Ragam dan Pola Gerak

63 koreografi ini memiliki ciri-ciri khas tertentu dari bentuk tarian yang dapat dilihat dan dinikmati oleh pelakunya dan penontonnya. Hal ini berarti gerakan-gerakan yang terbentuk dalam tari adalah terstruktur ataupun terpola di dalam aturan-aturan adat dan nilai keindahan setempat yang dilakukan secara simbolis serta memiliki makna-makna tersendiri. Dimana kata struktur disini adalah bagian-bagian yang melengkapi tari Tibet dalam pertunjukannya saling berhubungan satu dengan yang lain, ataupun tahapan-tahapannya. Struktur disusun pula oleh gerakan: badan, waktu, dan dinamika Hutchinson, 1977:112-113. Dalam struktur penyajian tari Tibet ini memakai 4 orang penari, yang gerakannya diambil dari gerakan-gerakan 模仿一些禽฀的姿 ฀ móf ǎng yīxiē qínshòu de zītài buku 民族舞蹈演฀ gerakan hewan yak yakni gerakan variatif yang perumpamaan menandakan ciri-ciri khas hewan yak yang kuat. Hewan yak melambangkan karakter orang Tibet yang berani dan bergairah. Wujud tariannya sangat nyata, gerakannya lancar, strukturnya erat. Tari Tibet ini memiliki gerakan-gerakan yang terpola dan disusun dalam bagian-bagian ragamnya.

5.1.1 Ragam dan Pola Gerak

Ragam gerak berarti motif gerakan-gerakan yang tersusun dalam unsur kreatifitas garapan gerak tari. Dalam wawancara dengan bapak Sutrisno selaku guru tari Tibet, mengungkapkan bahwa tari Tibet terdapat 3 ragam dimana tidak mempunyai pola gerak tersendiri seperti ragam gerak lainnya. 3 ragam gerak sebagai sebagai gerak dasar dalam susunan gerakan tari Tibet, yaitu: 1 ฀柏悠฀ 64 跨腿 lóng b ǎi yōu chàn kuà tuǐ ; 2 ฀步฀฀ qū bù niǎnzhuǎn ; 3 跨腿踏步蹲 kuà tu ǐ tàbù dūn . Pola gerakan yang dimaksud disini adalah gerakan-gerakan yang terkandung dalam tiap-tiap ragam yang terbentuk. Ragam dan pola sangat berhubungan, yakni bagaimana bagian-bagian dari gerakan tari saling berhubungan sehingga disatukan dan adanya bentuk atau model suatu set peraturan yang bisa dipakai untuk membuat atau menghasilkan suatu tari. Sesuai dengan teori kinesiologis, maka dari 3 ragam gerakan yang disusun dalam tari Tibet yang disebutkan di atas tadi, tiap-tiap ragam memiliki susunan pola-pola gerakan yang terkandung di dalamnya dan selebihnya dibuat adanya pengembangan gerak yang dikreasikan. Pola gerak tarian ini selengkapnya lihat pada Tabel 5.1 berikut ini. Tabel 5.1: Uraian Ragam dan Pola Gerak Tari Tibet Berdasarkan Teori Kinesiologis Ragam Gambar Pola Gerak Hitu- ngan Pembuka Posisi badan: berdiri, mengarah ke depan. Posisi kaki: kedua kaki berdiri tegak. Posisi tangan: kedua tangan membentang dengan memegang rok agar rok mengembang. Pandangan: menghadap ke depan. 1 x 1 65 龙 柏 悠 颤 跨腿 lóng b ǎi yōu chàn kuà tu ǐ Posisi badan: berdiri, mengarah ke depan. Posisi kaki: kaki kanan dan kaki kiri bergantian melompat. Posisi tangan: tangan kanan menggoyangkan rok sebelah kanan. Pandangan: menghadap ke depan. 2 x 8 Posisi badan: badan menyerong ke kanan membentuk lingkaran. Posisi kaki: berjalan sambil melompat. Posisi tangan: tangan kanan menggoyangkan rok sebelah kanan. Pandangan: mengarah ke samping sesuai posisi badan. 