mengetahui permasalahan pada
pembelajaran teknik pendingin maka dilakukan analisis kebutuhan, yaitu dengan dikembangkannya media pembelajaran
perhitungan beban pendinginan berbantuan visual basic 6.0 agar peserta didik dapat belajar
mandiri serta pendidik juga lebih praktis dan mudah dalam menjelaskan materi. Media pembelajaran ini juga bisa digunakan tanpa batasan waktu,
kemudian dilanjutkan dengan menganalisis peserta didik dan sarana prasarana di kelas untuk mengetahui karakteristik peserta didik serta sarana
prasarana yang mendukung kegiatan pembelajaran. Tahap kedua adalah perencananaan design, setelah proses analisis
selesai maka akan dibuat perencanaan pembuatan media pembelajaran. Proses desain ini akan menerjemahkan dari analisa kebutuhan ke dalam
sebuah perancangan software yang dapat diperkirakan sebelum dibuat coding. Proses ini berfokuskan pada rancangan struktur data, arsitektur
software dan representasi interface. Pada tahap ini adalah pembuatan desain dalam bentuk story board untuk mempermudah perencanaan desain.
Tahap selanjutnya setelah story board selesai dibuat, dikembangkan dengan menggunakan bantuan software Visual Basic 6.0 dan setelah media selesai
83
dikembangkan kemudian dilakukan pengujian alpha testing melalui validasi ahli media, ahli materi dan uji terbatas yang dilakukan secara
bersinambungan hingga media pembelajaran yang dikembangkan dinyatakan layak untuk digunakan. Menilai kelayakan media pembelajaran
diperlukan instrumen penelitian, instrumen penelitian dibuat berdasarkan kisi-kisi yang sesuai dengan kebutuhan penelitian dan diuji validitasnya
dengan mengajukan penilaian kepada para ahli dibidang instrumen penelitian.
Proses validasi ahli yang diujikan kepada yang sudah kompeten dibidangnya mendapatkan masukan atau saran untuk memperbaiki media
yang sudah dikembangkan. Hasil dari uji validasi materi oleh 2 ahli diperoleh rata-rata 84,38 dengan kategori sangat layak. Kisi-kisi instrumen pada uji
validasi materi yaitu tentang aspek isi materi dan aspek pembelajaran. Uji validasi media yang dilakukan oleh 2 ahli dibidang pengembangan media.
Hasil penilaian oleh 2 ahli media didapatkan rata-rata sebesar 86,88 dengan kategori sangat layak. Tahap selanjutnya dilakukan juga uji
kelompok kecil yaitu uji yang dilakukan untuk menilai hasil sementara media yang dikembangkan oleh beberapa pengguna. Hasil penilaian muncul nilai
rata-rata sebesar 77,92 dengan kategori layak digunakan. Hasil uji alpha memunculkan beberapa saran untuk proses pengembangan lebih lanjut.
Masukan ini di tanggapi dengan dilakukannya proses revisi kepada media yang sudah dikembangkan agar layak digunakan untuk media pembelajaran.
Tahap selanjutnya media pembelajaran
perhitungan beban pendinginan erbantuan visual basic 6.0 yang dibuat diterapkan pada
keadaan yang sebenarnya di mata kuliah teknik pendingin di Pendidikan