yang dapat menarik konsumen untuk datang dan akhirnya tertarik untuk membeli produk yang ditawarkan.
4. Skill SDM SM
Strategi pemasaran yang telah ditetapkan hanya dapat dilaksanakan dengan baik apabila seluruh bagian fungsional seperti
pimpinan dan karyawan dapat bekerja sama dan berkontribusi secara optimal. Oleh karena itu, kemampuan perusahaan untuk
mengimplementasikan strategi pemasaran yang telah dibuat bergantung pada skill atau keterampilan dan sikap pemimpin dalam
membina, mengkoordinasikan dan mengawasi implementasi program pemasaran yang telah ditetapkan.
Keberhasilan implementasi strategi juga bergantung pula pada skill atau kemampuan yang dimiliki bagian pemasaran dan
pelayanan seperti funding officer, customer service dan pihak- pihak yang terlibat secara langsung dengan konsumen agar dapat
melaksanakan rencana kegiatan pemasaran yang telah ditetapkan sehingga dapat memberi kepuasan bagi konsumen dengan
memenuhi apa yang konsumen butuhkan.
4.4.2 Aktor yang Berperan dalam Penyusunan Strategi Pemasaran
PT Bank Rakyat Indonesia Tbk.
Pengambilan keputusan strategi pemasaran Britama Junio PT BRI cabang Bogor Pajajaran melibatkan empat aktor yang berasal
dari bagian internal perusahaan. Keempat aktor yang berperan dalam menyusun strategi pemasaran dapat dijabarkan sebagai berikut:
1. Pemimpin Cabang Pinca
Pemimpin cabang berwenang dalam mengkoordinasikan dan memonitor kegiatan pengembangan bisnis dan pemasaran
simpanan dalam rangka memperluas pangsa pasar guna memperoleh keuntungan atau penghasilan yang optimal dengan
risiko yang dapat diterima. Pemimpin cabang juga memiliki tanggung jawab utama
dalam mengkoordinasikan dan memonitor kegiatan pembinaan dan pengawasan jajaran jabatan pemasaran sesuai dengan strategi yang
telah ditetapkan guna mewujudkan pelayanan yang sebaik-baiknya bagi nasabahnya untuk mencapai target yang telah ditetapkan.
2. Asisten Manajer Operasional AMO
Asisten Manajer Operasional bertanggung jawab dalam mengkoordinasikan dan melaksanakan kegiatan pembinaan dan
pengawasan operasional serta pelayanan administrasi di Kanca sesuai kewenangan bidang tugasnya berdasarkan sistem dan
prosedur yang telah ditetapkan. Selain itu AMO juga bertanggung jawab dalam merencanakan, mengembangkan, membina dan
mengevaluasi SDM sebagai Manajer SDM di BRI Unit dalam hal kebutuhan Pekerja, kompetensi dan kinerja sesuai kewenangan
bidang tugasnya untuk memastikan pengelolaan SDM berjalan sesuai kebijakan yang berlaku.
Tanggung jawab AMO juga meliputi melakukan kerjasama serta membina hubungan baik dengan Unit Kerja lain, lembaga
atau instansi atau pihak ketiga untuk memperlancar pencapaian target yang ditetapkan, peningkatan kinerja kantor cabang.
3. Funding Officer FO
Funding Officer memiliki tanggung jawab utama dalam melaksanakan kegiatan penyusunan rencana pemasaran tahunan,
tiga bulanan, bulanan sebagai pedoman kerja. Selain itu FO memiliki tanggung jawab dalam melaksanakan kegiatan
penyusunan pemetaan potensi pasar, dan menyusun serta melaksanakan program-program pemasaran produk simpanan ritel,
produk e-banking dan jasa konsumer yang ditetapkan serta bertindak sebagai event organizer.
Tanggung jawab FO juga meliputi pelaksanakan kegiatan monitoring dan evaluasi atas kegiatan dan program pemasaran
serta melaksanakan kerjasama dan pembinaan hubungan kerja dengan unit kerja lainpihak ketiga.
4. Account Officer AO
Account Officer bertanggung jawab dalam menyediakan datainformasi tentang potensi bisnis di wilayah kerja Kanca dalam
mendukung penyusunan Pasar Sasaran PS dan melakukan kegiatan cross selling produk BRI lainnya sesuai kewenangan
bidang tugasnya untuk meningkatkan pendapatan BRI.
4.4.3 Tujuan Penyusunan Strategi Pemasaran PT Bank Rakyat Indonesia Tbk.