1 x 4 Posisi badan: berdiri, mengarah ke depan. Posisi kaki: kaki kanan dan kaki kiri bergantian melompat. Posisi tangan: kedua tangan mengayunkan posisi rok ke depan dan belakang. Pandangan: menghadap ke depan. 1 x 8 66 Posisi badan: menghadap samping kiri. Posisi kaki: bergerak mengarah ke kiri. Posisi tangan: tangan kiri direntangkan kea rah kiri, tangan kanan diletakkan di pinggang sambil pinggang digoyangkan. Pandangan:menghadap ke telapak tangan kiri. 1 x 4 Posisi badan: menyorong ke kanan bawah. Posisi kaki: kaki kanan mundur, menyesuaikan gerakan tangan. Posisi tangan: kedua tangan diletakkan ke belakang, jari-jari digoyangkan. Pangdangan: menghadap belakang. 1 x 2 Posisi badan: menyorong ke kiri atas. Posisi kaki: kaki kanan maju, menyesuaikan gerakan tangan. Posisi tangan: kedua tangan diangkat ke atas menyorong ke kiri sambil jari-jari digoyangkan. Pandangan: mengahadap ke kiri atas. 1 x 2 67 Posisi badan: menghadap samping kanan. Posisi kaki: bergerak mengarah ke kanan. Posisi tangan: tangan kanan direntangkan ke arah kanan, tangan kiri diletakkan di pinggang sambil pinggang digoyangkan. Pandangan:menghadap ke telapak tangan kanan. 1 x 4 Posisi badan: bergerak mengarah samping kiri. Posisi kaki: bergerak ke arah samping kiri. Posisi tangan: tangan kiri memegang rokn sebelah kiri dan mengangkat ke atas, tangan kanan dibawah dengan posisi tegak. Pandangan: ke arah kiri. 1 x 6 Posisi badan: ke depan dan memutar sedikit ke kanan. Posisi kaki: kaki menyerong ke kanan. Posisi tangan: tangan kiri menggoyangkan rok ke kanan. Pandangan: ke kanan dan kiri. 1 x 2 68 Posisi badan:ke depan sambil melompat dan membentuk satu barisan. Posisi kaki: kedua kaki melompat. Posisi tangan: kedua tangan diletakkan ke bawah. Pandangan: ke bawah 1 x 8 Posisi badan:ke depan sambil melompat dan membentuk satu barisan. Posisi kaki: kedua kaki melompat. Posisi tangan: kedua tangan diletakkan ke atas. Pandangan: ke depan. 1 x 8 趋步辗转 qū b ù ni ǎnzhu ǎn Posisi badan: mengarah ke depan dan telah terbentuk satu barisan. Posisi kaki: kedua kaki melompat. Posisi tangan: kedua tangan diletakkan ke atas menyerong ke kiri. Pandangan: ke depan 1 x 2 69 Posisi badan: mengarah ke depan dan membungkuk. Posisi kaki: kedua kaki melompat. Posisi tangan: kedua tangan diletakkan ke bawah. Pandangan: ke bawah. 1 x 8 Posisi badan : agak menyerong ke kanankiri. Posisi kaki: kedua kaki melompat. Posisi tangan: kedua tangan ke atas dan menyerong ke kiri dan ada ke kanan. Pandangan: ke depan 1 x 8 70 Posisi badan: berdiri dan membungkuk ke depan Posisi kaki: kaki kanan jinjit. Posisi tangan: kedua tangan ke depan dengan tangan kanan di atas dan tangan kiri di bawah. Pandangan: ke depan 1 x 4 Posisi badan: tagak kurus. Posisi kaki: tegak lurus. Posisi tangan: tangan kanan diangkat setengan vertical, dan tangan kiri dengan posisi horizontal. Pandangan:ke depan 1 x 4 Posisi badan: agak menyorong ke kiri. Posisi kaki: tegak lurus. Posisi tangan: tangan kanan mengarah ke samping kiri, tangan kiri posisi horizontal. Pandangan: searah dengan gerakan tangan 1 x 4 71 Posisi badan: berdiri, tegak lurus. Posisi kaki: tegak lurus. Posisi tangan: kedua tangan diangkat ke atas dan menyatu. Pandangan: ke depan 1 x 2 Posisi badan : agak menyerong ke kanan. Posisi kaki: tegak lurus. Posisi tangan: kedua tangan ke atas dan menyerong ke kanan. Pandangan: ke depan 1 x 8 Posisi badan : agak menyerong ke kiri. Posisi kaki: tegak lurus. Posisi tangan: kedua tangan ke atas dan menyerong ke kiri. Pandangan: ke depan 1 x 8 72 Posisi badan: agak menyorong ke kanan. Posisi kaki:tegak kurus. Posisi tangan: kedua tangan diletakkan di atas kepala. Pandangan: ke depan. 