Visi Dan Misi BAZIS DKI JAKARTA

biaya oprasional pendidikan bagi siswa yang kurang mampu, beasiswa ini bersifat berlanjut, beasiswa ini di mulai dari tingkat SLTA klas 2 ,sedangkan Mahasiswa smester 2. B. Beasiswa santri, sama seperti halnya beasiswa SLTA, beasiswa santri ini di peruntukan untuk para santri yang yang berada di wilayah Jakarta , beasiswa ini meliputi pembinaan Qarii dan Tahfiz Al-quran. C. Bantuan guru PAUD, beasiswa ini di peruntukan bagi guru paud untuk melanjutkan study kuliah hingga jengjang S1. D. Pondok Dhuafa, Pondok dhuafa ini bertujuan sebagai tempat bagi para santri yang kurang mampu, dimana pondok dhuafa ini sebagai asrama bagi mereka dengan fasilitas yang memadai. 5. Penghimpunan Bazis DKI Kebijakan di Bidang Penghimpunan pada Bazis Dki Jakarta Terbagi Menjadi: A. Sasaran Sasaran penghimpunan ZIS adalah seluruh warga muslim ibukota, yang dikelompokan ke dalam: 1 Masyarakat umum yang di koordinasikan oleh kepala kelurahan dan di bantu oleh ketua RTRW serta tokoh agama setempat. 2 Karyawanpegawai yang di koordinasikan oleh kelurahan, kecamatan, kotamadya dan bazis unit satuan kerja. 3 Para pengusaha nasional yang berkoordinasi langsung oleh BAZIS DKI jakarta atas nama Gubernur. 4 Infaq dan shodaqoh lewat SMS. 5 Nasabah Bank 6 Jamaah Calon Haji dan Umroh. B. Program Sosialisasi. Memberikan pemahaman ZIS kepada masyarakat bukanlah sesuatu yang mudah. Karna penyadaran ini bukan hanya terhenti pada kemauan masyarakat untuk menunaikanya, tetapi di harapkan juga masyarakat mampu menjadikanya sebagai gerakan yang menyeluruh dan mampu menggerakan masyarakat lain untuk menunaikanya juga. 44 Bagi sebagian masyarakat, menunaikan ZIS masih menghadapi kendala, karena diantara merka masih belum mengetahui hukum ZIS, Peran ZIS dan fungsi BAZIS, siapa termasuk muzakki, munfiq dan mutashaddiq, bagaimana membayar ZIS dan harus kemana membayarnya. Sebagai implementasi tugas dan fungsinya, BAZIS DKI jakarta melaksanakan langkah-langkah sosialisasi yang secara umum adalah: 1 Mengadakan kerjasama secara teknis dengan lembagainstasi lain dalam hal penyuluhan dan penghimpunan ZIS. 2 Mengadakan koordinasi, integrasidan sinkronisasi yang bersifat teknis dengan semua pihak, agar penghimpunan ZIS optimal. 3 Mengadakan kerjasama dengan lembaga profesi sejenisnya sebagai mitra atau sinergi dalam penyuluhan zakat, infaq dan shodaqoh. Adapun kegiatan sosialisai yang dilakukan BAZIS DKI Jakarta antaranya: 44 BAZIS DKI,Manajeman ZIS,Jakarta,BAZIS DKI,2006,h.69