menjelaskan hubungan sebab akibat dalam bentuk pengaruh variabel melalui pengujian hipotesis
4. Dilihat dari perspektif jenis data dan analisis, rancangan penelitian merupakan
penelitian kuantitatif dengan data kontinyu dengan bentuk rasio yaitu data yang jaraknya sama dan memilih nilai non mutlak.
B. Populasi dan Sampel Penelitian
Populasi adalah keseluruhan elemen atau individual yang akan diteliti. Pengertian populasi menurut pendapat Erlina 2008 adalah sekelompok orang,
kejadian, suatu yang mempunyai karakteristik tertentu. Populasi dari penelitian ini adalah seluruh perusahaan manufaktur yang terdaftar listing di Bursa Efek
Indonesia dari tahun 2006 sampai dengan tahun 2009 yang berjumlah 16 perusahaan.
Dari populasi yang ada tidak semua di ambil untuk dijadikan sampel karena sebuah penelitian memerlukan sampel yang benar-benar memenuhi kriteria yang
telah dibuat yang bertujuan agar mengurangi kesalahan dalam perbandingan. Seperti yang telah dijelaskan di atas, bahwa salah satu keterbatasan dari analisis
rasio yaitu membandingkan dua atau lebih perusahaan yang tidak memiliki kesamaan baik dalam teknik maupun standar akuntansi yang digunakan dan hal-
hal lainnya. Sampel penelitian menurut pendapat Erlina 2008 adalah bagian populasi
yang digunakan untuk memperkirakan karakteristik populasi. Oleh sebab itu, sampel yang diambil dari populasi harus benar-benar representatif atau mewakili.
Beberapa kriteria sampel digunakan adalah :
Universitas Sumatera Utara
1. Perusahaan-perusahaan manufaktur sektor industri makanan dan minuman
tersebut terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2006, 2007, 2008, dan 2009.
2. Perusahaan-perusahaan manufaktur sektor industri makanan dan minuman
tersebut tidak didelisting pada tahun 2006, 2007, 2008, dan 2009. 3.
Perusahaan-perusahaan manufaktur sektor industri makanan dan minuman tersebut memiliki laporan keuangan yang lengkap dan telah dan memiliki
laba yang bernilai positif.
Tabel 3.1 Daftar Populasi Perusahaan
No Kode
Nama Perusahaan Kriteria
Sampel 1
2 3
1 ADES
Ades Water Indonesia Tbk. x
x x -
2 AQUA Aqua Golden Missisipi
√ √ √ 1
3 CEKA
Cahaya Kalbar Tbk. √ √ √
2 4
DAVO Davomas Abadi Tbk. √ √ x
- 5
DLTA Delta Jakarta Tbk.
√ √ √ 3
6 FAST
Fast Food Indonesia Tbk. √ x √
- 7
INDF Indofood Sukses Makmur
√ √ √ 4
8 MYOR Mayora Indah Tbk.
√ √ √ 5
9 MLBI
Multi Bintang Indonesia Tbk. √ √ √
6 10 PSDN
Prasidha Aneka Niaga √ √ x
- 11 SKBM Sekar Bumi Tbk.
√ √ x -
12 SKLT Sekar Laut Tbk.
√ √ x -
13 STTP Siantar Top Tbk.
√ √ √ 7
14 AISA Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk.
√ √ √ 8
15 TBLA Tunas Baru Lampung
√ x x -
16 UJTJ Ultra Jaya Milk Indonesia
√ √ √ 9
Dari 16 populasi yang diambil dari perusahaan manufaktur sektor industri makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, yang memenuhi
Universitas Sumatera Utara
kriteria sebanyak 9, maka sampel yang digunakan sebanyak 9 perusahaan, sampel tersebut dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Tabel 3.2 Daftar Sampel Perusahaan
No Kode
Nama Perusahaan Kriteria
Sampel 1
2 3
1 AQUA Aqua Golden Missisipi
√ √ √ 1
2 CEKA
Cahaya Kalbar Tbk. √ √ √
2 3
DLTA Delta Jakarta Tbk.
√ √ √ 3
4 INDF
Indofood Sukses Makmur √ √ √
4 5
MYOR Mayora Indah Tbk. √ √ √
5 6
MLBI Multi Bintang Indonesia Tbk.
√ √ √ 6
7 STTP
Siantar Top Tbk. √ √ √
7 8
AISA Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk.
√ √ √ 8
9 ULTJ
Ultra Jaya Milk Indonesia √ √ √
9
C. Jenis dan Sumber Data