1 x 4 Posisi badan: berdiri dan membungkuk ke depan Posisi kaki: kaki kanan jinjit. Posisi tangan: kedua tangan ke depan dengan tangan kanan di atas dan tangan kiri di bawah. Pandangan: ke depan 1 x 8 Posisi badan:berdiri, tegak lurus. Posisi kaki: kedua kaki bergantian jinjit. Posisi tangan: kedua tangan di angkat ke atas dan membentuk gelombang. Pandangan: ke depan 1 x 8 73 Posisi badan: bahu dimiringkan ke kiri. Posisi kaki: kaki kiri diangkat ke belakang. Posisi tangan: kedua tangan diangkat setengah dan digoyakan ke arah kiri. Pandangan: ke depan 1 x 4 Posisi badan: bahu dimiringkan ke kanan. Posisi kaki: kaki kanan diangkat ke belakang. Posisi tangan: kedua tangan diangkat setengah dan digoyakan ke arah kanan. Pandangan: ke depan 1 x 4 Posisi badan: berdiri, tegak lurus. Posisi kaki: tegak lurus. Posisi tangan: kedua tangan menirukan”teriakan”. Pandangan: ke depan 1 x 1 74 跨 腿 踏 步 蹲 kuà tu ǐ tàbù dūn Posisi badan: tegak. Posisi kaki: jongkok. Posisi tangan: kedua tangan diarahkan ke depan, tangan kanan di atas, sedangkan tangan kiri di bawah. Bergerak ke atas dan bawah Pandangan: ke depan. 1 x 8 Posisi badan: tagak kurus. Posisi kaki: jongkok. Posisi tangan: tangan kanan diangkat setengan vertical, dan tangan kiri dengan posisi horizontal. Pandangan:ke depan 1 x 2 Posisi badan: agak menyorong ke kiri. Posisi kaki: jongkok. Posisi tangan: tangan kanan mengarah ke samping kiri, tangan kiri posisi horizontal. Pandangan: searah dengan gerakan tangan 1 x 2 75 Posisi badan: tegak lurus. Posisi kaki: jongkok. Posisi tangan: kedua tangan diangkat ke atas dan menyatu. Pandangan: ke depan. 1 x 2 Posisi badan : agak menyerong ke kiri. Posisi kaki: jongkok. Posisi tangan: kedua tangan ke atas dan menyerong ke kiri. Pandangan: ke depan 1 x 2 76 Posisi badan: tegak lurus. Posisi kaki: jongkok. Posisi tangan: kedua tangan diangkat setengah dan diletakkan di samping. Pandangan: ke depan 1 x 2 Posisi badan: agak menyorong ke kanan kemudian ke kiri. Posisi kaki: jongkok. Posisi tangan: kedua tangan diletakkan di atas kepala dengan posisi silang. Pandangan: ke depan 1 x 2 Posisi badan: sangat membungkuk ke depan. Posisi kaki: jongkok dan kaki ditekuk. Posisi tangan: kedua tangan posisi silang diletakkan sebagai tumpuan kepala. Pandangan ke bawah 1 x 2 77 Posisi badan: memutar dari kanan ke kiri seperti bentuk lingkaran. Posisi kaki:ditekuk setengah. Posisi tangan: kedua tangan diletakkan di depan dagu. Pandangan: mengikuti arah gerak badan 1 x 2 Posisi badan: tegak lurus. Posisi kaki: jongkok. Posisi tangan: kedua tangan diletakkan di dada. Pandangan: ke depan. 1 x 1 Posisi badan: tegak lurus. Posisi kaki: jongkok. Posisi tangan: kedua tangan diarahkan ke depan sejajar. Pandangan: ke depan. 