Tabel Pengamatan Aktivitas Pembelajaran

KEGIATAN PEMBELAJARAN 4: SIFAT LARUTAN DAN KONSEP ASAM BASA KELOMPOK KOMPETENSI A Modul Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan Guru Mata Pelajaran Kimia SMA 109 C. HBO 3 2 - dan H 2 BO 3 - merupakan pasangan asam basa konyugasi D. H 2 CO 3 dan HBO 3 2 - keduanya bertindak sebagai asam 8. Spesi yang tidak dapat berperan sebagai basa Lewis adalah . . . . A. H 2 O B. NH 3 C. CN - D. BF 3 9. Manakah di antara kelompok zat berikut yang tergolong basa kuat? A. NaOH, BaOH 2 , NH 4 OH B. CaOH 2 , BaOH 2 , FeOH 3 C. NaOH, MgOH 2 , POH 3 D. LiOH, NaOH, KOH 10. Perhatikan pengujian sifat elektrolit larutan-larutan berikut : Dari lima larutan berikut V,W,X,Y,Z pada konsentrasi yang sama mempunyai pH seperti pada diagram berikut. V W X Y Z 3 7 13 Perkiraan jenis larutan yang benar berdasarkan diagram tersebut adalah . . . . Amonia Asam asetat Asam klorida Natrium klorida Natrium hidroksida A Z W V X Y B Z V X W Y C Y W V X Z D Y V W Y Z PPPPTK IPA Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan - Kemdikbud KEGIATAN PEMBELAJARAN 4: SIFAT LARUTAN DAN KONSEP ASAM BASA KELOMPOK KOMPETENSI A 110 E.2. Tugas Pengembangan Soal Setelah Anda menjawab soal-soal di atas, buatlah soal-soal kategori HOTS untuk topik Sifat larutan dan konsep asam basa mengacu pada kisi-kisi UNUSBN 2017. Jumlah soal minimal 5 lima soal pilihan Ganda dan 2 dua soal uraian. Gunakan modul pedagogik KK G yang berjudul Pengembangan Instrumen Penilaian, Pedoman Penilaian SMA yang berlaku serta buku pelajaran kimia. Kerjakan pada kegiatan ON, gunakan format yang ditetapkan. Lakukan telaah soal menggunakan instrumen telaah soal HOTS, perbaiki soal berdasarkan hasil telaah. Dokumenkan hasil pekerjaan Anda sebagai bahan portofolio dan sebagai bahan laporan pada IN-2.

F. Rangkuman

Larutan merupakan campuran homogen yang komponennya terdiri dari zat terlarut dan pelarut. Pelarut yang digunakan adalah air, sedangkan zat terlarut dapat berupa dari senyawa ion atau senyawa kovalen. Larutan elektrolit adalah larutan yang bersifat dapat menghantarkan arus listrik karena zat terlarut dalam larutannya terurai menjadi ion negatif dan ion positif. Larutan nonelektrolit tidak dapat menghantarkan arus listrik, zat terlarutnya dalam larutan tidak terionisasi. Berdasarkan kekuatan menghantarkan listriknya, larutan elektrolit digolongkan menjadi larutan elektrolit lemah dan elektrolit kuat. Menurut Arrhenius asam merupakan suatu senyawa yang dapat menghasilkan ion H + bila dilarutkan dalam air, basa merupakan suatu senyawa yang dapat menghasilkan ion OH – bila dilarutkan dalam air. Menurut Bronsted-Lowry asam merupakan senyawa yang dapat memberikan proton H + basa merupakan senyawa yang dapat menerima proton H + . Menurut Lewis asam merupakan senyawa yang dapat menerima pasangan elektron bebas, basa merupakan senyawa yang dapat memberi pasangan elektron bebas. Berdasarkan kekuatannya, asam dan basa ada yang bersifat lemah dan kuat.