Perumusan Masalah Tujuan dan Manfaat Penelitian 1.

2 Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah wawasan perusahaan mengenai ukuran perusahaan, kepemilikan institusional, manajemen laba, tipe auditor dan internal audit terhadap audit fees dimasa yang akan datang.. 3 Diharapkan penelitian ini juga berguna bagi auditor untuk lebih meningkatkan kinerjanya lagi agar lebih meningkat kemampuannya sehingga perusahaan percaya dengan kemampuan auditor. 19

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Teori yang Berkenaan dengan Variabel

1. Teori Keagenan Agency Theory

Landasan teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah agency theory yang menyatakan bahwa adanya hubungan kerja antara pihak yang memberi wewenang principal yaitu investor dengan pihak yang menerima wewenang agency yaitu manajer, dalam bentuk kontrak kerjasama yang disebut “nexus of contract”. Principal adalah para pemegang saham dan agensi adalah manajer. Jensen dan Meckling 1976 menjelaskan hubungan keagenan di dalam teori agensi agency theory, diasumsikan bahwa masing-masing pihak bertindak atas kepentingannya sendiri. Principal sebagai pemberi wewenang berusaha untuk meningkatkan keuntungan sebanyak-banyaknya, agar dengan begitu pembagian dividen akan semakin besar. Sedangkan agen sebagai pihak yang diberi wewenang, dalam hal ini adalah manajer akan berusaha untuk meningkatkan laba agar dividen yang dibagikan kepada principal akan semakin besar dan kompensasi dari principal kepada agen juga akan semakin besar. Perbedaan kepentingan antara principal pemegang saham dan agency manajer dapat menimbulkan suatu informasi asymetri kesenjangan informasi. Masing-masing pihak berusaha memperbesar keuntungan bagi diri sendiri. Hubungan ini memunculkan kecenderungan perbedaan kepentingan 20 karena pada prinsipnya manusia akan berusaha memaksimalkan utilitas bagi kepentingannya sendiri. Perbedaan ini membawa potensi terjadinya konflik masalah keagenan antara prinsipal dengan agen, yang dapat menimbulkan atau memicu terjadinya biaya-biaya yang seharusnya tidak perlu terjadi dalam operasi perusahaan bila dikelola oleh pemiliknya sendiri, disebut sebagai biaya keagenan agency cost. Menurut Purwandari dan Purwanto 2012, dalam kerangka teori keagenan, terdapat tiga macam hubungan keagenan, yaitu: 1 hubungan keagenan antara manajer dengan pemilik, 2 hubungan keagenan antara manajer dengan kreditur dan 3 hubungan keagenan antara manajer dengan pemerintah. Hal ini berarti ada kecenderungan bagi manajer untuk melaporkan sesuatu dengan cara-cara tertentu dalam rangka memaksimalkan utilitas mereka dalam hal hubungannya dengan pemilik, kreditur maupun pemerintah. Kelengkapan pengungkapan informasi harus se-transparan mungkin sebagaimana yang dikehendaki dalam kontrak keagenan. Menurut Eisenhardt 1989 dalam Susanti 2011, teori keagenan berusaha untuk menjawab masalah keagenan yang terjadi jika pihak-pihak yang saling bekerja sama memiliki tujuan dan pembagian kerja yang berbeda. Teori keagenan ditekankan untuk mengatasi dua permasalahan yang dapat terjadi dalam hubungan keagenan, yaitu masalah keagenan yang timbul pada saat keinginan-keinginan principal dan agent berlawanan dan merupakan 21

Dokumen yang terkait

Pengaruh Kepemilikan Intitusional, Komite Audit Terhadap Manajemen Laba Dengan Kualitas Audit sebagai Variabel Moderating (Pada Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)

2 40 99

Analisis pengaruh mekanisme corporate governance terhadap manajemen laba (studi empiris perusahaan sektor perbankan yang terdaftar di BEI)

2 33 138

Analisis Faktor-faktor yang mempengaruhi Auditor Swittching (Studi Empiris pada Perusahaan Real Estate dan Properti yang terdaftar di BEI)

0 4 127

Pengaruh corporate governance terhadap tax avoidance : studi empiris pada sektor perbankan yang terdaftar di bei periode tahun 2009-2013

0 15 0

PENGARUH KOMITE AUDIT, KEPEMILIKAN INSTITUSIONAL, KEPEMILIKAN MANAJERIAL DAN LEVERAGE TERHADAP MANAJEMEN LABA PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI.

0 2 30

PENGARUH KEPEMILIKAN INSTITUSIONAL, UKURAN PERUSAHAAN, LEVERGE TERHADAP MANAJEMEN LABA Pengaruh Kepemilikan Institusional, Ukuran Perusahaan, Leverge Terhadap Manajemen Laba (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bei Tahun 2010-2013

0 3 22

PENGARUH KEPEMILIKAN INSTITUSIONAL, UKURAN PERUSAHAAN, LEVERGE TERHADAP MANAJEMEN LABA Pengaruh Kepemilikan Institusional, Ukuran Perusahaan, Leverge Terhadap Manajemen Laba (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bei Tahun 2010-2013

0 3 16

PENDAHULUAN Pengaruh Kepemilikan Institusional, Ukuran Perusahaan, Leverge Terhadap Manajemen Laba (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bei Tahun 2010-2013).

0 2 9

Pengaruh Kualitas Audit terhadap Manajemen Laba (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI Periode 2010-2013).

0 10 21

PENGARUH KEPEMILIKAN INSTITUSIONAL, KEPEMILIKAN MANAJERIAL, DAN KUALITAS AUDIT TERHADAP MANAJEMEN LABA (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI)

0 0 16