1 x 1 78 Posisi badan: berdiri, mengarah ke depan. Posisi kaki: kedua kaki berdiri tegak. Posisi tangan: kedua tangan membentang dengan memegang rok agar rok mengembang. Pandangan: menghadap ke depan. 1 x 1 Posisi badan: tegak lurus Posisi kaki: kedua kaki melompat tinggi. Posisi tangan: kedua tangan dibentangkan ke atas. Pandangan: lurus 1 x 2 Posisi badan: menyerong ke kanan. Posisi kaki: melangkah ke kanan membentuk lingkaran. Posisi tangan: tangan kanan memegang rok sambil mengembangkan rok, sedangkan tangan kiri dengan posisi tegak. 1 x 1 79 Pandangan: searah dengan arah badan. Posisi badan: membungkuk. Posisi kaki: tegak. Posisi tangan: penari saling bergandengan tangan. Pandangan:ke bawah 1 x 1 Berdasarkan teori kinesiologis, maka Tari Tibet dikembangkan dari tiga ragam [atau motif] gerak, yaitu: 1 ฀柏悠฀跨腿 lóng b ǎi yōu chàn kuà tuǐ ; 2 ฀步฀฀ qū bù niǎnzhuǎn ; 3 跨腿踏步蹲 kuà tu ǐ tàbù dūn . 80 Ketiga ragam gerak ini kemudian diaplikasikan ke dalam pertunjukan tari, seperti analisis kinesiologis berikut ini. I Pertunjukan tari ini dimulai dari bahagian pembuka, dengan gerak: posisi badan: berdiri, mengarah ke depan; posisi kaki: kedua kaki berdiri tegak, dan oposisi tangan: kedua tangan membentang dengan memegang rok agar rok mengembang; pandangan: menghadap ke depan. Gerakan ini memiliki makna sebagai doa awal kegiatan mohon ridha kepada Tuhan Yang Maha Kuasa dan juga menghormati semua penonton yang hadir. Doa dan penghormataan adalah suatu yang lazim dilakukan oleh masyarakat Tibet. II Dilanjutkan dengan mempertunjukkan ragam pertama yang disebut 龙 柏悠 颤 跨腿 lóng b ǎi yōu chàn kuà tu , yang kemudian dibentuk lagi oleh gerakan- gerakan yang lebih rinci dalam hitungan-hitungan siklus sebagai berikut: 1 2 x 8 dengan gerakan posisi badan: berdiri, mengarah ke depan; posisi kaki: kaki kanan dan kaki kiri bergantian melompat; dan posisi tangan: tangan kanan menggoyangkan rok sebelah kanan; pandangan: menghadap ke depan. Komunikasi budaya yang dibangun adalah sebagai ekspresi kegembiraan. 2 1 x 4, dengan Posisi badan: badan menyerong ke kanan membentuk lingkaran; Posisi kaki: berjalan sambil melompat; posisi tangan: tangan kanan menggoyangkan rok sebelah kanan; pandangan: mengarah ke samping sesuai posisi badan. Komunikasi budaya yang dibangun adalah ekspresi kegembiraan juga. 3 1 x 8, posisi badan: berdiri, mengarah ke depan; posisi kaki: kaki kanan dan kaki kiri bergantian melompat; posisi tangan: kedua tangan mengayunkan posisi rok ke depan dan belakang. pandangan: menghadap 81 ke depan. Komunikasi budaya yang dibangun juga sebagai ekspresi kegembiraan, namun sesuatu yang khas dalam gerakan ini adalam melompat menirukan gerakan hewan yak, yang khas dari Tibet. 