Persaingan industri roti sekarang ini semakin meningkat dalam memenuhi permintaan pasar. Pada usaha kecil menengah mereka berlomba untuk memenuhi
permintaan pasar tersebut. Pada proses pembuatannya, UK tidak menggunakan bahan tambahan, dengan alasan agar harga penjualan produk dapat menjadi murah dan
terjangkau. Tidak digunakannya bahan tambahan menyebapkan perlunya tambahan alat bantu penipisan adonan untuk mempermudah pengisian pada adonan roti dan
mempermudah pengembangan roti pada proses fermentasi Pada penelitian awal di Cirasa Bakery, khususnya pada stasiun pembentukan
yang terdiri dari pengerjaan penipisan adonan, pengisian, pembentukan. Operator sering melakukan gerakan relaksasi yaitu gerakan untuk perenggangan otot agar
dapat menghilangkan rasa lelah pada tangan dan kaki. Selain itu kelelahan diduga karena para operator bekerja secara berdiri dan melakukan pekerjaan berulang serta
menggunakan alat bantu penipisan adonan yang tidak sesuai dengan dimensi tubuhnya, dengan metode kerja yang tidak effektif.
Oleh karena itu peneliti harus melakukan penambahan fasilitas kerja pada operator pada stasiun pembentukan di Cirasa Bakery
1.2. Rumusan Permasalahan
Berdasarkan beberapa keluhan yang dirasakan oleh operator pada stasiun pembentukan, perlu dilakukan perancangan fasilitas kerja. Penelitian ini selain
membuat rancangan fasilitas kerja penipisan adonan yang akan dibandingkan dengan
Universitas Sumatera Utara
berberapa alat penipisan adonan yang ada di pasaran. Penelitian juga menganalisis proses pembuatan roti pada industri roti kompetitor agar dapat dibandingkan
kualitasnya dengan hasil yang di produksi pada Cirasa Bakery.
1.3. Tujuan Penelitian
Tujuan umum dari penelitian yang dilakukan ini adalah merancang fasilitas kerja penipisan adonan untuk meningkatkan produktivitas kerja dan mengurangi
tingkat keluhan pekerja serta mebandingkan kualitas roti kompetitor dengan yang ada pada Cirasa Bakery.
Tujuan khusus dari penelitian ini adalah : 1.
Mengurangi keluhan musculoskeletal pada operator 2.
Membuat rancangan alat penipisan adonan di Cirasa Bakery 3.
Membandingkan fasilitas kerja hasil rancangan dengan alat yang ada di pasaran
4. Membandingkan hasil akhir dari industri roti kompetitor dengan roti yang
ada pada Cirasa Bakery
1.4. Manfaat Penelitian
Manfaat yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah : 1.
Mendapatkan hasil rancangan fasilitas kerja yang ergonomis. 2.
Sebagai masukan bagi Cirasa Bakery dalam melakukan perancangan fasilitas kerja yang efektif, aman, sehat, nyaman dan efisien EASNE.
Universitas Sumatera Utara
1.5. Batasan Masalah dan Asumsi
Adapun batasan masalah yang digunakan dalam penelitian ini adalah 1.
Pengukuran hanya dilakukan pada operator di bagian penipisan adonan di Cirasa Bakery.
2. Tidak ada dilakukan kajian aspek biaya dalam perancangan fasilitas
kerja. Sedangkan asumsi-asumsi yang digunakan dalam penelitian ini adalah :
1. Operator yang diamati dalam keadaan sehat dan bekerja dalam kondisi
normalwajar. 2.
Rancangan yang di buat dapat diterapkan pada Cirasa Bakery
1.6. Sistematika Penulisan Tugas Akhir
Agar lebih mudah untuk dipahami dan ditelusuri maka sistematika penulisan tugas sarjana ini akan disajikan dalam beberapa bab sebagai berikut :
BAB I PENDAHULUAN
Penelitian ini dilakukan karena adanya keluhan yang dirasakan oleh operator pada bagian pembentukan, sehingga perlu diadakan
perancangan fasilitas kerja.
Universitas Sumatera Utara
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
Peralatan yang digunakan masih manual. Fasilitas kerja yang terdapat masih tergolong sederhana. Struktur organisasi yang di gunakan adalah
struktur organisasi lini. Cirasa Bakery bertempat di jalan Seto no 74 medan
BAB III LANDASAN TEORI
Berisi teori-teori tentang ergonomi, antropometri, keluhan muskoloskeletal, pengukuran waktu, produktivitas dan teori relaksasi.
BAB IV METODOLOGI PENELITIAN
Menjelaskan tahapan-tahapan penelitian yakni pemilihan tempat penelitian, kerangka fikir penelitian, rancangan penelitian, objek
penelitian, pengumpulan data, instrumen yang digunakan pada penelitian, metode pengolahan data, analisis pemecahan masalah dan
kesimpulan dan saran.
BAB V PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA
Mengumpulkan data aktual yang terdapat pada Cirasa Bakery, serta mencari literatur yang berhubungan pada penelitian ini. Pengolahan data
terdiri dari pengolahan SNQ, penilaian pengukuran waktu siklus,
Universitas Sumatera Utara
pengolahan uji keseragaman data, kecukupan data, kenormalan data antropometri dan proses pembuatan roti kompetitor.
BAB VI ANALISIS PEMECAHAN MASALAH
Menganalisis alat penipisan yang diusulkan, membandingkan rancangan alat aktual dengan alat usulan, analisis tingkat keluhan muskuloskeletal,
Membandingkan proses pembuatan industri roti kompetitor dengan usaha kecil menengah, untuk melihat kualitas pada produk akhir.
BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN
Kesimpuan yang diperoleh dari hasil penelitian ini antara lain adalah bahan-bahan yang digunakan dalam proses pembuatan roti sangat
berpengaruh terhadap kualitas akhir. Alat penipisan adonan hanya dapat digunakan pada Cirasa Bakery.
Universitas Sumatera Utara
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN