2. Faktor Tingkat Nilai Rupiah terdiri dari Kurs Dollar terhadap Rupiah
dan Uang yang beredar . Setelah dilakukan analisis faktor ditemukan variabel-variabel yang
merepresentasikan faktor return saham yaitu SBI dan Inflasi.
2. Faktor-faktor Makro Ekonomi hasil Analisis Faktor
a. Inflasi
Inflasi adalah suatu proses meningkatnya harga-harga secara umum dan terus-menerus berkaitan dengan mekanisme pasar dapat
disebabkan oleh berbagai faktor. Dengan kata lain, inflasi juga merupakan proses menurunnya nilai mata uang secara berkelanjutan. Inflasi adalah
proses dari suatu peristiwa, bukan tinggi-rendahnya tingkat harga. Data tingkat inflasi dapat dilihat pada tabel di bawah ini :
Tabel 4.9 Inflasi Indonesia
Periode 2006 2007 2008 2009 Januari
17.03 6.50 7.36 9.17
Febuari 17.92
6.30 7.40 8.60 Maret
15.74 6.52 8.17 7.92
April 15.40
6.29 8.96 7.31 Mei 15.60
6.01 10.38
6.04 Juni 15.53
5.77 11.03
3.65 Juli 15.15
6.06 11.90
2.71 Agustus 14.90
6.51 11.85
September 14.55 6.95
12.14 Oktober
6.29 6.88
11.77 November 5.27
6.71 11.68
Desember 6.60
6.60 11.06
Tingkat Inflasi terendah terjadi pada bulan Juli 2009 sebesar 2.71, sedangkan tingkat inflasi tertinggi terjadi pada bulan Februari 2006
78
sebesar 17.92. Pada bulan September menuju Oktober tahun 2006 terjadi penurunan tingkat inflasi melebihi 50. Pada bulan Oktober 2006 harga
barang-barang cenderung turun tetapi tingkat pengangguran naik. Hal ini menunjukkan bahwa perekonomian tidaklah stabil. Pengaruh inflasi pada
tingkat return saham akan dapat dilihat pada model APT.
b. Sertifikat Bank Indonesia SBI
Sertifikat Bank Indonesia SBI adalah surat berharga yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia sebagai pengakuan utang berjangka waktu
pendek 1-3 bulan dengan sistem diskontobunga. Tingkat suku bunga yang berlaku pada setiap penjualan SBI ditentukan oleh mekanisme pasar
berdasarkan sistem lelang.
Tabel 4.10 Sertifikat Bank Indonesia - 1 BulanBank Indonesia Certificate - 1 Month
Periode 2006
2007 2008
2009 Januari 12.75
9.55 8.00
10.06 Febuari 12.74
9.25 7.94
8.78 Maret
12.73 9.00
7.95 8.26
April 12.74 9.00
7.98 7.64
Mei 12.55 8.80
8.26 7.64
Juni 12.50 8.56
8.59 6.97
Juli 12.31 8.31
9.03 6.76
Agustus 11.85 8.25
9.27 September 10.92
8.25 9.53
Oktober 11.25
8.25 10.70
November 10.38 8.25
11.21 Desember 9.88
8.08 10.94
Nilai SBI tertinggi ada pada bulan Januari tahun 2006 sebesar 12,75 dan nilai SBI terendah ada pada bulan Juli tahun 2009 sebesar 6.76.
Nilai SBI ini memiliki pengaruh terhadap nilai risk free pada model CAPM dan pada faktor pembentuk model APT
.
79
H. Penghitungan Return menurut CAPM