4 1 x 4 posisi badan: menghadap samping kiri; Posisi kaki: bergerak mengarah ke kiri; posisi tangan: tangan kiri direntangkan ke arah kiri, tangan kanan diletakkan di pinggang sambil pinggang digoyangkan; pandangan:menghadap ke telapak tangan kiri. Komunikasi budaya yang dibangun adalah ekspresi kegembiraan juga. 5 1 x 2 posisi badan: menyorong ke kanan bawah; posisi kaki: kaki kanan mundur, menyesuaikan gerakan tangan; posisi tangan: kedua tangan diletakkan ke belakang, jari-jari digoyangkan; pandangan: menghadap belakang. Komunikasi budaya yang dibangun adalah ekspresi kegembiraan juga. 6 1 x 2, posisi badan: menyorong ke kiri atas; posisi kaki: kaki kanan maju, menyesuaikan gerakan tangan; posisi tangan: kedua tangan diangkat ke atas menyorong ke kiri sambil jari-jari digoyangkan; pandangan: mengahadap ke kiri atas. Komunikasi budaya yang dibangun adalah ekspresi kegembiraan 7 1 x 4, posisi badan: menghadap samping kanan; posisi kaki: bergerak mengarah ke kanan; posisi tangan: tangan kanan direntangkan ke arah kanan, tangan kiri diletakkan di pinggang sambil pinggang digoyangkan; pandangan: mengahadap ke telapak tangan kanan. Komunikasi budaya yang dibangun adalah ekspresi kegembiraan juga. 8 1 x 6, posisi badan: bergerak mengarah samping kiri; posisi kaki: bergerak ke arah samping kiri; posisi tangan: tangan kiri memegang rok sebelah kiri 82 dan mengangkat ke atas, tangan kanan di bawah dengan posisi tegak; pandangan: ke arah kiri. Komunikasi budaya yang dibangun adalah ekspresi kegembiraan juga. 9 1 x 2 Posisi badan: ke depan dan memutar sedikit ke kanan; posisi kaki: kaki menyerong ke kanan; posisi tangan: tangan kiri menggoyangkan rok ke kanan; pandangan: ke kanan dan kiri. Komunikasi budaya yang dibangun adalah ekspresi kegembiraan juga. 10 1 x 8 Posisi badan:ke depan sambil melompat dan membentuk satu barisan; posisi kaki: kedua kaki melompat; posisi tangan: kedua tangan diletakkan ke bawah; pandangan: ke bawah. Komunikasi budaya yang dibangun adalah ekspresi kegembiraan juga. 11 1x8 Posisi badan: ke depan sambil melompat dan membentuk satu barisan; posisi kaki: kedua kaki melompat; posisi tangan: kedua tangan diletakkan ke atas; pandangan: ke depan. Komunikasi budaya yang dibangun adalah ekspresi kegembiraan. III Kemudian dilanjutkan dengan penggunaan ragam kedua yang disebut dengan 趋 步 辗转 qū bù niǎnzhuǎn . Ragam ini kemudian dalam pertunjukan tari didukung pula oleh gerakan-gerakan sebagai berikut. 12 1 x 2 ,posisi badan: mengarah ke depan dan telah terbentuk satu barisan; posisi kaki: kedua kaki melompat; posisi tangan: kedua tangan diletakkan ke atas menyerong ke kiri. pandangan: ke depan. Komunikasi budaya yang dibangun adalah ekspresi kegembiraan. 13 1 x 8, posisi badan: mengarah ke depan dan membungkuk; posisi kaki: kedua kaki melompat. Posisi tangan: kedua tangan diletakkan ke bawah; 83 pandangan: ke bawah. Komunikasi budaya yang dibangun adalah ekspresi kegembiraan. 14 1 x 8, posisi badan: agak menyerong ke kanankiri; posisi kaki: kedua kaki melompat. Posisi tangan: kedua tangan ke atas dan menyerong ke kiri dan ada ke kanan; pandangan: ke depan. Komunikasi budaya yang dibangun adalah ekspresi kegembiraan. 15 1 x 4, posisi badan: berdiri dan membungkuk ke depan; posisi kaki: kaki kanan jinjit, posisi tangan: kedua tangan ke depan dengan tangan kanan di atas dan tangan kiri di bawah; pandangan: ke depan. Komunikasi budaya yang dibangun adalah ekspresi kegembiraan. 