4.4 Hemoglobin
Hasil pengukuran Hemoglobin pada tenaga kerja pensortiran daun tembakau dapat dilihat pada tabel 4.4. berikut :
Tabel 4.4. Rata-rata Kadar Hemoglobin Tenaga Kerja pada Kelompok Perlakuan dan Kontrol Sebelum dan Sesudah Intervensi
Variabel Perlakuan Kontrol
P.Value
Hemoglobin Sebelum Intervensi grdl
Hemoglobin Sesudah Intervensi grdl
10,02
12,16 10,57
10,75 0,18
0,0001
Hasil pengukuran menunjukkan bahwa rata-rata kadar Hemoglobin
sebelum intervensi pada kelompok perlakuan adalah 10,02 grdl dan sesudah intervensi 12,16 grdl. Terlihat bahwa sesudah intervensi selama 3 bulan terjadi
kenaikan kadar hemoglobin dengan perbedaan sebesar 2,14 grdl. Sedangkan pada kelompok kontrol sebelum intervensi sebesar 10,57 grdl dan sesudah intervensi
sebesar 10,75 grdl. Dari hasil uji t sebelum intervensi pada kelompok perlakuan dan kontrol tidak ada perbedaan yang signifikan atau p0,05, sedangkan sesudah
intervensi pada kelompok perlakuan dan kontrol ada perbedaan yang signifikan dengan nilai p = 0,0001 atau p0,05, berarti dengan pemberian tablet tambah darah
selama 3 bulan dapat meningkatkan kadar hemoglobin darah tenaga kerja pensortir daun tembakau.
Riris Oppusunggu : Pengaruh Pemberian Tablet Tambah Darah Fe Terhadap Produktivitas Kerja Wanita Pensortir Daun Tembakau Di Pt. X Kabupaten Deli Serdang, 2009
USU Repository © 2008
4.5 Produktivitas Hasil pengukuran rata-rata produktivitas pada tenaga kerja pensortiran daun
tembakau dapat dilihat pada Tabel 4.5. berikut :
Tabel 4.5 Rata-rata Produktivitas Kerja pada Kelompok Perlakuan dan Kontrol Sebelum dan Sesudah Intervensi
Variabel Perlakuan Kontrol
P.Value
Produktivitas sebelum Intervensi iktmgg
Produktivitas setelah Intervensi iktmgg
204
237,21 203,03
203,79 0,75
0,0001
Tabel 4.5 menunjukkan bahwa rata-rata produktivitas sebelum intervensi pada kelompok perlakuan adalah 204 ikatmgg, dan sesudah intervensi naik menjadi
237,21 ikatmgg. Terlihat bahwa sesudah intervensi selama 3 bulan terjadi kenaikan produktivitas dengan pebedaan sebesar 33,21 ikatmgg 16,28. Dari hasil uji t
sebelum dan sesudah intervensi pada kelompok perlakuan menunjukkan adanya perbedaan produktivitas kerja yang signifikan dengan nilai p = 0,0001 atau p0,05
hal ini berarti dengan pemberian tablet tambah darah selama 3 bulan dapat meningkatkan produktivitas kerja, sedangkan pada kelompok kontrol sebelum
intervensi adalah sebesar 203,03 ikatmgg dan sesudah intervensi adalah sebesar 203,79 ikatmgg. Dari hasil uji t menunjukkan bahwa sebelum dan sesudah intervensi
Riris Oppusunggu : Pengaruh Pemberian Tablet Tambah Darah Fe Terhadap Produktivitas Kerja Wanita Pensortir Daun Tembakau Di Pt. X Kabupaten Deli Serdang, 2009
USU Repository © 2008
pada kelompok kontrol tidak menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan dengan nilai p = 0,75 atau p0,05.
