18
2.2.3 Nilai Informasi
Nilai dari informasi ditentukan oleh dua hal, yaitu: manfaat dan biaya mendapatkannya. Suatu informasi dikatakan bernilai bila manfaatnya lebih
efektif dibandingkan dengan biaya untuk mendapatkannya. Akan tetapi perlu diperhatikan bahwa informasi yang digunakan di dalam suatu sistem informasi
umumnya digunakan untuk beberapa kegunaan. Sehingga tidak memungkinkan dan sulit untuk menghubungkan suatu bagian informasi pada suatu masalah
tertentu dengan biaya untuk memperolehnya, karena sebagian besar informasi dinikmati tidak hanya oleh satu pihak di dalam perusahaan Jogiyanto, 2005.
2.3 Konsep Dasar Sistem Informasi
2.3.1 Pengertian Sistem Informasi
Menurut Robert A. Leitch dan K. Roscoe Davis, sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan
pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu
dengan laporan-laporan yang diperlukan Jogiyanto, 2005. Sistem informasi dapat terdiri dari komponen-komponen yang disebut
dengan istilah blok bangunan building block, yaitu blok masukan input block, blok model model block, blok dasar data database block dan blok
kendali control block. Sebagai suatu sistem, keenam blok tersebut masing- masing saling berinteraksi satu dengan yang lainnya membentuk satu kesatuan
19 untuk mencapai sasarannya John Burch dan Gary Grudnitski dalam Jogiyanto,
2005.
Sistem informasi adalah pengaturan orang, data, proses, dan teknologi informasi yang berinteraksi untuk mengumpulkan, memproses, menyimpan,
dan menyediakan sebagai output informasi yang diperlukan untuk mendukung sebuah organisasi Whitten dkk, 2004.
2.3.2 Komponen Sistem Informasi
Dalam suatu sistem informasi terdapat komponen-komponen seperti Kadir, 2003:
1. Perangkat keras hardware
Mencakup peranti-peranti fisik seperti komputer dan printer. 2.
Perangkat lunak software atau program Sekumpulan intruksi yang memungkinkan perangkat keras untuk
memproses data. 3.
Prosedur Sekumpulan aturan yang diapakai untuk mewujudkan pemrosesan
data dan pembangkitan keluaran yang dikehendaki. 4.
Orang brainware Semua pihak yang bertanggung jawab dalam pengembangan sistem
informasi, pemrosesan, dan penggunaan keluaran sistem informasi. 5.
Basis data database
20 Sekumpulan tabel, hubungan, dan lain-lain yang berkaitan dengan
penyimpanan data. 6.
Jaringan komputer dan komunikasi data Sistem penghubung yang memungkinkan sumber resources dipakai
secara bersama atau diakses oleh sejumlah pemakai.
2.4 Konsep Dasar Sistem Informasi Manajemen Zakat