BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Tinjauan Teoritis
1. Analisis laporan keuangan
Laporan keuangan merupakan dasar menyediakan banyak informasi yang diperlukan para pemakai untuk membuat keputusan ekonomis sehubungan dengan
kegiatan usaha. Laporan keuangan bermaksud memberikan informasi mengenai kondisi keuangan perusahaan. Pada mulanya laporan keuangan hanya dijadikan
“alat penguji” dari pekerjaan seorang pembukuan dalam suatu perusahaan. Tetapi pada saat ini, laporan keuangan bukan hanya sebagai alat penguji melainkan
sebagai bahan untuk dapat menentukan dan menilai posisi keuangan perusahaan, di mana hasil analisanya menjadi bahan pertimbangan untuk mengambil
keputusan dalam menjalankan aktivitas perusahaan. Salah satu tugas penting dari manajeman dan para investor setelah akhir
tahun adalah menganalisis laporan keuangan yang sudah disusun dan telah diyakini tingkat kewajarannya, yang mana tingkat kewajaran tersebut didapat dari
pendapat akuntan publik atas hasil pemeriksaannya terhadap laporan keuangan perusahaan.
Analisis terhadap laporan keuangan merupakan tindakan yang sangat penting untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi suatu perusahaan, terutama
bagi para manajer untuk mengambil keputusan dalam aktivitas perusahaan. Informasi hasil dari analisis tersebut dijadikan sebagai alat dalam memutuskan
kebijakan disamping alat-alat financial lainnya.
Universitas Sumatera Utara
Menurut Ardios dalam kamus Akuntansinya 2010 analisis laporan keuangan adalah suatu metode analisa ekonomi yang memasukkan pergerakan kas
yang positif aliran kas masuk dan pergerakan kas yang negatif aliran kas keluar yang disebabkan oleh aktivitas untuk menentukan kebutuhan relatif dari
aktivitas tersebut. Analisis laporan keuangan dapat digunakan untuk membandingkan pos-pos
keuangan pada laporan tahunan berjalan dengan pos-pos terkait pada periode sebelumnya. Analisis laporan keuangan juga digunakan secara luas untuk
memeriksa keterkaitan dalam laporan keuangan. Sama halnya dengan pendapat yang dikemukakan oleh Harahap 2010 tentang pengertian analisis laporan
keuangan dapat disimpulkan sebagai sebuah uraian tentang pos-pos dalam laporan keuangan secara lebih detail. Uraian ini berguna untuk melihat hubungan yang
signifikan antara satu pos dengan pos lainnya. Dari uraian itu diharapkan dapat diambil kesimpulan kondisi keuangan perusahaan baik secara kuantitatif maupun
kualitatif. Analisis laporan keuangan yang dilakukan dimaksudkan untuk menambah
informasi yang ada dalam suatu laporan keuangan. Laporan keuangan bisa saja menyembunyikan sesuatu informasi yang salah tetapi hasil analisa dari laporan
keuangan tersebut tidak akan mungkin menyembunyikan informasi yang salah. Hal ini juga membuktikan bahwa akuntansi memiliki disiplin ilmu tersendiri yang
sifatnya objektif dan ilmiah. Hasil dari analisis laporan keuangan akan bisa membuka kesalahan-
kesalahan yang terdapat dalam laporan keuangan seperti:
Universitas Sumatera Utara
a. Kesalahan proses akuntansi seperti : kesalahan pencatatan, kesalahan
pembukuan, kesalahan jumlah, kesalahan perkiraan, kesalahan posting, kesalahan jurnal.
b. Kesalahan lain yang disengaja. Misalnya tidak mencatat, pencatatan harga
yang tidak wajar, menghilangkan data, income smoothing, dan lain sebagainya.
Hasil analisis laporan keuangan juga dapat menghilangkan situasi menduga- duga, ketidakpastian, intuisi, pertimbangan pribadi, dan lain sebagainya. Maka
dari itu, analisis laporan keuangan dapat memperkuat keyakinan kita pada informasi yang ada sehingga dapat mengambil keputusan yang tepat dalam
menjalankan aktivitas usaha. Secara lengkap kegunaan analisis laporan keuangan ini dapat dikemukakan
sebagai berikut : a.
Dapat diberikan informasi yang lebih luas, lebih dalam daripada yang terdapat dari laporan keuangan biasa.
b. Dapat menggali informasi yang tidak tampak secara kasat mata explicit
dari suatu laporan keuangan atau yang berada di balik laporan keuangan implicit.
c. Dapat mengetahui kesalahan yang terkandung dalam laporan keuangan.
d. Dapat membongkar hal-hal yang bersifat tidak konsisten dalam
hubungannya dengan suatu laporan keuangan baik dikaitkan dengan komponen intern laporan keuangan maupun kaitannya dengan informasi
yang diperoleh dari luar perusahaan.
Universitas Sumatera Utara
Mengetahui sifat-sifat hubungan yang akhirnya dapat melahirkan model-model dan teori-teori yang terdapat di lapangan seperti untuk
prediksi, peningkatan rating.
2. Analisis rasio keuangan