Definisi Konsep Tipe penelitian

44

2.9 Definisi Konsep

Konsep adalah istilah atau definisi yang digunakan untuk menggambarkan secara abstrak kejadian, keadaan kelompok atau individu yang menjadi pusat perhatian Sugiyono, 2005:33. Definisi konsep bertujuan untuk merumuskan istilah yang digunakan secara mendasar dan menyamakan persepsi tentang apa yang akan diteliti serta menghindari salah pengertian yang dapat mengaburkan tujuan penelitian. Untuk lebih mengetahui pengertian yang jelas mengenai konsep-konsep yang akan diteliti, maka peneliti memberikan batasan konsep yang akan digunakan dalam penelitian ini, yaitu sebagai berikut: a. Strategi adaptasi diartikan sebagai suatu rencana yang cermat mengenai kegiatan untuk mencapai sasaran atau tujuan khusus. Strategi adaptasi disini adalah suatu cara atau teknik dari suatu gambaran tentang reaksi manusia dalam menanggapi suatu keadaan yang ditempuh oleh keluarga korban PHK dalam memenuhi kebutuhan keluarga. b. Keluarga adalah kelompok orang yang ada hubungan darah atau perkawinan. Orang-orang yang termasuk keluarga adalah bapak,ibu dan anak-anaknya. c. Rumah tangga adalah menunjuk pada sekumpulan orang yang hidup satu atap namun tidak selalu memilki hubungan darah. Universitas Sumatera Utara 45 d. PHK adalah kehilangan mata pencaharian bagi tenaga kerja dan berakhirnya kontrakperjanjain kerja dengan pengusaha. e. Kondisi sosial ekonomi keluarga sesuatu yang berkaitan dengan pemenuhan kebutuhan keluarga akan pendapatan, perumahan, pendidikan dan kesehatan pangan. Universitas Sumatera Utara 46

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Tipe penelitian

Tipe penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Secara sederhana dapat dikatakan bahwa penelitian kualitatif adalah meneliti informan sebagai subjek penelitian dalam lingkungan hidup kesehariannya Idrus, 2009. Desain penelitian kualitatif bersifat naturalistik wajar karena peneliti tidak berusaha memanipulasi atau bahkan mensimulasi suasana penelitian. Hal yang dikaji adalah situasi nyata sebagaimana terjadi secara wajar. Peneliti berusaha sedapat-dapatnya tidak mengusik ataupun mengontrol. Ia bersifat terbuka terhadap apa saja yang muncul. Tidak ada kendala-kendala yang telah ditentukan dari awal terhadap hasil yang diharapkan Suyanto, 2005.

3.2 Lokasi Penelitian