16 1 x 4, posisi badan: tegak kurus; posisi kaki: tegak lurus. Posisi tangan: tangan kanan diangkat setengan vertikal, dan tangan kiri dengan posisi horizontal. Pandangan ke depan. Komunikasi budaya yang dibangun adalah ekspresi kegembiraan. 17 1 x 4, posisi badan: agak menyorong ke kiri; [osisi kaki: tegak lurus; posisi tangan: tangan kanan mengarah ke samping kiri, tangan kiri posisi horizontal; pandangan: searah dengan gerakan tangan. Komunikasi budaya yang dibangun adalah ekspresi kegembiraan. 18 1 x 2, posisi badan: berdiri, tegak lurus; posisi kaki: tegak lurus; posisi tangan: kedua tangan diangkat ke atas dan menyatu; pandangan: ke depan 19 1 x 8, posisi badan: agak menyerong ke kanan. Posisi kaki: tegak lurus. Posisi tangan: kedua tangan ke atas dan menyerong ke kanan. Pandangan: ke depan. Komunikasi budaya yang dibangun adalah ekspresi kegembiraan. 84 20 1 x 8, posisi badan: agak menyerong ke kiri; Posisi kaki: tegak lurus. Posisi tangan: kedua tangan ke atas dan menyerong ke kiri. Pandangan: ke depan. Komunikasi budaya yang dibangun adalah ekspresi kegembiraan. 21 1 x 4, posisi badan: agak menyorong ke kanan. Posisi kaki:tegak kurus. Posisi tangan: kedua tangan diletakkan di atas kepala. Pandangan: ke depan. Komunikasi budaya yang dibangun adalah ekspresi kegembiraan. 22 1 x 8, posisi badan: berdiri dan membungkuk ke depan; Posisi kaki: kaki kanan jinjit. Posisi tangan: kedua tangan ke depan dengan tangan kanan di atas dan tangan kiri di bawah. Pandangan: ke depan. Komunikasi budaya yang dibangun adalah ekspresi kegembiraan. 23 1 x 8, posisi badan:berdiri, tegak lurus. Posisi kaki: kedua kaki bergantian jinjit. Posisi tangan: kedua tangan di angkat ke atas dan membentuk gelombang. Pandangan: ke depan. Komunikasi budaya yang dibangun adalah ekspresi kegembiraan. 24 1 x 4, posisi badan: bahu dimiringkan ke kiri. Posisi kaki: kaki kiri diangkat ke belakang. Posisi tangan: kedua tangan diangkat setengah dan digoyakan ke arah kiri. Pandangan: ke depan. Komunikasi budaya yang dibangun adalah ekspresi kegembiraan. 25 1 x 4, posisi badan: bahu dimiringkan ke kanan. Posisi kaki: kaki kanan diangkat ke belakang. Posisi tangan: kedua tangan diangkat setengah dan digoyakan ke arah kanan. Pandangan: ke depan. Komunikasi budaya yang dibangun adalah ekspresi kegembiraan. 26 1 x 1 Posisi badan: berdiri, tegak lurus. Posisi kaki: tegak lurus. Posisi tangan: kedua tangan menirukan”teriakan”. Pandangan: ke depan. Komunikasi budaya yang dibangun adalah ekspresi kegembiraan. 85 IV Kemudian dilanjutkan dengan penggunaan ragam ketiga yang disebut dengan 跨腿踏步蹲 kuà tu ǐ tàbù dūn . Ragam ini kemudian dalam pertunjukan tari didukung pula oleh gerakan-gerakan sebagai berikut. 27 1 x 8 Posisi badan: tegak. Posisi kaki: jongkok. Posisi tangan: kedua tangan diarahkan ke depan, tangan kanan di atas, sedangkan tangan kiri di bawah. Bergerak ke atas dan bawah Pandangan: ke depan. Komunikasi budaya yang dibangun adalah ekspresi kegembiraan. 28 1 x 2, posisi badan: tagak kurus. Posisi kaki: jongkok. Posisi tangan: tangan kanan diangkat setengan vertical, dan tangan kiri dengan posisi horizontal. Pandangan:ke depan Komunikasi budaya yang dibangun adalah ekspresi kegembiraan. 