71
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
3.1. Metode Pengumpulan Data
3.1.1 Pengamatan
Pengamatan dalam istilah sederhana adalah proses di mana peneliti atau pengamat melihat situasi penelitian. Pengamatan dalam penelitian ini
dilakukan secara tidak terstruktur atau langsung ke lapangan terhadap suatu kegiatan yang sedang dilakukan atau berjalan, untuk memperoleh semua data
yang dibutuhkan. Pengamatan dilakukan pada tanggal 8 Februari 2010 – 15 Juli 2010 di
BMT Masjid Al-Azhar beralamatkan Ruko Tirtayasa Permai, Jl.Sultan Ageng Tirtayasa No.51 E Rt.0203 Sudimara Pinang, kecamatan Pinang - Tangerang
3.1.2 Wawancara
Wawancara adalah suatu metode yang meliputi pengumpulan data melalui interaksi verbal secara langsung antara pewawancara dan responden.
Dalam penelitian ini melakukan wawancara secara langsung dengan Kepala Cabang BMT Masjid Al-Azhar, Bapak Sapuah Nuruddin dan Staff
Seksi Keuangan, ibu Sulistyawati yang dilakukan pada tanggal 15 Mei 2010 di Kantor BMT Cabang Ciledug.
Wawancara ini dilakukan dalam bentuk wawancara tidak terstruktur, dimana pewawancara dapat memodifikasi, mengulangi, menguraikan
72 pertanyaan dan dapat mengikuti jawaban responden asalkan tidak menyimpang
dari tujuan wawancara, sehingga menghasilkan umpan balik. Hasil wawancara selengkapnya bisa dilihat pada lampiran.
Berdasarkan pengamatan dan wawancara yang telah dilakukan, maka dapat menghasilkan informasi-informasi mengenai:
1. Profil BMT
Memuat sejarah singkat tentang BMT Masjid Al-Azhar, mulai dari latar belakang, visi, misi, dan tujuan berdirinya.
2. Sistem Manajemen Zakat yang sedang berjalan
Memuat tentang sistem dan prosedur yang sedang berjalan pada saat ini dan permasalahan-permasalahan yang muncul berkaitan dengan alur
transaksi pengolahan data muzaki, data mustahik, dan data distibusi zakat, serta data-data lainnya yang mendukung ketiga data tersebut pada
BMT Masjid Al-Azhar
3.1.3 Studi Pustaka
Studi pustaka meliputi pengidentifikasian secara sistematis, penemuan, dan analisis dokumen-dokumen yang memuat informasi yang berkaitan dengan
masalah penelitian. Studi pustaka dilakukan dengan cara membaca dan mempelajari 15 buku
serta 2 website yang berhubungan dengan zakat, analisis dan perancangan sistem, pemrograman web, dan lain-lain yang mendukung topik dalam
73 penelitian ini. Adapun daftar buku dan website yang menjadi referensi dalam
penelitian ini dapat dilihat pada daftar pustaka. Studi literatur merupakan salah satu metode pengumpulan data dengan
cara membaca, memahami, mengkritik, dan mereview literatur dari berbagai macam sumber. Sumber-sumber yang dapat dijadikan sumber literatur antara
lain tugas akhir atau skripsi sejenis, jurnal-jurnal yang terkait dengan penelitian yang akan di teliti. Tujuan dilaksanakan studi literatur adalah sebagai sumber
informasi dan pembanding pada penelitian yang akan dibuat. Adapun sumber literatur yang digunakan adalah skripsi dengan judul:
1. Pengembangan Sistem Informasi Muzaki Menggunakan Pendekatan
Berorientasi Objek Studi Kasus: Lembaga Amil Zakat, Infaq, Shadaqah Dewan Da’wah Islamiyah Indonesia.
2. Rancang Bangun Sistem Informasi Manajemen Berbasis Web Pada
Penerimaan Dan Penyaluran Zakat Infaq Sadaqah Studi Kasus: Masjid Jami’ Baitul Mughni.
3. Pengembangan Sistem Informasi Pengelolaan Data Penerimaan Zakat
Infaq Shodaqah dan Wakaf ZISWA Menggunakan Metode Disconnected Architecture Studi Kasus: Daarut Tauhid Jakarta.
Dari skripsi tersebut diperoleh gambaran: 1.
Rumusan Masalah 2.
Batasan Masalah Ruang lingkup 3.
Metode pengumpulan data
74 4.
Metode analisis data 5.
Metode perancangan data 6.
Kelebihan dan kekurangan dari skripsi tersebut.
3.2. Metode Pengembangan Sistem