Uji Multikolinieritas Uji Asumsi Klasik

Dari gambar scatterplot di atas, terlihat bahwa titik-titik data menyebar secara acak serta tersebar baik di atas maupun di bawah angkan 0 pada sumbu Y dan tidak membentuk suatu pola yang jelas.Maka dapat disimpulkan tidak terjadi heteroskedastisitas pada model regresi ini.

d. Uji Autokorelasi

Tabel 4.10 Uji Autokorelasi Model Summary b Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate Durbin-Watson 1 .521 a .271 .260 3.473 1.985 a. Predictors: Constant, Motif Emosional, Motif Rasional b. Dependent Variable: Pengambilan Keputusan Dari tabel di atas diketahui nilai durbin watson hitung sebesar 1,985. Nilai ini akan dibandingkan dengan nilai durbin watson tabel. Dengan menggunakan tingkat signifikansi 0,05, n = 133 dan k = 3, maka diperoleh d L batas bawah durbin watson sebesar 1,61 dan d U batas atas durbin watson sebesar 1,74. Model regresi dikatakan tidak terdapat masalah autokorelasi apabila d U dw 4-d U . Berdasarkan nilai tersebut diperoleh d U 1,74 dw 1,985 4- d U 2,26. Maka, dapat disimpulkan pada model regresi ini tidak terdapat masalah autokorelasi.

4. Analisis Regresi Linier Berganda

a. Regresi Linier Berganda

Pada output ini, dikemukakan nilai koefisien dari persamaan regresi. Dalam kasus ini, persamaan regresi berganda yang digunakan adalah: a. Y = Nilai prediksi variabel dependen Pengambilan keputusan α = Konstanta, yaitu nilai Y jika X 1 dan X 2 = 0 b 1 ,b 2 = Koefisien regresi, yaitu nilai peningkatan atau penurunan variabel Y yang didasarkan variabel X 1 dan X 2 X 1 = Variabel independen Motif rasional X 2 = Variabel independen Motif emosional e = Standard error Tabel 4.11 Regresi Linier Berganda Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 Constant 13.517 3.295 4.102 .000 Motif Rasional .166 .062 .213 2.685 .008 Motif Emosional .325 .063 .410 5.158 .000 a. Dependent Variable: Pengambilan Keputusan Dari output tersebut didapatkan model persamaan regresi, yaitu: Y = 13,517 + 0,166X 1 + 0,325X 2 Y = α + b 1 X 1 + b 2 X 2 + e

Dokumen yang terkait

Korelasi kemampuan akademik mahasiswa terhadap penyelesaian studi di program studi pendidikan fisika

0 6 65

Pengetahuan, sikap, dan perilaku mahasiswa program studi pendidikan dokter UIN Syarif Hidayatullah Jakarta tentang makanan cepat saji ( fast food) tahun 2009

0 21 71

Hubungan antara motif rasional dan motif emosional dengan keputusan membeli pulsa handphone pada mahasiswa

0 5 154

Keterampilan membaca kritis pada mahasiswa jurusan perbankan syariah fakultas syariah dan hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

0 6 17

Tingkat pemahaman fiqh muamalat kontemporer terhadap keputusan menjadi nasabah bank syariah ( studi pada mahasiswa program studi muamalat konsentrasi perbankan syariah fakultas syariah dan hukum uin syarif hidayatullah jakarta )

0 55 126

Tingkat Pemahaman Fiqh Muamalat Kontemporer Terhadap Keputusan Menjadi Nasabah Bank Syariah (Studi pada Mahasiswa Program Studi Muamalat Konsentrasi Perbankan Syariah Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta)

0 15 0

Pengaruh self-regulated learning dan dukungan sosial terhadap prokrastinasi akademik mahasiswa psikologi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta

0 21 0

Tingkat Pemahaman Fiqh Muamalat kontemporer Terhadap keputusan menjadi Nasab Bank Syariah (Studi Pada Mahasiswa Program Studi Muamalat Konsentrasi Perbankan Syariah Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta)

1 34 126

Hubungan Antara Motif Membaca Tabloid Lpm Institut Dengan Kepuasan Mahasiswa Uin Syarif Hidayatullah Jakarta Angkatan 2013-2014

1 8 159

PENGARUH MOTIF RASIONAL DAN MOTIF EMOSIONAL TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PONSEL Blackberry DI BANDAR LAMPUNG

0 0 15