syariah berarti sudah membelanjakan harta sesuai ajaran Al- Qur‟an karena di dalam
bank syariah yang tidak menerapkan sistem bunga sejalan dengan larangan dalam Al- Qur‟an untuk meninggalkan riba. Dan terakhir yaitu bebas dari unsur riba, hal ini
menunjukkan bahwa responden yakin bank syariah terbebas dari unsur riba. Berdasarkan variabel motif rasional, dapat diketahui bahwa faktor-faktor yang
mendorong seseorang dalam memilih jasa perbankan syariah di antaranya adalah biaya pembukaan rekening yang murah, hal ini menunjukkan bahwa semakin
murahnya biaya pembukaan rekening di bank syariah semakin mendorong seseorang untuk menabung di bank syariah.Selain itu biaya administrasi yang murah, hal ini
menunjukkan bahwa dengan adanya biaya adminsitrasi yang murah mendorong seseorang untuk menabung di bank syariah.Kemudian, lokasi yang strategis yaitu
lokasi bank syariah yang dekat dengan tempat tinggal nasabah, hal ini menunjukkan bahwa dengan lokasi yang strategis tersebut memudahkan nasabah untuk
berhubungan dengan bank syariah.Selanjutnya, fasilitas yang memadai, dengan adanya perkembangan teknologi yang ada di bank syariah seperti ATM Auto Teller
Machine, Phone Banking dan Internet Banking menunjukkan bahwa nasabah mudah bertransaksi dengan bank syariah secara lebih hemat, efisein dan cepat.Kemudian,
bagi hasil yang kompetitif menunjukkan bahwa bank syariah memberikan bagi hasil yang sesuai dengan porsi nisbah nasabah dan mampu bersaing dengan bank
lain.Selain itu adalah bonus yang selalu diberikan bank syariah, dengan adanya bonus yang diberikan bank syariah mendorong nasabah untuk meningkatkan simpanannya
tabungan di bank syariah.Selanjutnya, pegawai yang terperaya dan professional,
pelayanan yang cepat dan tepat serta informasi yang diberikan jelas, hal ini menunjukkan bahwa pegawai bank syariah piawai dalam melayani nasabah sehingga
menimbulkan kepuasan nasabah dalam bertransaksi di bank syariah. Selain itu adalah produk yang variatif, dengan adanya berbagai produk yang beragam menunjukkan
bahwa bank syariah mempunyai inovasi dan nasabah mempunyai berbagai macam pilihan produk yang akan digunakannya. Selanjutnya adalah adanya sosialisasi bank
syariah, hal ini menunjukkan bahwa berbagai kalangan seperti pihak bank syariah itu sendiri, akademisi maupun praktisi memberikan harapan yang besar bagi masyarakat
untuk ikut mengembangkan bank syariah dengan cara menabung di bank syariah. Dan terakhir yaitu adanya promosi bank syariah, hal ini menunjukkan bahwa promosi
yang dilakukan bank syariah dapat menimbulkan daya tarik nasabah untuk menabung di bank syariah.
87
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan pada hasil penelitian dan pembahasan mengenai pengaruh motif rasional dan motif emosional terhadap pengambilan keputusan memilih jasa
perbankan syariah, maka penulis dapat menarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Berdasarkan hasil uji secara simultan F hitung F tabel 24,189 3,07 dan
signifikansi 0,05 0,000 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa variabel motif rasional X
1
dan variabel motif emosional X
2
berhubungan positif dengan nilai koefisien determinasi R
2
sebesar 0,271 atau 27,1 terhadap pengambilan keputusan mahasiswa dalam memilih jasa perbankan syariah.
Artinya semakin baik motif rasional dan motif emosional maka keputusan mahasiswa dalam memilih jasa perbankan syariah akan semakin meningkat.
