Unit Analisis Sumber Data

50 berbasis psychoeducational multifamily group PMFG di RSJD-AGH Semarang. Kasus tersebut memiliki konteks natural dan tanpa intervensi dari peneliti. Berdasarkan kasus tersebut, penelitian ini bertujuan untuk menyoroti, menerangkan dan menginterpretasikan kasus tersebut. Ringkasan dari uraian diatas yakni, penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan desain penelitian studi kasus. Adapun kasus yang yang menjadi fokus kajian yaitu kasus mengenai resiliensi keluarga pasien skizofrenia setelah diberikan terapi keluarga berbasis psychoeducational multifamily group PMFG.

3.2. Unit Analisis

Penelitian kualitatif mempunyai ciri khas dalam penentuan sampel. Sampel berdasar pada faktor-faktor teknik pengambilan sampel. Sampel tersebut merupakan purposive sample atau sampel bertujuan. Saratos dalam Poerwandari, 1998:53 menyatakan prosedur pengambilan sampel pada penelitian kualitatif memiliki beberapa karakteristik antara lain sebagai berikut: a diarahkan tidak pada jumlah sampel yang besar, melainkan pada kasus-kasus tipikal sesuai kekhususan masalah penelitian, b pengambilan sampel tidak ditentukan secara kaku sejak awal, tetapi dapat berubah baik dalam jumlah maupun karakteristik sampelnya, c pengambilan sampel tidak diarahkan pada keterwakilan dalam arti jumlah atau peristiwa acak melainkan pada kecocokan konteks. 51 Lebih lanjut, Moleong 2002:166 mengungkapkan penetapan sampel, besarnya dan strategi sampling bergantung pada penetapan satuan kajian unit analisis. Unit analisis adalah suatu informasi yang ingin digali berdasarkan konteks penelitian yang telah ditentukan. Maka dapat disimpulkan dalam penelitian ini unit analisis dipaparkan terlebih dahulu baru kemudian menentukan jumlah sampel. Unit analisis ditentukan berdasarkan fokus kajian yang digali dalam penelitian yaitu resiliensi keluarga pasien skizofrenia dan PMFG dalam meningkatkan resiliensi. Lebih jelasnya lagi unit analisis digambarkan melalui tabel berikut: Tabel 3.1. Unit Analisis Penelitian Unit Analisis Sub Unit Analisis Narasumber Utama Sekunder Resiliensi keluarga pasien skizofrenia Aspek-Aspek Resiliensi Sumber informasi untama untuk mendapatkan jawaban dari unit analisis dan sub unit analisis. Sumber informasi sebagai cross check atas informasi yang didapat dari narasumber utama Proses assesment resiliensi Faktor-faktor yang mempengaruhi resiliensi PMFG dalam meningkatkan resiliensi Prosedur pelaksanaan PMFG dalam meningkatkan resiliensi Resiliensi keluarga pasien skizofrenia pasca pemberian PMFG Keefektifan PMFG untuk meningkatkan resiliensi keluarga pasien skizofrenia

3.3. Sumber Data

Berdasarka unit analisis, ditentukan sampel penelitian untuk menggali informasi. Dalam penelitian ini, sampel penelitian selanjutnya dikonsepkan dengan nama narasumber. Narasumber dalam penelitian ini ada dua macam yakni narasumber utama dan narasumber sekunder. Narasumber utama berfungsi 52 sebagai tempat penggalian informasi utama. Narasumber sekunder berfungsi sebagai cross check atas informasi yang didapatkan dari sumber utama. Pemilihan narasumber utama didasarkan atas kriteria tertentu. Kriteria tersebut sesuai dengan unit analisis yakni resiliensi keluarga pasien skizofrenia dan PMFG dalam meningkatkan resiliensi. Narasumber utama yang ditentukan haruslah orang yang paling mengetahui mengenai unit analisis yang akan digali. narasumber yang dirasa paling mengetahui mengenai unit analisis tersebut yakni terapis PMFG di RSJD-AGH Semarang dan keluarga pasien yang telah mengikuti PMFG di RSJD-AGH Semarang. Data mengenai PMFG diperoleh dari psikolog yang menangani PMFG di RSJD-AGH. Selain itu penanggung jawab program PMFG juga dijadikan sebagai narasumber guna menggali informasi tentang PMFG yang telah dilaksanakan di RSJD-AGH. Sementara itu, pihak keluarga pasien terdiri dari tiga orang narasumber yakni: Ibu pasien 1, Ibu pasien 2, dan ayah dari pasien 3. Ibu dari pasien 1 memiliki karakteristik yang unik yakni merupakan orang tua tunggal yang telah merawat pasien skizofrenia selama sebelas tahun. Selama proses merawat pasien 1 ia kehilangan suaminya. Sementara itu Ibu pasien 2 juga merupakan orang tua tunggal yang telah merawat pasien 2 selama tujuh tahun. Ayah dari pasien 3 memang tidak memiliki karakteristik khusus. Namun, peneliti memilih ayah pasien 3 karena pertimbangan bahwa ayah pasien 3 telah berhasil menghantarkan pasien 3 untuk menyelesaikan pendididkannya di perguruan tinggi meskipun pasien 3 telah menderita gangguan skizofrenia selama sepuluh tahun. 53 Pemilihan narasumber sekunder juga didasarkan pada kriteria tertentu. Kriteria tersebut sesuai dengan sub unit analisis dan narasumber utama. Narasumber sekunder yang digunakan dalam penelitian ini yaitu: orang-orang dilingkungan sekitar tempat tinggal keluarga pasien skizofrenia, pasien skizofrenia, dan data pribadi pasien seperti jumlah kunjungan perminggu. Tabel 3.2. Kriteria dan Penentuan Narasumber Unit Analisis Sub Unit Analisis Kriteria narasumber Penentuan Narasumber Utama Sekunder Utama Sekunder Resiliensi keluarga pasien skizofrenia di RSJD-AGH Semarang Diemensi Resiliensi - Orang yang akan diukur resiliensinya . Meliputi orang-orang terdekat pasien skizofrenia tinggal serumah dengan pasien baik sebelum sesudah perawatan di RSJD-AGH Semarang - Orang yang mengikuti perkembang an narasumber utama. -Hal-hal yang dapat mendukung - Keluarga pasien skizofrenia yaitu: ayah, ibu, anak, istri dari pasien skizofrenia -Tetangga, ketua RT dan orang-orang yang cukup dekat dengan narasumber utama serta mengetahui perkembangan narasumber utama - Data kunjungan pasien di RSJD-AGH Semarang Proses assesment resiliensi Faktor-faktor yang mempengaruhi resiliensi PMFG dalam meningkatkan resiliensi Prosedur pelaksanaan PMFG dalam meningkatkan resiliensi - Para terapis yang memahami PMFG dengan baik -Keluarga pasien skizofrenia yang telah mengikuti PMFG - Orang- orang terdekat dengan narasumber utama -Hal-hal lain yang dapat mendukung informasi dari narasumber utama - Psiko log -Psikiater -Orang tua pasien yang telah mengikuti PMFG - Dokum en kunjungan pasien skizofrenia yang keluarganya belum pernah mengikuti PMFG -Doku men kunjungan pasien skizofrenia yang keluarganya Resiliensi keluarga pasien skizofrenia pasca pemberian PMFG Keefektifan PMFG untuk meningkatkan resiliensi keluarga pasien skizofrenia 54 telah mengikuti PMFG -Doku men berupa data partisipasi narasumber utama dalam pelaksanaan PMFG

3.4. Metode dan Alat Pengumpulan Data