Sebab Eksternal Sebab-Sebab Kawin Hamil di Luar Nikah.

43 2. Terhadap pelaku pria. Dia akan lebih mudah terdorong untuk melakukan kejahatan berikutnya, perilaku zina butuh biaya terutama bagi kaum pria untuk mendapatkan wanita yang punya motif ekonomi dan karena itu pria cenderung akan menggunakanberdaya upaya menggunakan peluang atau kesempatan mendapatkan harta melalui cara yang haram. Pada pandangan lain, para pezina akan mendapatkan sanksi pidana atau minimal sanksi akhirat. Perbuatan zina juga berdampak pada keluarga pria yang sudah berkeluarga akan mudah retak rumah tangganya. 9 3. Terhadap keluarga besar si pelaku. Perbuatan zina akan menimbulkan duka cita yang amat dalam bagi anggota keluarga besaroya. Rasa malu yang amat dalam bagi anggota besarnya terutama orang tua pelaku wanita terhadap masyarakat yang mengetahui dan mencemoohkannya.Rasa penyesalan bagi orang tua yang bertanggung jawab mendidik anak perempuannya, pupusnya harapan orang tua pelaku wanita untuk mendapatkan anak menantu yang masih suci karena adanya larangan dari agama Islam. 10 4. Terhadap masyarakat luas dan agama. Perbuatan zina memiliki dampak terhadap masyarakat luas dan agama sendiri, zina juga di nilai menyebabkan rusaknya keturunan dan kehormatan wanita dan keluarga dalam masyarakat yang menjadi salah 9 Slamet Abidin dan H. Aminuddin. Fiqh Munakahat, Bandung : CV Pustaka Setia, 1999 Cet Ke-1.Jilid I.h.36 10 Tim Redaksi Fokus Media, Komplikasi Hukum Islam, Bandung : Fokus Media, 2005h.7 44 satu tujuan syariat Islam.Zina juga bakal mempertinggi jumlah aborsi dalam masyarakat, itu berarti pelaku zina tidak menghargai lagi nyawa anak manusia yang juga menjadi salah satu tujuan Syariat Islam.Perbuatan itu juga merendahkan akal sehat manusia di bawah nafsu syahwat sehingga merusak tujuan Syariat Islam di bidang pemeliharaan akal sehat manusia. 11 11 Mahd-Idris Ramulyo, Hukum Perkawinan, Hukum Kewarisan, Hukum Acara Peradilan Agama dan Zakat menurut Hukum Islam, Jakarta : PT. Aidakarya Agung, 1981 Cet Ke-1.h.22 45

BAB I V

PANDANGAN HUKUM ISLAM DAN HUKUM POSITIF TENT YANG PERKAWINAN WANITA HAMIL DILUAR NIKAH

A. Status Hukum Kawin Hamil Menurut Fiqh dan Kompilasi Hukum Islam

1. Kawin Hamil Menurut Fiqh

Islam menghendaki agar komunitas muslim bersih dari penyakit – penyakit masyarakat yang sangat merusak seperti zina. Oleh karena itu, Islam berusaha menghilangkan tempat-tempat tumbuhnya kerusakan dan menutup celah-celah yang menuju kepada kerusakan. Selanjutnya Islam mensyariatkan berbagai al-hudud sanksi pidana untuk mencegah semuanya. Setelah Islam membimbing individu-individu muslim agar selalu mengingat Allah, baik ketika sendirian maupun ketika bersama orang lain. Sesungguhnya Islam telah mengharamkan zina dan hal-hal yang membangkitkannya, seperti pergaulan yang diharamkan dan pertemuan tertutup khahvat yang berdampak pada tindakan negatif. 1 Untuk itu, ada banyak ayat Al- Qur’an yang mendidik dan membimbing masyarakat muslim kepada nilai-nilai yang luhur, di antaranya adalah firman Allah SWT: 1 Yahya Abdurrahman al-Khathib, Hukum-hukum Wanita Hamil, Ibadah, Perdata dan Pidana, Bangil: Al-Izzah, 2003, Cet. Ke-I, h. 81.