Pengertian Bank TINJAUAN PUSTAKA

8

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Pengertian Bank

Bank adalah sebuah lembaga intermediasi keuangan umumnya didirikan dengan kewenagan untuk menerima simpanan uang, meminjamkan uang, dan menerbitkan promes atau yang sering disebut banknote. Menurut UU RI No 10 Tahun 1998 tanggal 10 Novemper 1998 tentang perbankan, dapat disimpulkan bahwa usaha perbankan meliputi tiga kegiatan yaitu menghimpun dana, menyalurkan dana, dan memberikan jasa bank lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat banyak. Pasal 1 Ayat 1 No 14 24 PBI 2012 Bank adalah Bank umum sebagaimana dimaksud dalam UU No 7 Tahun 1992 tentang perbankan sebagaiman telah diubah dengan Undang-ndang Nomor 10 Tahun 1998. Dalam Undang-undang No 10 Tahun yang dijelaskan bahwa: “ Bank Umum adalah bank yang menjelaskan kegiatan-kegiatan usaha secara konvensional atau berdasarkan prinsip syariah dalam kegiatannya memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran. Dengan demikian dari uraian-uraian diatas dapat disimpulkan bahwa peranan bank dalam masyarakat adalah: a. Menghimpun dana dari masyarakat uang dari masyarakat dalam bentuk simpanan, maksudnya dalam hal ini bank sebagai tempat menyimpan uang atau berinvestasi bahi masyarakat. Tujuan utama masyarakat menyimpan uang adalah untuk melakukan investasi dengan harapan memperoleh bunga dari hasil simpanannya. Tujuan lain dari masyarakat untuk 9 menyimpan uang adalah untuk memudahkan melakukan transaksi uang. Untuk memenuhi tujuan diatas, baik untuk mengamankan uang maupun untuk investasi bank menyediakan sarana yang disebut simpanan. Jenis simpanan yang ditawarkan sangat bervariasi tergantung dari bank yang bersangkutan. Yang dimana secara umum jenis simpanan yang ada dibank adalah terdiri dari simpanan giro demand deposit, simpanan tabungan save deposit, dan simpanan deposit time deposit. b. Menyalurkan dana dalam bentuk kredit, maksudnya adalah bank memberikan pinjaman kredit kepada masyarakat yang mengajukan permohonan. Dengan kata lain bank menyediakan dana bagi masyarakat yang membutuhkannya. Pinjaman atau kredit yang diberikan dibagi dalam berbagai jenis sesuai dengan keinginan nasabah. Tentu saja sebelum kredit diberikan bank terlebih dahulu apakah kredit tersebut layak diberikan atau tidak. Penilaian ini dilakukan agar bank terhindar dari kerugian akibat tidak dapat dikembalikannya pinjaman yang disalurkan bank dengan berbagai sebab. Jenis kredit yang biasa diberikan oleh hampir semua bank adalah seperti kredit investasi, kredit modal kerja, dan kredit permodalan. c. Memberikan jasa-jasa keuangan lainnya, seperti pengiriman uang transfer, penagihan surat-surat berharga yang berasal dari dalam kota clearing, penagihan surat-surat berharga yang berasal dari luar kota dan luar negeri inkaso, letter of creditLC, save deposit box, bank garansi, bank notes, traveller cheque dan jasa lainnya. Jasa-jasa bank lainnya ini 10 merupakan jasa pendukung dari kegiatan pokok bank yaitu menghimpun dan menyalurkan dana.

2.2 Berdirinya Bank Pembangunan Daerah