Pengertian Dakwah Novel Sebagai Media Dakwah
Dari beberapa pengertian dakwah menurut beberapa tokoh diatas, dapat disimpulkan bahwa dakwah merupakan usaha mengajak manusia
agar masuk ke dalam jalan Allah SWT sistem Islam secara menyeluruh, baik melalui lisan, tulisan maupun perbuatan sebagai ikhtiar muslim dalam
mewujudkan Islam menjadi kenyataan dalam kehidupan pribadi, dan kelompok sehingga terwujud Khairul Ummah.
Tujuan dakwah dalam arti luas adalah menegakkan ajaran agama kepada setiap insan baik individu maupun masyarakat, sehingga ajaran
tersebut mampu mendorong suatu perbuatan yang sesuai dengan ajaran tersebut.
23
Jadi, dapat disimpulkan bahwa tujuan dakwah adalah mengajak umat manusia kepada jalan yang benar yang diridhai Allah SWT agar
dapat hidup bahagia dan sejahtera di dunia maupun di akhirat. a.
Pesan dan Materi Pesan Dakwah 1.
Pesan Dakwah Pesan dakwah mengandung arti, “perintah, nasehat,
permintaan, amanat, yang harus dilakukan untuk disampaikan pada orang lain”.
24
Menurut Toto Tasmara yang dikutip dari bukunya “Komunikasi Dakwah” pesan dakwah merupakan suatu pernyataan
yang bersumber dari al- Qur’an dan Sunnah, baik itu tertulis
maupun lisan dari pesan-pesan risalah tersebut.
25
23
Asmuni Syukir, Dasar-dasar Strategi Islam, Surabaya: al-ikhlas, 1983, h. 46
24
Asmuni Syukir, Dasar-dasar Strategi Islam, Surabaya: Al-ikhlas, 1983, h. 43.
25
Toto Tasmara, Komunikasi Dakwah, Jakarta: Gaya Media Pratama, 1987, Cet. Ke-1, h. 43
Sedangkan yang dimaksud pesan-pesan dakwah itu sendiri sebagaimana yang digariskan di dalam al-
Qur’an adalah merupakan pernyataan maupun pesan risalah al-
Qur’an dan as-Sunnah yang diyakini telah mencakup keseluruhan aspek dari setiap tindakan dan
segala urusan manusia di dunia. Tidak ada satu bagianpun dari aktivitas muslimyang terlepas dari sorotan dan cakupan al-
Qur’an dan as-Sunnah ini.
26
Dengan demikian inti dari pesan dakwah adalah pesan- pesan yang mengandung seruan untuk pembentukan akhlak mulia
dan bersumber dari al- Qur’an dan as-Sunnah, nasehat orang bijak,
pengalaman hidup, seni dan budaya, ilmu pengetahuan, filsafat dan sumber-sumber lainnya. Pesan dakwah ditujukan untuk mengajak
manusia agar menjalankan agama Islam serta mentauhidkan Allah dengan bersumber kepada al-
Qur’an dan as-Sunnah. 2.
Materi Pesan Dakwah Isi materi pesan dakwah sangat menentukan pada
keberhasilan suatu kegiatan dakwah secara menyeluruh, terutama pada tujuan yang hendak dicapai. Sumber-sumber materi pesan
dakwah yang sebenarnya dan paling utama adalah dari al- Qur’an
dan as-Sunnah. Materi pesan dakwah merupakan bagian dari komponen
dakwah dari sejumlah unsur-unsur dakwah agar proses dakwah berjalan dengan baik, maka pemilihan materi pesan dakwah yang
26
Toto Tasmara, Komunikasi Dakwah, Jakarta: Gaya Media Pratama, 1987, Cet. Ke-1, h. 43
tepat dan sesuai dengan kondisi dan keadaan mad’u yang dalam hal ini adalah masyarakat atau umat manusia, akan mempermudah
tercapainya tujuan dakwah itu sendiri, mudah dimengerti dan dapat diterima oleh mad’u. Jadi, materi pesan dakwah adalah bahan-
bahan yang hendak disampaikan kepada mad’u berupa ajaran Islam, yang bersumber pada al-
Qur’an dan as-Sunnah. Adapun ajaran Islam tercakup dalam tiga garis besar yaitu: aqidah, akhlak
dan ibadah yang dalam kegiatan dakwah dimanapun dengan media apapun menjadikan ketiganya sebagai materi-materi pesan dakwah
yang utama. b.
Metode dan Media Dakwah 1.
Metode Dakwah Dari segi bahasa metode berasal dari dua perkataan yaitu
“meta” melalui dan “hodos” jalan, cara.
27
Dengan demikian dapat diartikan bahwa metode adalah cara atau jalan yang harus
dilalui untuk mencapai suatu tujuan. Sumber lain menyebutkan bahwa metode berasal dari bahasa Jerman methodica artinya ajaran
tentang metode. Dalam bahasa Yunani metode berasal dari kata methodos artinya jalan, yang di dalam bahasa Arab disebut
thariq.
28
Apabila diartikan secara bebas metode adalah cara yang telah diatur melalui proses pemikiran untuk mencapai suatu
maksud.
27
M. Arifin, Ilmu Pendidikan Islam Jakarta: Bumi Aksara, 1991, h. 61.
28
Hasanuddin, Hukum Dakwah Jakarta: Pedoman Ilmu Jaya, 1996, h. 35.
Jadi metode dakwah adalah cara-cara tertentu yang dilakukan oleh seorang da’i kepada mad’u dalam menyampaikan
materi dakwah agar mencapai suatu tujuan atas dasar hikmah dan kasih sayang.
2. Media Dakwah
Media dakwah adalah hal, keadaan, benda, yang dapat digunakan sebagai perantara untuk melaksanakan dakwah yang
digunakan oleh juru dakwah untuk menyampaikan pesan dakwahnya kepada mad’u.
29
Kepandaian seorang juru dakwah dalam memilih media merupakan salah satu unsur keberhasilan dakwah. Hamzah Ya’qub
membagi sarana atau media dakwah menjadi tiga bagian: 1
Spoken Words, yakni media dakwah yang berbentuk ucapan atau bunyi yang ditangkap dengan indera telinga, seperti radio,
telephone, handphone dan lainnya. 2
Printed Writing, berbentuk tulisan, gambar, lukisan, dan sebagainya yang dapat ditangkap mata.
3 Audio Visual, berbentuk gambar hidup yang dapat didengar
sekaligus dapat dilihat, seperti televisi, video, film, dan sebagainya.
30
Dari ketiga sarana atau media dakwah ini, semuanya dapat digabungkan serta digunakan sekaligus, maupun memilih salah
29
Syukir, Dasar-dasar Strategi Dakwah Islam, h. 163.
30
Moh. Ardani, Memahami Permasalahn Fikih Dakwah Jakarta: Mitra Cahaya Utama, 2006, h. 37-38.
satu sarana atau media dakwah ini, yang tentunya disesuaikan dengan situasi dan kondisi yang ada di masyarakat.