Pembentukan jelly pasta daging ikan Perbedaan Pembentukan Jelly menurut Jenis Ikan:

127 2. untuk ikan dengan warna daging putih dan berjenis selar selachian atau hiu, pembentukan jellynya kuat untuk beberapa jenis dan lemah pada beberapa jenis yang lain, ○3 untuk ikan dengan daging warna merah muda swordfish, Japanesehorse mackerel, banyak diantaranya pembentukan jellynya kuat, ○4 untuk jenis ikan sole, salmon dan bull trout, jellynya lemah, ○5 untuk jenis udang shrimp dan ikan air tawar, banyak diantaranya pembentukan jellynya lemah. Secara umum, pembetukan jelly terjadi dengan mudah untuk ikan yang hidup di zona air dingin cold water zone dan pembentukan jelly terjadi dengan perlahanlambat untuk ikan daerah tropis dan yang hidup di zona air hangat warm water zone dan ikan yang hidup di air tawar. Tambahan lagi, untuk pasta daging ikan, tidak ada hubungan langsung antara kecepatan pembentukan jelly dengan kekuatan jellynya. Sebagai contoh, untuk udang dan ikan terbang, pembentukan jellynya cepat dan kuat; sedangkan untuk sarden bergaris spot-lined sardine dan ikan anglers, pembentukan jelly cepat tapi kekuatannya lemah. Untuk ikan swordfish, pembentukan jellynya lambat tapi kekuatannya bagus. pemecahan jelly Disintegration juga unik berdasarkan jenis ikannya. Ada satu jenis ikan yang pecah menjadi lumpur hanya dengan pemanasan selama 20 menit pada suhu 60 O C; sementara yang lain, jellynya tidak rusak meski dipanaskan selama lebih dari 2 jam. Tidak ada hubungan yang terjadi antara ke cepatan pembentukan jelly dan kecepatan rusaknya jelly. Umumnya, untuk ikan yang warna dagingnya putih, ada beberapa jenis yang mudah pecah sementara yang lain tidak mudah pecah jellynya. Untuk ikan dengan warna daging merah, banyak diantaranya yang pecah dengan mudah. Untuk jenis ikan yang dikalisifikasikan diantara warna daging putih dan merah, banyak yang sulit pecah . Untuk jenis hiu, jelly nya tidak pecah . 128

k. Pemanasan dua-tahap:

Produk fish cake dengan tekstur yang kuat Ashi dapat dihasilkan dengan proses berikut: pertama-tama, panaskan pasta daging ikan pada suhu berkisar 5-10oC selama 10-20 jam atau pada suhu 30-40oC selama beberapa puluh menit pemanasan pendahuluan-preliminary heating; kemudian, panaskan produk pada suhu tinggi sampai ke tengah pasta pemanasan utama-main heating. Kedua tahapan pemanasan ini saling memperkuat struktur produknya. Proses ini digunakan untuk menghasilkan produk dengan tekstur kuat dari segi bahannya, dapat membentuk jelly dengan mudah tapi teksturnya lemah. Untuk produk fish cake Kamaboko, proses pemanasan dua tahap ini bukanlah hal yang mutlak. Fish cake yang dipanaskan tanpa pembentukan jelly dapat membentuk tekstur yang lembut, sementara yang dipanaskan setelah jellynya terbentuk, teksturnya tidak begitu lembut. Karena itu, kadang pasta ikan dipanaskan segera setelah pasta mengeras cast. Tambahan lagi, beberapa jenis ikan mempunyai aktifitas Protease yang tinggi; bila proses pemanasan dua tahap dilakukan pada bahan baku jenis ikan ini, maka akan mengakibatkan terjadinya tekstur yang lemah. Bila melakukan pemanasan dua tahap, ada kemungkinan tumbuhnya mikroba pada tahap pemanasan pendahuluan, karena itu, perhatian yang besar harus diberikan pada saat penataan awal kondisi pemanasan.

2. Pembuatan Otak-otak

Otak-otak saat ini merupakan produk yang sangat digemari karena disamping rasanya yang gurih dan lezat, produk ini memiliki kandungan nutrisi yang cukup baik terutama protein. Otak-otak merupakan produk olahan dari daging ikan yang dibungkus dengan daun pisang dan biasanya 129 diproses melalui pembakaran di atas api atau bara api. Produk ini mempunyai daya simpan satu hari pada suhu ruang.

a. Bahan :

 Daging ikanSurimi bahan baku : 100  Garam : 5  Air Es : 1,5  Minyak : 3  Tep. terigu : 2,2  Gula halus : 5,5  Putih telur : 0,8  Seasoning bwg merah : bwg putih : MSG = 5: 4: 1: 2 masing- masing dari berat bahan bakuSurimi  daun pisang untuk membungkus

b. Cara Pengolahan

1 Daging ikan atau surimi setengah beku dipotong -potong dan dimasukkan ke dalam alat silent cutter kemudian digiling. 2 Setelah hancur ditambahkan garam dan pencampuran terus dilakukan hingga terbentuk adonan yang lengket. 3 Ditambahkan air es sambil terus dicam pur sehingga adonan menjadi lembuthalus. 4 Kemudian ditambahkan berturut -turut gula, seasoning, minyak, putih telur, dengan terus mencampurnya hingga homogen. 5 Terakhir tambahkan tepung terigu 6 Bungkus adonan pasta sebanyak 1 - 2 sendok , kemudian digulung dalam daun pisang yang sebelumnya diolesi sedikit minyak. 7 Segera dipanggang di atas api arang hingga matang.