dan selesai dalam enam bulan. Gedung baru tersebut pada mulanya menyediakan 15 lokal kuliah, 1 lokal untuk laboratorium
19
. Perkembangan gedung selanjutnya berjalan terus sehingga pada akhir tahun
2000 telah terdapat 56 ruangan yang terdiri dari gedung permanen dan semi permanen, laboratorium pratikum, rumah kaca, terutama setelah adanya bantuan dari
Presiden RI. Perpustakaan Universitas Karo yang semula menumpang diperpustakaan pemerintah daerah di JL. Pahlawan Kabanjahe, kemudian setelah selesai gedung di
kampus Bukit Barisan, perpustakaan mendapat ruangan yang tetap di kampus Universitas Karo. Hingga pada tahun 2004, perkembangan tersebut tidak banyak
berubah, hanya pada perombakan taman kampus dan pendirian koperasi kampus yaitu yang bernama Q corner.
4.3.2. Bagi Masyarakat
Lembaga pendidikan tidak dapat dipisahkan dari lingkungan masyarakat. Lembaga pendidikan ini hidup bersama dengan masyarakat. Hal ini juga tercakup
dalam salah satu tugas perguruan tinggi, yakni menyelenggarakan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Mengenai dharma pendidikan sudah
cukup jelas, bahwa dengan mempersiapkan para mahasiswa menjadi seorang sarjana dan pemimpin dimasa yang akan datang merupakan perwujudan dari dharma tersebut.
Demikian pula tentang dharma penelitian yang jelas digambarkan dalam kegiatan- kegiatan laboratoris, riset dan survei.
19
Ibid, hal. 51
Universitas Sumatera Utara
Direktorat Pembinaan Penelitian dan Pengabdian Pada Masyarakat, menyatakan bahwa pengabdian pada masyarakat di perguruan tinggi merupakan suatu
kegiatan pengalaman ilmu pengetahuan dan teknologi oleh perguruan tinggi secara melembaga dalam membantu pembangunan,baik secara langsung maupun tidak
langsung demi tercapainya masyarakat Indonesia yang adil dan makmur berdasarkan Pancasila.
Berdasarkan batasan tersebut diatas, berarti setiap perguruan tinggi yang bernilai ilmiah dan bermanfaat bagi pembangunan, merupakan pengabdian pada
masyarakat. Maka jelaslah bahwa banyak sekali bentuk kegiatan yang merupakan penjabaran dari dharma pengabdian pada masyarakat ada dua pihak yang
berkepentingan yaitu masyarakat dengan segala mekanisme perkembangannya, sebagai objek pengabdian. Kedua, perguruan tinggi dengan karakteristik dengan
kerjanya yang khas, terutama dalam kedudukannya sebagai suatu lembaga pendidikan.
Universitas Karo dalam hal ini Dharma pengabdian pada masyarakat melaksanakan beberapa hal antara lain :
1. Pendidikan Komputer, selain melayani mahasiswa Universitas Karo juga
melayani masyarakat umum, dimulai pada tahun 1991. 2.
Kuliah Kerja Nyata KKN terlaksana setiap tahun dan pada tahun terakhir ini bukan hanya terlaksana di desa-desa di Kabupaten Karo tetapi juga ke
desa-desa di Kabupaten Dairi dan Kabupaten Simalungun. Mahasiswa
Universitas Sumatera Utara
3. Lembaga Biro Bantuan Hukum Universitas LBH-UKA mulai aktif
tahun 1987 adalah untuk membantu masyarakat khususnya golongan ekonomi lemah dalam persoalan-persoalan hukum.
4. Peran serta Universitas Karo dalam kegiatan pembangunan bekerja sama
dengan pemerintah daerah dan instansi terkait telah terlaksana antara lain : ikut dalam pesta Mejuah-juah, pesta Pesona Bunga dan Buah, penghijauan sekitar
Tongging, Undang-undang perkawinan, gotong royong kebersihan kota Kabanjahe, dan mempunyai barisan dalam upacara-upacara penting kenegaraan
dan kegiatan lainnya. Dengan adanya Universitas Karo di Kabanjahe tersebut juga membawa
dampak yang positif bagi masyarakat setempat khusnya. Hal ini disebabkan dengan kehadiran mahasiswa tersebut terbuka pula peluang baru bagi masyarakat untuk
mencari nafkah. Masyarakat di sekitar kampus Universitas Karo Kabanjahe memanfaatkan rumah mereka ataupun membuka peluang usaha seperti catering, foto
copy. warung kopi, warung internet, tempat jajanan dan usaha kecil lainnya. Hal tersebut dapat dilihat dari pembukaan sebuah usaha warung kopi di dekat
gerbang kampus Universitas Karo dari tahun 1996 dan banyak mahasiswa, pegawai
Universitas Sumatera Utara
serta dosen yang juga singgah ke warungnya tersebut
20
. Demikian juga dengan Randi Sembiring yang menjadi satpam di Universitas Karo. Dia mengatakan, bisa kerja
disana karena memang dia tinggal di sekitar daerah tersebut dan dia mengajukan kepada pihak kampus untuk bekerja di sana
21
. Selain masyarakat sekitar yang merasakan langsung manfaat dibukanya Universitas Karo. Para supir angkutan umum
juga mendapat keuntungan dengan jasa transportasinya. Ini menjelaskan bahwa Semua hal yang berkaitan dengan beririnya Universitas Karo berdampak positif
terhadap pendapatan masyarakat maupun pendapatan daerah.
4.4.3. Tanggapan Masyarakat