2. Berdasarkan hasil uji secara parsial, maka dapat diketahui variabel yang paling mempengaruhi pengambilan keputusan mahasiswa dalam memilih jasa
perbankan syariah adalah variabel motif emosional X
2
kemudian variabel motif rasional X
1
. Hal ini dapat dilihat dari nilai t hitung t tabel pada variabel motif emosional X
2
yaitu 5,158 1,978 dan signifikansi 0,05 yaitu 0,000 0,05 dan variabel motif rasional X
1
t hitung t tabel yaitu 2,685 1,978 dan signifikansi 0,05 yaitu 0,008 0,05.
3. Berdasarkan variabel motif emosional, di antara sekian faktor, yang paling dominan dalam mempengaruhi pengambilan keputusan mahasiswa adalah
faktor ruang tunggu yang nyaman karena mayoritas responden memberikan jawaban setuju sebesar 74,4 99 orang. Berdasarkan variabel motif rasional,
di antara sekian faktor, yang paling dominan adalah faktor pelayanan yang cepat dan tepat karena mayoritas responden memberikan jawaban setuju
sebesar 71,4 95 orang.
B. Saran
Berdasarkan hasil kesimpulan dan pembahasan pada bab sebelumnya yang diperoleh dalam penelitian ini, maka penulis memberikan saran-saran sebagai berikut:
1. Hendaknya upaya perkembangan perbankan syariah tidak hanya diterapkan dalam bentuk regulasi kebijakan-kebijakan tetapi juga lebih kepada orientasi
pasar konsumennasabah demi terciptanya keputusan memilih, kepuasan dan loyalitas nasabah terhadap bank syariah.
2. Untuk penelitian selanjutnya, disarankan untuk menambah variabel independen lainnya atau mengkaji faktor psikologis lainnya misalnya motif
spiritual. Sehingga
memungkinkan dapat
mempengaruhi variabel
pengambilan keputusan nasabah agar lebih melengkapi penelitian ini dan memberikan hasil yang lebih baik.
89
DAFTAR PUSTAKA
Assauri, Sofjan.Manajemen Pemasaran: Dasar, Konsep dan Strategi. Jakarta: Rajawali Pers, 2013.
Azhari, Akyas.Psikologi Umum dan Perkembangan.Jakarta: Teraju Mizan, 2004. Chaniago, Muhammad Alfis. Indeks Hadits dan Syarah.Bekasi: CV. Alfonso
Pratama, 2008. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.Kamus Besar Bahasa Indonesia.Jakarta:
Balai Pustaka, 1999. Direktorat Perbankan Syariah Bank Indonesia dan Institut Pertanian Bogor.Potensi,
Preferensi dan Perilaku Masyarakat terhadap Bank Syariah di Wilayah Kalimantan Selatan. Jakarta: Bank Indonesia, 2004.
Engel, James F., Roger D. Blackwell dan Paul W. Miniard.Perilaku Konsumen.Alih Bahasa F.X. Budiyanto. Jakarta: Binarupa Aksara, 1994.
Goleman, Daniel.Kecerdasan Emosional. Alih Bahasa T. Hermaya. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama, 2007.
Hanna, Nessim dan Richard Wozniak.Consumen Behavior An Applied Approach. New Jersey: Prentice Hall, 2001.
Hasan, Ali.Marketing Bank Syariah.Bogor: Ghalia Indonesia, 2010.
Idrus, Muhammad. Metode Penelitian Ilmu Sosial.Yogyakarta: Erlangga, 2009. Ismail.Perbankan Syariah.Jakarta: Kencana, 2011.
Kadir.Statistika untuk Penelitian Ilmu-ilmu Sosial.Jakarta: Rosemata Sampurna, 2010.
Karim, Adiwarman A. Bank Islam: Analisis Fiqih dan Keuangan.Jakarta: Rajawali Pers, 2011.
King, Laura A. Psikologi Umum Sebuah Pandangan Apresiatif. Jakarta: Salemba Humanika, 2010.