karang yang digambar juga difoto menggunakan kamera air. Identifikasi jenis ikan menggunakan buku petunjuk bergambar Allen et al 2003.
3.3. Pengukuran Faktor Fisik dan Kimia Perairan
3.3.1 Temperatur
Temperatur air diukur dengan menggunakan alat termometer. Diambil satu ember dari sampel air kemudian termometer dimasukkan kedalamnya. Lalu dibaca
skala dari termometer tersebut dan dicatat.
3.3.2 Penetrasi Cahaya
Penetrasi cahaya diukur dengan menggunakan keping sechii. Keping sechii dimasukkan kedalam laut, sampai keping sechii tersebut tidak kelihatan, kemudian
diukur panjang talinya.
3.3.3 Intensitas Cahaya
Diukur dengan menggunakan lux meter yang diletakkan ke arah datangnya cahaya, kemudian dibaca angka yang tertera pada lux meter tersebut.
3.3.4 pH Derajat Keasaman
pH diukur dengan menggunakan pH meter dengan cara memasukkan pH meter ke dalam sampel air yang diambil dari dasar perairan sampai pembacaan pada alat
konstan dan dibaca angka yang tertera pada pH meter tersebut.
Universitas Sumatera Utara
3.3.5 DO Oksigen terlarut
DO diukur dengan metode winkler dengan menggunakan reagen-reagen kimia yaitu MnSO
4
, KOHKI, H
2
SO
4
, Na
2
S
2
O
3,
dan amilum. Alur kerja DO dapat dilihat pada lampiran A.
3.3.6 Kejenuhan Oksigen
Kejenuhan = 100
x t
DO u
DO
Keterangan:
DO u = DO yang diukur di lapangan
DO t = DO yang ada pada tabel
3.3.7 BOD
5
BOD
5
diukur dengan menggunakan reagen-reagen kimia yaitu MnSO
4
, KOHKI, H
2
SO
4
, Na
2
S
2
O
3,
dan amilum.Alur kerja BOD
5
dapat dilihat pada lampiran B.
3.3.8 Salinitas
Salinitas diukur dengan menggunakan refraktometer. Diambil beberapa tetes air laut diletakkan di pinggir refraktometer. Lalu dilihat tingkat salinitas dari
refraktometer.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 3.1 Alat dan Satuan yang dipergunakan dalam Pengukuran Faktor Fisik Kimia Perairan
No Parameter Fisik-Kimia
Satuan Alat
Tempat Pengukuran
1 Temperatur Air
Termometer Air Raksa C
In – situ 2
Penetrasi Cahaya cm
Keping Sechii In – situ
3 Intensitas Cahaya
candela Lux Meter
In – situ 4
pH air -
pH Meter In – situ
5 DO Oksigen terlarut
mgl Metoda Winkler
In - situ 6
Kejenuhan Oksigen Tabel DO
In- situ 7
BOD mgl
5
Metode winkler dan inkubasi
Laboratorium 9
Salinitas
o
Refraktometer
oo
In-situ
3.4. Analisis Data