29 1 x 2, posisi badan: agak menyorong ke kiri. Posisi kaki: jongkok. Posisi tangan: tangan kanan mengarah ke samping kiri, tangan kiri posisi horizontal. Pandangan: searah dengan gerakan tangan Komunikasi budaya yang dibangun adalah ekspresi kegembiraan. 30 1 x 2, posisi badan: tegak lurus. Posisi kaki: jongkok. Posisi tangan: kedua tangan diangkat ke atas dan menyatu. Pandangan: ke depan. Komunikasi budaya yang dibangun adalah ekspresi kegembiraan. 31 1 x 2, posisi badan : agak menyerong ke kiri. Posisi kaki: jongkok. Posisi tangan: kedua tangan ke atas dan menyerong ke kiri. Pandangan: ke depan Komunikasi budaya yang dibangun adalah ekspresi kegembiraan. 32 1 x 2, posisi badan: tegak lurus. Posisi kaki: jongkok. Posisi tangan: kedua tangan diangkat setengah dan diletakkan di samping. Pandangan: ke depan Komunikasi budaya yang dibangun adalah ekspresi kegembiraan. 86 33 1 x 2, posisi badan: agak menyorong ke kanan kemudian ke kiri. Posisi kaki: jongkok. Posisi tangan: kedua tangan diletakkan di atas kepala dengan posisi silang. Pandangan: ke depan Komunikasi budaya yang dibangun adalah ekspresi kegembiraan. 34 1 x 2 Posisi badan: sangat membungkuk ke depan. Posisi kaki: jongkok dan kaki ditekuk. Posisi tangan: kedua tangan posisi silang diletakkan sebagai tumpuan kepala. Pandangan ke bawah. Komunikasi budaya yang dibangun adalah ekspresi kegembiraan. 35 1 x 2, posisi badan: memutar dari kanan ke kiri seperti bentuk lingkaran. Posisi kaki:ditekuk setengah. Posisi tangan: kedua tangan diletakkan di depan dagu.Pandangan: mengikuti arah gerak badan. Komunikasi budaya yang dibangun adalah ekspresi kegembiraan 36 1 x 1, posisi badan: tegak lurus. Posisi kaki: jongkok. Posisi tangan: kedua tangan diletakkan di dada. Pandangan: ke depan. Komunikasi budaya yang dibangun adalah ekspresi kegembiraan. 37 1 x 1, posisi badan: tegak lurus. Posisi kaki: jongkok. Posisi tangan: kedua tangan diarahkan ke depan sejajar. Pandangan: ke depan. Komunikasi budaya yang dibangun adalah ekspresi kegembiraan. 38 1 x 1, posisi badan: berdiri, mengarah ke depan. Posisi kaki: kedua kaki berdiri tegak. Posisi tangan: kedua tangan membentang dengan memegang rok agar rok mengembang. Pandangan: menghadap ke depan. Komunikasi budaya yang dibangun adalah ekspresi kegembiraan. V Tarian ini ditutup dengan gerakan penutup yang terdiri dari ragam- ragam gerak berikut ini. 87 39 1 x 2 Posisi badan: tegak lurus Posisi kaki: kedua kaki melompat tinggi. Posisi tangan: kedua tangan dibentangkan ke atas. Pandangan: lurus. Komunikasi budaya yang dibangun adalah ekspresi penutup kegembiraan. 40 1 x 1 Posisi badan: menyerong ke kanan. Posisi kaki: melangkah ke kanan membentuk lingkaran. Posisi tangan: tangan kanan memegang rok sambil mengembangkan rok, sedangkan tangan kiri dengan posisi tegak. Pandangan: searah dengan arah badan. Komunikasi budaya yang dibangun adalah ekspresi penutup kegembiraan. 41 1 x 1 Posisi badan: membungkuk. Posisi kaki: tegak. Posisi tangan: penari saling bergandengan tangan. Pandangan:ke bawah Komunikasi budaya yang dibangun adalah ekspresi penutup kegembiraan.

5.1.2 Kostum dan Tata Rias