29
memberikan dampak yang sangat buruk terhadap perkembangan emosional individu.
Uno 2010: 68 mengungkapkan bahwa kecerdasan emosional adalah kemampuan memotivasi diri sendiri dan bertahan mengahadapi frustasi;
mengendalikan dorongan hati dan tidak melebih-lebihkan kesenangan; mengatur suasana hati; dan menjaga agar stres tidak melumpuhkan pikiran, berempati dan
berdo’a.
Dari beberapa pendapat di atas, dapat disimpulkan bahwa kecerdasan emosional merupakan kemampuan seseorang memahami diri sendiri dan orang
lain.
2. Aspek-Aspek Kecerdasan Emosional
Masaong dan Timole 2011: 3 menjelaskan bahwa kecerdasan emosional dapat dilihat dari dua domain, yaitu: pertama, domain kecakapan pribadi yang
mencakup kesadaran diri, pengaturan diri, dan motivasi; kedua, domain kecakapan sosial yang mencakup empati dan keterampilan sosial. Salovey dalam
Uno 2010: 74-75 mengemukakan bahwa kecerdasan emosional mencakup lima aspek sebagai berikut.
a. Mengenali emosi diri. Mengenali emosi diri yaitu memiliki kesadaran diri untuk mengenali
perasaan yang sedang terjadi dan yang sedang dirasakan pada saat perasaan itu timbul.
30
b. Mengelola emosi. Mengelola emosi yaitu kemampuan seseorang untuk mengungkapkan
perasaan yang sedang dialaminya dengan tepat serta mampu menghadapi gejolak emosi pada dirinya sendiri. Dengan demikian, seseorang akan mampu
mengendalikan emosi yang sedang dirasakan dan mengekspresikannya sesuai dengan situasi dan kondisi yang ada. Kemampuan ini mencakup kemampuan
untuk menghibur
diri sendiri,
melepaskan kecemasan,
kemurungan, ketersinggungan, serta kemampuan untuk bangkit dari perasaan-perasaan yang
menekan. c. Memotivasi diri sendiri.
Memotivasi diri sendiri yaitu keadaan dimana seseorang tidak cepat putus asa bila mengahadapi hambatan dalam mewujudkan cita-citanya, ulet, dan tekun
dalam mengahadapai berbagai rintangan dan permasalahan yang dihadapinya. d. Mengenali emosi orang lain.
Mengenali emosi orang lain atau empati merupakan kemampuan merasakan apa yang dirasakan oleh orang lain. Orang yang empatik lebih mampu menangkap
sinyal-sinyal sosial yang tersembunyi yang mengisyaratkan apa yang dibutuhkan dan dikehendaki orang lain.
e. Membina hubungan Membina hubungan merupakan kemampuan untuk menjalin hubungan
dengan orang lain dengan cukup lancar, mampu memimpin, dan mengorganisir, bermusyawarah, menyelesaikan perselisihan dan bekerja sama dalam tim. Pada
31
umumnya mereka adalah tipe orang yang disukai karena secara emosional mereka itu menyenangkan, mampu membuat orang di sekitarnya merasa tenteram.
Dari pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa aspek-aspek kecerdasan emosional adalah kesadaran diri, motivasi diri, mengelola emosi, mengenali emosi
orang lain, dan membina hubungan.
3. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kecerdasan Emosional