Santoso Lukman A, Hak dan Kewajiban Hukum Nasabah Bank, Yogyakarta: Pustaka Yustisia, 2011.
Sitompul, Zulkarnain, Perlindungan Nasabah Bank: Suatu Gagasan Tentang Pendirian Lembaga Penjamin Simpanan Di Indonesia, Jakarta: Fakultas
Hukum, Universitas Indonesia, 2002. Soekanto Soerjono dan Sri Mamudji, Penelitian Hukum Normatif Suatu Tinjauan
Singkat, Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2007 Sudarsono, KamusEkonomi: Uang Bank, Jakarta: PT. RinekaCipta, 2007.
Sugiyono,Statistika Untuk Penelitian,Bandung: Alfabeta, 2009 Sunggono Bambang ,Metode Penelitian Hukum, Jakarta: Raja Grafido Persada,
2007 Suparmono, Gatot, Perbankandan Masalah Kredit, Jakarta: PT Rineka Cipta,
2009. Sutedi, Adrian, Aspek Hukum Otoritas Jasa Keuangan, Jakarta: Raih Asa Sukses,
2014. Suyatno, Thomas, dkk.,kelembagaan Perbankan, Jakarta: Gramedia Pustaka
Utama, 1996. Usman, Rachmadi, Aspek-Aspek Hukum Perbankan Di Indonesia, Jakarta : PT.
Gramedia Pustaka Utama, 2001.
B. Peraturan Perundang-Undangan
Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2011 Tentang Otoritas Jasa Keuangan. Undang-Undang No. 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen
Undang-Undang No 10 Tahun 1998 Tentang Perubahan atas UU No 7 Tahun 1992 tentang Perbankan.
Undang-Undang No. 23 Tahun 1999 Jo Undang-Undang No.3 Tahun 2003 tentang Bank Indonesia.
Peraturan OJK No.1POJK.072013 tentang Perlindungan Konsumen Sektor Jasa Keuangan.
C.
Artikel, Makalah, Skripsi
Bisdan sigalingging, Analisis Hubungan Kelembagaan Antara Otoritas Jasa Keuangan Dengan Bank Indonesia, Tesis magister Fakultas Hukum
Universitas Sumatera Utara, Medan, 2013
Diana Saraswati Purnamasari, Analisa Perjanjian Baku Bank Panin Bandung Skripsi Sarjana Hukum Universitas Indonesia, Depok, 2011.
Lubis Abu Samman, Lahirnya Otoritas Jasa Keuangan OJK sebagai Pengatur dan Pengawas Sektor Jasa Keuangan di Indonesia, Edukasi Keuangan, Vol.
21, 2014 Nova Asmirawati, Catatan Singkat Terhadap Undang-Undang Republik
Indonesia Nomor 21 Tahun 2011 Tentang Otoritas Jasa Keuangan, Jurnal Legisasi Indonesia Vol. 9 No.3, 2012.
Rio Fafen Ciptaswara, Outlook Pengawasan Perbankan Pasca Terbentuknya Otoritas Jasa Keuangan, Buletin Hukum Perbankan dan Kebanksentralan
Vol. 11, No. 1, 2013. Tim Kerjasama Penelitian FEB – UGM Fakultas Ekonomi dan Bisnis –
Universitas Gajah Mada dan FE – UI Fakultas Ekonomi – Universitas Indonesia, Alternatif Struktur OJKOtoritasJasaKeuangan yang Optimum:
Kajian Akademik, 23 Agustus 2010.
Wiwin Rahyani, Independensi Otoritas Jasa Keuangan Dalam Perspektif Undang- Undang Nomor 21 Tahun 2011 Tentang Otoritas Jasa Keuangan,
Jurnal Legisasi Indonesia Vol. 9 No. 3, 2013. Zulkarnain Sitompul, Konsepsi dan Transformasi Otoritas Jasa Keuangan, Jurnal
Legisasi Indonesia Vol. 9 No.3, 2012. -------------- Menyambut Kehadiran Otoritas Jasa Keuangan
OJK,Majalah Pilars No. 02Th.VII12-18 Januari 2004
D. Internet
http:www.bi.go.ididpublikasiartikel-kertas- kerjaartikelPagesMemahami_Grey_
Area_Otoritas_Perbankan_dan_Otoritas_Moneter.aspx, Akhis R. Hutabarat, Memahami Grey Area Otoritas Perbankan dan Otoritas Moneter, Leicester:
2010, diakses tanggal 4 Januari 2011.
http:ekbis.sindonews.comread70058990kelahiran-ojk-sejarah-baru- perekonomian-indonesia-1356414181, Maikel Jefriando, Kelahiran OJK,
Sejarah Baru Perekonomian Indonesia, 2012, diakses tanggal 4 Januari 2015.
http:www.nttonlinenow.comindex.phpberita-nttdaratan-timor3403- lembagahukum-harus-bebas-dari-intervensi-