Padahal pada saat itu pula terjadi peningkatan angkatan kerja sebesar 872.965 jiwa dari tahun sebelumnya. Jadi, jika dilihat berdasarkan data tersebut pada tahun
2007 upaya mengurangi pengangguran membuahkan hasil.
4.3. Kondisi Perekonomian Provinsi Jawa Timur
4.3.1. Produk Domestik Regional Bruto PDRB Jawa Timur
Salah satu indikator pertumbuhan ekonomi suatu Provinsi adalah besarnya PDRB Produk Domestik Regional Bruto. Setelah diberlakukannya otonomi
daerah pada tahun 2001, Jawa Timur mengalami peningkatan PDRB yang cukup signifikan pada setiap sektornya. Akhir-akhir ini PDRB Jawa Timur menjadi
penyumbang pendapatan nasional terbesar kedua setelah Provinsi DKI Jakarta. Berdasarkan data yang tertera pada Tabel 4.2. pada tahun 2003 sampai 2007 ada
dua sektor yang memberikan kontribusi yang besar untuk PDRB Jawa Timur. Kedua sektor tersebut adalah sektor industri pengolahan dan sektor perdagangan,
hotel dan restoran. Sektor pertanian yang paling banyak menyerap tenaga kerja hanya
menjadi penyumbang terbesar ketiga. Hal ini dikarenakan kurang luasnya rute distribusi produk-produk pertanian. Jawa Timur bagian selatan sangat potensial
dalam menghasilkan produk-produk pertanian. Namun, kurangnya infrastruktur yang memadai seperti akses jalan menyulitkan pendistribusian hasil-hasil
pertanian tersebut. Kurang gencarnya pendistribusian produk-produk pertanian ini ternyata masih tetap bisa memberikan sumbangsih yang sangat besar terhadap
PDRB Jawa Timur walaupun tidak sebanyak sektor industri dan perdagangan.
Tabel 4.2. PDRB Jawa Timur Atas Dasar Harga Konstan 2000 Menurut Lapangan Usaha Tahun 2003-2007
dalam milyar Rupiah
Lapangan Usaha 2003
2004 2005
2006 2007
Pertanian 42.143,44
43.331,49 44.700,98 46.486,28
47.942,97 Pertambangan dan
Galian 4.512,70
4.595,92 5.024,24
5.455,16 6.024,79
Industri Pengolahan 64.133,63
67.520,43 70.635,87 72.786,97
76.163,92 Listrik, Gas, dan Air
3.631,94 4.171,62
4.429,54 4.610,04
5.154,63 Bangunan
8.447,77 8.604,40
8.903,50 9.030,29
9.139,60 Perdagangan, Hotel dan
Restoran 62.512,78
68.295,97 74.546,74 81.715,96
88.570,61 Pengangkutan dan
Komunikasi 12.953,46
13.830,44 14.521,81 15.504,94
16.710,21 Keuangan
11.122,63 11.783,34 12.666,39
13.611,23 14.763,62
Jasa Lainnya 19.426,12
20.095,27 20.945,65 22.048,44
23.343,81 PDRB
228.884,47 242.228,89 256.374,72 271.249,31 287.814,16
Sumber : BPS Jawa Timur, 2008.
4.3.2. Pendapatan Regional Provinsi Jawa Timur