Instrumen Penelitian Intensitas Menonton Film Genre Drama

52 Tabel 6: Aspek-aspek Penilaian Teks Cerita Pendek No. Aspek Kariteria 1. Keterpaduan unsurstruktur cerpen Struktur disusun dengan memerhatikan 1 kaidah plot kelogisan, rasa ingin tahu, kejutan dan keutuhan, penahapan plot awal, tengah dan akhir 2 dimensi tokoh fisiologis, psikologis dan sosiologis 3 dimensi latar tempat, waktu dan sosial Memuat ketiga subaspek namun tidak lengkap Hanya memuat dua subaspek Hanya memuat satu subaspek Skor Maks 37-40 33-36 29-32 25-28 Predikat Sangat Baik Baik Cukup Kurang 2. Kelengkapan unsur intrinsik cerpen Memuat 1 fakta cerita alur, tokoh, dan latar 2 sarana cerita sudut pandang, penceritaan, gaya bahasa, simbolisme dan ironi 3 pengembangan tema yang relevan dengan judul Memuat ketiga subaspek, namun tidak lengkap misalnya fakta cerita hanya memuat tokoh dan alur Hanya memuat dua subaspek Hanya memuat satu subaspek Skor Maks 27-30 23-26 19-22 15-18 Predikat Sangat Baik Baik Cukup Kurang 3. Kelengkapan aspek formal cerpen Memuat 1 judul 2 nama pengarang 3 dialog 4 narasi Hanya memuat tiga subaspek Hanya memuat dua subaspek Hanya memuat satu subaspek Skor Maks 17-20 13-16 9-12 5-8 Predikat Sangat Baik Baik Cukup Kurang 4. Kesesuaian penggunaan bahasa cerpen Menggunakan 1 g gaya bahasa 3 ragam bahasa yang disesuaikan dengan dimensi tokoh dan latar Memuat ketiga subaspek namun tidak lengkap Hanya memuat dua subaspek Hanya memuat satu subaspek Skor Maks 8-10 5-7 2-4 0-1 Predikat Sangat Baik Baik Cukup Kurang 53

F. Validitas dan Reliabilitas Instrumen

Uji coba penelitian berguna untuk menentukan validitas dan reliabilitas instrumen. Untuk lebih jelasnya akan dijelaskan sebagai berikut.

1. Uji Validitas

Validitas merupakan ukuran yang menunjukkan tingkat kevalidan atau kesahihan suatu instrumen. Uji validitas merupakan prosedur yang akan menghasilkan pertanyaan dalam kuesioner mampu atau tidak untuk mengukur dengan tepat atau tidak. Uji validitas pada penelitian ini dilakukan oleh seorang validator, yaitu dosen yang ahli dalam bidang variabel penelitian.

2. Uji Reliabilitas

Setelah dihitung tingkat variabelnya, instrumen juga dihitung tingkat reliabilitasnya. Menurut Nurgiyantoro, dkk 2009:341 reliabilitas menunjuk pada apakah sebuah instrumen dapat mengukur sesuatu yang diukur secara konsisten dari waktu ke waktu. Lebih lanjut, Nurgiyantoro menjelaskan bahwa syarat kualifikasi suatu instrumen pengukuran adalah konsisten, ajeg, dan tidak berubah-ubah. Adapun untuk menguji apakah instrumen reliabel atau tidak, digunakan Alpha Cronbach yang dibantu program Iteman. Penggunaan rumus ini dikarenakan setiap butir soal pertanyaan instrumen menggunakan skala Likert yang memiliki nilai antara 1-4. Untuk instrumen yang berupa alat tes dan atau angket yang dibuat dinyatakan reliabel jika harga r yang diperoleh paling tidak mencapai 0,60 Nurgiyantoro, dkk, 2012: 354.