4.5.1 Tingkat Produktivitas
Hasil pengukuran tingkat produktivitas tenaga kerja pada kelompok perlakuan dan kontrol sebelum dan sesudah intervensi dapat dilihat pada gambar berikut:
10 20
30 40
50 60
70 80
90 100
Sebelum Sesudah
Sebelum Sesudah
Perlakuan Kontrol
Baik Kurang
Gambar 4.9. Tingkat Produktivitas pada Kelompok Perlakuan dan Kontrol Sebelum dan Sesudah Intervensi
Gambar 4.9 menunjukkan bahwa tingkat produktivitas sebelum intervensi pada kelompok perlakuan hanya 9,1 berada pada kategori baik atau sesuai target
perusahaan yaitu dapat mensortir daun tembakau 240 iktmgg, setelah intervensi meningkat menjadi 39,4. Terlihat terjadi peningkatan produktivitas sebesar 30,3
yang berarti tenaga kerja yang dapat memenuhi target perusahaan adalah sebesar 39,4, sedangkan pada kategori kurang atau tidak sesuai target perusahaan yaitu
Riris Oppusunggu : Pengaruh Pemberian Tablet Tambah Darah Fe Terhadap Produktivitas Kerja Wanita Pensortir Daun Tembakau Di Pt. X Kabupaten Deli Serdang, 2009
USU Repository © 2008
dapat mensortir daun tembakau 240 iktmgg sebelum intervensi sebesar 90,9, kemudian setelah intervensi menjadi 60,6.
Kelompok kontrol sebelum intervensi pada kategori baik atau dapat memenuhi target perusahaan sebanyak 12,1, sedangkan sesudah intervensi sebesar
12,7. Pada kategori kurang sebelum intervensi sebesar 87,9 tetapi sesudah intervensi sebesar 87,1, berarti ada sebanyak 87,1 tenaga kerja tidak dapat
memenuhi target perusahaan.
4.6 Hubungan Hemoglobin dengan Produktivitas Kerja
Hasil penelitian
menunjukkan bahwa
kadar Hemoglobin
sangat mempengaruhi produktivitas kerja, hal ini terlihat dengan meningkatnya kadar
Hemoglobin darah kemudian diikuti dengan peningkatan produktivitas kerja. Hubungan Peningkatan kadar hemoglobin dengan produktivitas kerja menunjukkan
hasil yang signifikan p0,05 dan nilai r = 0,635 berarti mempunyai hubungan yang erat artinya apabila hemoglobin meningkat maka produktivitas kerja juga akan
meningkat
Riris Oppusunggu : Pengaruh Pemberian Tablet Tambah Darah Fe Terhadap Produktivitas Kerja Wanita Pensortir Daun Tembakau Di Pt. X Kabupaten Deli Serdang, 2009
USU Repository © 2008
BAB 5 PEMBAHASAN
5.1 Konsumsi Makanan
Pengumpulan data konsumsi makanan dapat memberikan gambaran tentang konsumsi berbagai zat gizi pada masyarakat, keluarga dan individu. Hal ini dapat
mengidentifikasikan kelebihan dan kekurangan zat gizi. Jenis dan jumlah bahan makanan yang dikonsumsi tenaga kerja pensortir daun tembakau masih tergolong
sangat kurang. Keadaan gizi seseorang merupakan gambaran apa yang dikonsumsinya dalam
jangka waktu yang cukup lama. Bila kekurangan itu ringan, tidak akan dijumpai penyakit defisiensi yang nyata, tetapi apabila kekurangan itu berat maka akan timbul
defesiensi yang berat dan kadang-kadang tidak disadari kalau hal tersebut karena faktor gizi Agung, 2002.
5.1.1 Konsumsi Energi
Hasil Food Recall menunjukkan bahwa rata-rata jumlah energi sebelum intervensi pada kelompok perlakuan sebanyak 1707,09 kkal dan kelompok kontrol
sebanyak 1820,83 kkal dimana perbedaan antara kedua kelompok adalah 113,74 kkal, setelah intervensi jumlah energi pada kelompok perlakuan sebanyak 1741,06 kkal
dan kelompok kontrol sebanyak 1843,41 kkal dimana perbedaan antara kedua kelompok adalah 102,35 kkal.
Riris Oppusunggu : Pengaruh Pemberian Tablet Tambah Darah Fe Terhadap Produktivitas Kerja Wanita Pensortir Daun Tembakau Di Pt. X Kabupaten Deli Serdang, 2009
USU Repository © 2008