Uji t t-test Pengujian hipotesis

a. Uji t t-test

Uji t dilakukan untuk mengetahui hubungan antara variabel-variabel independen dengan variabel dependen secara parsial individu. Tabel 4.8 Uji Statsitik t Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 Constant -,033 ,054 -,607 ,549 X1 ,762 ,125 ,163 6,085 ,000 X2 ,896 ,106 ,186 8,461 ,000 X3 2,356 ,171 ,221 13,762 ,000 X4 ,442 ,021 ,490 20,893 ,000 X5 1,007 ,037 ,618 26,909 ,000 a. Dependent Variable: KP Sumber: Data diolah peneliti, 2011 Berdasarkan hasil pengujian statistik t pada tabel 4.9 dapat dijelaskan sebagai berikut: 1 Hubungan perbandingan working capital terhadap total assets dengan kesehatan perusahaan a Nilai signifikansi = 0,000 menunjukkan bahwa nilai Sig. untuk uji t individual parsial lebih kecil dari 0,05. Hal ini sesuai dengan hasil pengujian statistik yang membandingkan antara t hitung dengan t tabel yaitu perbandingan working capital terhadap total assets secara parsial memiliki hubungan dengan kesehatan perusahaan. b Variabel pengaruh perbandingan working capital terhadap total assets memiliki t hitung 6,085 dengan nilai signifikansi 0,000 0,05. Dengan menggunakan tabel t, diperoleh t tabel sebesar 1,697. Hal ini menunjukkan Universitas Sumatera Utara t hitung t tabel 9,717 1,697, yang berarti bahwa H a diterima dan H ditolak artinya perbandingan working capital terhadap total assets secara parsial memiliki hubungan dengan kesehatan perusahaan manufaktur industri makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. 2 Hubungan perbandingan retained earning terhadap total assets dengan kesehatan perusahaan a Nilai signifikansi = 0,000 menunjukkan bahwa nilai Sig. untuk uji t individual parsial lebih kecil dari 0,05. Hal ini sesuai dengan hasil pengujian statistik yang membandingkan antara t hitung dengan t tabel yaitu perbandingan retained earning terhadap total assets secara parsial memiliki hubungan dengan kesehatan perusahaan. b variabel pengaruh perbandingan retained earning terhadap total assets memiliki t hitung 8,461 dengan nilai signifikansi 0,000 0,05. Dengan menggunakan tabel t, diperoleh t tabel sebesar 1,697. Hal ini menunjukkan t hitung t tabel 8,461 1,697, yang berarti bahwa H a diterima dan H ditolak artinya perbandingan retained earning terhadap total assets secara parsial memiliki hubungan dengan kesehatan perusahaan manufaktur industri makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. 3 Hubungan perbandingan earning before interest and tax terhadap total assets terhadap kesehatan perusahaan a nilai signifikansi = 0,000 menunjukkan bahwa nilai Sig. untuk uji t individual parsial lebih kecil dari 0,05. Hal ini sesuai dengan hasil pengujian statistik yang membandingkan antara t hitung dengan t tabel yaitu Universitas Sumatera Utara perbandingan earning before interest and tax terhadap total assets secara parsial memiliki hubungan dengan kesehatan perusahaan. b Variabel pengaruh perbandingan earning before interest and tax terhadap total assets memiliki t hitung 13,762 dengan nilai signifikansi 0,000 0,05. Dengan menggunakan tabel t, diperoleh t tabel sebesar 1,697. Hal ini menunjukkan t hitung t tabel 13,762 1,697, yang berarti bahwa H a diterima dan H ditolak artinya perbandingan earning before interest and tax terhadap total assets secara parsial memiliki hubungan dengan kesehatan perusahaan manufaktur industri makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. 4 Hubungan perbandingan book value of equity terhadap book value of total debt terhadap kesehatan perusahaan a Nilai signifikansi = 0,000 menunjukkan bahwa nilai Sig. untuk uji t individual parsial lebih kecil dari 0,05. Hal ini sesuai dengan hasil pengujian statistik yang membandingkan antara t hitung dengan t tabel yaitu perbandingan book value of equity terhadap book value of total debt secara parsial memiliki hubungan dengan kesehatan perusahaan. b Variabel pengaruh perbandingan book value of equity terhadap book value of total debt memiliki t hitung 20,893 dengan nilai signifikansi 0,000 0,05. Dengan menggunakan tabel t, diperoleh t tabel sebesar 1,697. Hal ini menunjukkan t hitung t tabel 20,893 1,697, yang berarti bahwa H a diterima dan H ditolak artinya perbandingan book value of equity terhadap book value of total debt secara parsial memiliki hubungan dengan kesehatan Universitas Sumatera Utara perusahaan manufaktur industri makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. 5 Hubungan perbandingan sales terhadap total assets terhadap kesehatan perusahaan a Nilai signifikansi = 0,000 menunjukkan bahwa nilai Sig. untuk uji t individual parsial lebih kecil dari 0,05. Hal ini sesuai dengan hasil pengujian statistik yang membandingkan antara t hitung dengan t tabel yaitu perbandingan sales terhadap total assets secara parsial memiliki hubungan dengan kesehatan perusahaan. b Variabel pengaruh perbandingan sales terhadap total assets memiliki t hitung 26,909 dengan nilai signifikansi 0,000 0,05. Dengan menggunakan tabel t, diperoleh t tabel sebesar 1,697. Hal ini menunjukkan t hitung t tabel 26,909 1,697, yang berarti bahwa H a diterima dan H ditolak artinya perbandingan sales terhadap total assets secara parsial memiliki hubungan dengan kesehatan perusahaan manufaktur industri makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

b. Uji F F test

Dokumen yang terkait

Pengaruh Rasio Keuangan Terhadap Kinerja Keuangan Pada Perusahaan Makanan dan Minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia

6 73 98

Penilaian Kesehatan Keuangan Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (BEI) Dengan Menggunakan Metode Altman Z-Score

0 53 98

Analisis Rasio Keuangan dengan Metode Altman Z-Score Untuk Mengukur Kebangkrutan Perusahaan Farmasi Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)

5 96 95

Penilaian Kesehatan Keuangan Perusahaan Konstruksi yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan menggunakan Analisis Rasio Keuangan

4 60 116

Analisis Hubungan antara Rasio Profitabilitas dengan Nilai Tambah Ekonomis dalam Mengukur Kinerja Keuangan Perusahaan Makanan dan Minuman yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 62 84

Pengaruh Rasio Keuangan Terhadap Perubahan Laba Pada Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Makanan dan Minuman Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

12 65 113

Analisis Rasio Keuangan Dalam Memprediksi Perubahan Laba Pada Industri Makanan dan Minuman Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

0 49 90

ANALISIS RASIO KEUANGAN UNTUK MENGUKUR KINERJA KEUANGAN (Studi pada Perusahaan Semen yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia)

0 22 20

ANALISIS PERBANDINGAN TINGKAT KESEHATAN PERUSAHAAN MENGGUNAKAN METODE ALTMAN Z-SCORE DAN ANALISIS RASIO KEUANGAN (STUDI EMPIRIS PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA)

1 8 17

ANALISIS PERBANDINGAN TINGKAT KESEHATAN PERUSAHAAN MENGGUNAKAN METODE ALTMAN Z-SCORE DAN ANALISIS RASIO KEUANGAN (STUDI EMPIRIS PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA)

0 4 17