satu kantor cabang BRI yang menawarkan produk Britama Junio, dimana produk ini mengalami pertumbuhan yang baik. Waktu penelitian dimulai
dari bulan Januari-Februari 2012.
.
Gambar 3. Kerangka Pemikiran Penelitian
3.3. Jenis dan Sumber Data
Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dari hasil wawancara disertai dengan
pemberian kuesioner kepada pihak PT Bank Rakyat Indonesia Tbk Cabang Bogor Pajajaran. Wawancara dan pemberian kuesioner dilakukan terhadap
empat orang pejabat, yaitu Pemimpin Cabang, Asisten Manajer Operasional,
Visi dan Misi Bank BRI Cabang Bogor Pajajaran
Produk Tabungan Britama Junio BRI
Alternatif Strategi Pemasaran Britama Junio Segmentation
Targeting Positioning
Identifikasi faktor penyusun Strategi pemasaran Britama Junio
Identifikasi Strategi Pemasaran Bank BRI
Rekomendasi Alternatif Strategi Pemasaran yang Terpilih Kepada PT Bank BRI Cabang Bogor
Pajajaran Marketing Mix:
Product, Price, Place, Promotion, People, Process,
Physical Evidence,dan Productivity And Quality
Metode AHP
Funding Officer, dan Account Officer. Sedangkan data sekunder diperoleh dari studi pustaka, data yang dimiliki PT Bank Rakyat Indonesia Tbk
Cabang Pajajaran serta artikel maupun jurnal dari Internet. Lembar wawancara kepada perusahaan mengenai gambaran umum perusahaan dapat
dilihat pada Lampiran 1 dan lembar kuesioner yang diberikan kepada responden dapat dilihat pada Lampiran 2.
3.4. Sumber Informasi Penelitian
Penentuan sumber informasi pada penelitian ini dilakukan secara sengaja purposive di mana sumber informasi berasal dari pejabat PT Bank
Rakyat Indonesia Tbk Cabang Bogor Pajajaran yang paham mengenai strategi pemasaran tabungan Britama Junio PT Bank Rakyat Indonesia Tbk
Cabang Bogor Pajajaran. Sumber utama dalam penelitian ini berjumlah empat orang pejabat yang terdiri dari Pemimpin Cabang, Asisten Manajer
Operasional, Funding Officer, dan Account Officer.
3.5. Pengolahan dan Analisis Data
Metode pengolahan dan analisis data yang digunakan dalam penelitian ini disajikan secara deskriptif serta dianalisis secara kuantitatif
dan kualitatif. Analisis dimulai secara kualitatif dengan mengidentifikasi faktor-faktor dari PT Bank Rakyat Indonesia Tbk Cabang Bogor Pajajaran
yang mempengaruhi keputusan strategi pemasaran perusahaan dengan menyesuaikannya terhadap tujuan yang ingin dicapai oleh perusahaan dan
pertimbangan yang diberikan oleh aktor yang memiliki peranan penting dalam menentukan berbagai alternatif strategi pemasaran.
Data dan informasi diperoleh dari internal perusahaan, sedangkan analisis kuantitatif dilakukan dengan menggunakan analisis Analytical
Hierarchy Proces AHP. Software yang dapat digunakan untuk membantu dalam menganalisis metode Analytical Hierarchy Process AHP adalah
Expert Choise 2000 dan Microsoft Excel 2007. Struktur hirarki penyusunan strategi pemasaran Britama Junio dapat dilihat pada Gambar 4.
Gambar 4. Struktur Hirarki Penyusunan Strategi Pemasaran Britama Junio PT BRI Tbk Cabang Bogor Pajajaran
Keterangan :
• Faktor
PP : Pertumbuhan pesaing
Tech : Teknologi
Pro : Promosi
SM : Skill SDM
• Aktor
Pinca : Pemimpin Cabang AMO : Asisten Manajer Operasional
FO : Funding Officer
AO : Account Officer
• Tujuan
MLN : Meningkatkan Loyalitas Nasabah MPP : Mempertahankan Pangsa Pasar
MP : Meningkatkan Profit
MHB : Menjalin Hubungan Baik dengan stakholder • Alternatif
MD : Market Development
MP : Market Penetration
MKP : Meningkatkan Kualitas Pelayanan MKS : Meningkatkan Kualitas SDM
PD : Product Development
Hasil penilaian struktur oleh pakar diolah dengan metode AHP untuk diketahui pembobotan pada setiap elemen hirarkinya. Hasil dari pengolahan
tersebut adalah konsistensi dari jawaban responden yang dilakukan menggunakan software AHP dengan batas inkonsitensi ditetapkan 10
persen. Apabila ada penilaian pakar yang tidak konsisten maka harus direvisi dengan mencari deviasi RMS Root Mean Square. Setelah Matriks
Pro SM
PP Tech
Strategi Pemasaran Britama Junio PT BRI cabang Bogor Pajajaran
AMO AO
FO Pinca
MLN MP
MPP MHB
MKP MP
MD MKS
PD Aktor
Tujuan Alternatif
Faktor Fokus
Pendapat Individu MPI dinyatakan konsisten, akan dilakukan penggabungan matriks yang kemudian diukur kembali dengan pengolahan
horizontal dan vertikal sesuai dengan mekanisme AHP. Hasil pengolahan horizontal menunjukkan elemen-elemen yang
berhubungan dalam satu tingkat hirarki dibandingkan dengan elemen- elemen lainnya di tingkat hirarki yang berbeda, sedangkan hasil pengolahan
vertikal menggambarkan keterkaitan dan tingkat pengaruh antara elemen pada satu tingkat hirarki dengan elemen pada tingkat hirarki lainnya. Hasil
pengolahan yang menunjukkan pemilihan alternatif strategi pemasaran diperoleh dari pengolahan vertikal.
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN