Pengungkapan Persediaan dan Aset Tetap Penyajian Aset Tetap

lainnya yang secara langsung dapat dibebankan pada perolehan, untuk pengadaan yang menggunakan kontrakSPK maka harga perolehan adalah harga yang telah disepakati dalam kontrakSPK. Biaya perolehan yang digunakan adalah nilai pembelian persediaan yang terakhir diperoleh. Neraca per 31 Desember 2005 dan 2006 belum menyajikan nilai persediaan, sedangkan Neraca per 31 Desember 2007 telah menyajikan nilai persediaan sebesar Rp 411.177.350,00. Nilai persediaan tersebut tidak diukur berdasarkan hasil inventarisasi fisik persediaan, melainkan berdasarkan jumlah pembelian persediaan pada akhir tahun.

4.5.3.2. Pengukuran Aset Tetap

Aset tetap Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya telah dinilai dengan biaya perolehan. Biaya perolehan aset tetap yang diperoleh dengan menggunakan kontrakSPK, maka harga perolehan adalah harga yang telah disepakati dalam kontrakSPK yang didukung dengan dokumen sumber lainnya yaitu SPM dan SP2D.

4.5.4. Pengungkapan Persediaan dan Aset Tetap

4.5.4.1. Pengungkapan Persediaan

Laporan keuangan telah mengungkapkan kebijakan akuntansi yang digunakan dalam pengukuran persediaan dalam Catatan atas Laporan Keuangan, tetapi laporan keuangan belum mengungkapkan rincian Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. menurut jenis persediaan dan kondisi persediaan dalam Catatan atas Laporan Keuangan.

4.5.4.2. Pengungkapan Aset Tetap

Laporan keuangan telah mengungkapkan untuk masing-masing jenis aset tetap sebagai berikut: 1. Catatan atas Laporan Keungan telah mengungkapkan jumlah tercatat pada awal periode dan akhir periode yang menunjukkan: penambahan aset tetap sebesar belanja modal, dan pengurangan aset tetap yang kondisinya rusak berat berdasarkan keputusan penghapusan selain bangunan dan kendaraan yang dikeluarkan oleh Menteri Pendidikan Nasional. 2. Kebijakan akuntansi untuk kapitalisasi yang berkaitan dengan aset tetap telah diungkapkan dalam Catatan atas Laporan Keuangan. Pedoman Kapitalisiasi mengacu pada Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 01KM.122001 tanggal 18 Mei 2001, tentang Pedoman Kapitalisasi Barang MilikKekayaan Negara dalam Sistem Akuntansi Pemerintah. 3. Informasi penyusutan belum dapat disajikan, karena belum ada kebijakan akuntansi penyusutan aset tetap yang ditetapkan Menteri Keuangan. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

4.5.5. Penyajian Aset Tetap

PSAP Nomor 07 tentang Akuntansi Aset Tetap menyebutkan bahwa aset tetap disajikan dalam laporan keuangan berdasarkan biaya perolehan aset tetap dikurangi akumulasi penyusutannya. Sampai dengan tahun 2007 Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya belum melakukan penyusutan terhadap aset tetap, sehingga aset tetap dalam laporan keuangan belum dapat disajikan berdasarkan biaya perolehan dikurangi akumulasi penyusutannya. Penyusutan aset tetap belum dilakukan karena dalam mengimplementasikan SAP diperlukan sistem dan prosedur. Sedangkan Peraturan Menteri Keuangan RI Nomor 59PMK.062005, tentang Sistem Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Pusat belum mengatur kebijakan akuntansi penyusutan aset tetap. Berdasarkan Laporan Tahunan KSAP Tahun 2006 http:www.ksap.org, KSAP belum menetapkan buletin teknis tentang penyusutan aset tetap. Tabel 4.7 berikut adalah ilustrasi format penyajian aset tetap dikurangi akumulasi penyusutan di neraca sesuai SAP PP 24 Tahun 2005 : Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. Tabel 4.7 : Format Penyajian Aset Tetap Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya di Neraca Per 31 Desember 2007 dan Format menurut SAP URAIAN Aset Tetap Per 31 Desember 2007 Format Aset Tetap sesuai SAP Tanah 1.845.746.550,00 1.845.746.550,00 Peralatan dan Mesin 31.311.644.486,00 31.311.644.486,00 Gedung dan Bangunan 12.403.233.175,00 12.403.233.175,00 Aset Tetap Lainnya 323.945.074,00 323.945.074,00 Konstruksi Dalam Pengerjaan 0,00 0,00 Akumulasi Penyusutan x.xxx.xxx.xxx,xx Jumlah 45.884.569.285,00 xxx.xxx.xxx.xxx,xx Sumber : Neraca Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya Per 31 Desember 2007

4.6 Hasil Evaluasi Penerapan Standar Akuntansi Pemerintahan