Kondisi Fisik Kondisi Sosial Ekonomi

37

IV. ANALISIS SITUASI KOTA BANDAR LAMPUNG

4.1 Kondisi Fisik

Secara Geografis, Kota Bandar Lampung terletak di antara 50 o 20’ LS s.d. 50 o 30’ LS dan 105 o 28’ BT s.d. 105 o 37BT dengan luas 19.218,55 ha. Elemen utama lansekap Kota Bandar Lampung terdiri atas pegunungan dan perbukitan, lembah sungai, dataran rendah, dan pantai. Areal pegunungan dan perbukitan mengapit Kota Bandar Lampung di sebelah barat dan timur wilayah kota, membujur dari utara ke selatan. Selain itu terdapat beberapa bukit yang terletak di bagian tengah wilayah kota. Secara keseluruhan, dalam wilayah Kota Bandar Lampung terdapat 33 buah areal perbukitan gunungbukit. Selain perbukitan juga terdapat 8 buah lereng yang berfungsi sebagai kawasan lindung mata air. Di wilayah Kota Bandar Lampung mengalir sungai-sungai, yaitu Way Halim, Way Balau, Way Awi, Way Simpur atau Way Kupang di wilayah Tanjung Karang, Way Kuripan, Way Balau, Way Kupang, Way Garuntang, dan Way Kuwala di wilayah Teluk Betung. Sungai-sungai tersebut berhulu di bagian Barat Gunung Betung dan bermuara di bagian selatan Teluk Lampung BPS 2005.

4.2 Kondisi Sosial Ekonomi

Posisi Kota Bandar Lampung yang strategis telah menarik para pendatang, baik dari daerah lain di Lampung maupun kota-kota lain di luar Lampung untuk bertempat tinggal di Kota Bandar Lampung. Hal ini menyebabkan pertumbuhan jumlah penduduk Kota Bandar Lampung relatif tinggi. Tingginya pertumbuhan penduduk Kota Bandar Lampung diperlihatkan pada Gambar 5. Dalam tahun 2004 penduduk Kota Bandar Lampung berjumlah 757.336 orang, terdiri atas 379.299 laki-laki dan 378.037 perempuan Bandar Lampung Dalam Angka 2004. Jumlah penduduk tersebut tersebar pada 13 kecamatan secara tidak merata. Sebanyak 53,43 terdapat di 5 kecamatan, yaitu Teluk Betung Selatan, Teluk Betung Barat, Kedaton, Tanjung Karang Pusat, dan Tanjung Karang Timur yang umumnya merupakan pusat-pusat perdagangan. 38 100000 200000 300000 400000 500000 600000 700000 800000 1971 1980 1990 2000 2001 Tahun Ju mlah P e nd ud uk oran g Gambar 5 Grafik pertumbuhan penduduk Kota Bandar Lampung dalam tiga dekade terakhir BPS 2003. Sebagian besar 64 penduduk Kota Bandar Lampung bermata pencaharian dalam bidang perdagangan dan jasa. Hanya sebagian kecil 7 yang bermata pencaharian dalam bidang pertanian, sedangkan sisanya 29 bermata pencaharian dalam bidang transportasi, konstruksi, industri, dan keuangan BPS 2004 Gambar 6. Listrik dan Gas Keuangan 3 Pertanian 7 Industri 8 Konstruksi 8 Transportasi dan Komunikasi 10 Jasa 24 Perdagangan 40 Gambar 6 Distribusi jumlah penduduk Kota Bandar Lampung berdasarkan mata pencaharian BPS 2003. 39

4.3 Kondisi Umum RTH