Penelitian terlebih dahulu telah menunjukkan progres penggunaan dari kompleks logam sebagai obat-obatan untuk penyembuhan beberapa penyakit
manusia seperti karsinoma, limphoma, kontrol infeksi, anti inflamasi, diabeter dan neurologi Rafique et al, 2010. Salah satu penelitian terhadap kegunaan Basa
Schiff yaitu penelitian yang dilakukan oleh Kusmin et al. Kusmin et al pada tahun 2000 telah melakukan penelitian hubungan pada aktivitas anti kanker dari Basa
Schiff makrosiklik dari 2,6-bis formilariloksimetil piridin dengan metode topologi. Persamaan korelasi menjelaskan hubungan antara aktivitas anti kanker
dan parameter struktural dari molekul yang dipelajari dan karakteristik deskripsi struktur senyawa tersebut yang mengandung dasar dari in vitro data skrining.
Pada tahun 2005, dilakukan penelitian pada aktivitas anti kanker dari makrosiklik Basa Schiff yang didasarkan pada representasi simpleks dari struktur molekular.
Pada penelitian ini dijelaskan bahwa kenaikan dan penurunan jumlah fragmen molekul mengindikasikan aktivitas antikanker dapat dilihat pada perubahan
panjang fragmen molekul .
Chaviara et al pada tahun 2005 mensintesis jenis baru dari senyawa kompleks tipe [Cudien2a-2tznY2] and [CudienXX2a-2tznY2] dan
struktur senyawa tersebut diidentifikasi dengan IR dan elektronik spektra, magnetik suspensibiliti, dan konduktivitas molar. Atom bromin yang kedua
berlaku sebagai suatu anion diskret dan bersifat responsif terhadap kation alam dari senyawa kompleks. Penelitian ini mengindikasikan bahwa senyawa tersebut
dapat bekerja sebagai anti tumor.
2.10. Logam Seng
Seng zink adalah logam cukup mudah ditempa dan liat pada 110-150
o
C. Seng melebur pada 410
o
C dan mendidih pada 906
o
C. Logamnya murni, melarut lambat sekali dalam asam dan alkali Vogel, 1985. Sifat-sifat kimiawi dari logam
Universitas Sumatera Utara
seng adalah bersifat lunak dan sangat reaktif misalnya bereaksi dengan asam encer menghasilkan ion dipositif, seperti pada reaksi berikut ini:
Zn s + 2 H
3
O
+
aq Zn
2+
aq + H
2
g + 2 H
2
O l
Dan jika dipanaskan secara perlahan dalam gas klorin akan menghasilkan ZnCl
2
. Sumber utama logam seng adalah bijih seng sulfida, ZnS, namun cara memperoleh logam ini tidaklah mudah dimana menggunakan pemanggangan
pada suhu 800
o
C kemudian mereduksi oksidanya dengan kokas berlebih pada suhu 1400
o
C. Reaksi pembuatan Zink murni yaitu:
ZnS
s
+ 3O
2g
2ZnO
s
+ 2SO
2g
ZnO
s
+ C
s
Zn
l
+ CO
g
Atkins, 1989 Salah satu penggunaan logam seng adalah untuk perlindungan logam besi
terhadap korosi. Besi dicelupkan kedalam seng cair atau dengan proses pelapisan elektrolisis. Meskipun begitu, seng akan tetap bereaksi dengan air. Dimana reaksi
yang terjadi yaitu seng melindungi logam dari ion karbonat dan oksida.
Zn + H
2
O ZnO + H
2
Proteksi terhadap logam besi juga berhubungan dengan efek anoda dimana seng membentuk lapisan pada logam besi. Produk dari pelapisan besi
dalam seng dinamakan sebagai galvanisasi. Penggunaan lainnya pada seng termasuk pelapisan pada logam kuningan dan sebagai anoda pada bagian asam sel
kering Mahan, 1987. Pelapisan dengan menggunakan seng lebih baik dibandingkan pelapisan dengan menggunakan timah karena Sn
2+
Sn tidan seperti Zn
2+
Zn yang bersifat lebih positif dibandingkan logam besi. Pelapisan timah lebih cepat mengalami pengeroposan, lebih kuat mereduksi persediaan elektron
besi terhadap timah dan besi akan mengalami oksidasi lebih cepat. Berdasarkan hal ini, pelapisan dengan timah masih bisa mengalami korosi, maka dari itu
penggunaan alumunium bersifat lebih umum untuk menggantikan logam timah.
Universitas Sumatera Utara
Secara komersial serbuk seng memiliki kemurnian 90 dan penambahan asam untuk menghilangkan oksida dipermukaan yang mengurangi keaktifannya.
Seng ini diaktifkan dengan pengadukan dengan asam klorida selama 2 menit, disaring dan dicuci dengan air dan diikuti aseton Vogel, 1989.
2.11. Korosi