Perumusan masalah Keaslian penelitian

2008. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk mengetahui efek dari penggunaan infusa biji alpukat terhadap perubahan kadar BUN dan kreatinin. Pada umumnya masyarakat mengolah biji alpukat sebagai obat tradisional dalam bentuk rebusan sedangkan infusa merupakan sediaan cair yang dibuat dengan cara mengekstraksi simplisia nabati dengan air pada suhu 90 C selam 15 menit Direktorat Obat Asli Indonesia, 2010. Oleh karena itu, menggunakan sediaan infusa pada penelitian ini karena mirip dengan rebusan yang biasa dilakukan oleh masyarakat.

1. Perumusan masalah

a. Apakah pemberian infusa biji Persea americana Mill. secara subakut memberikan perubahan biokimia yang tak khas terhadap kadar BUN dan kreatinin pada tikus? b. Adakah hubungan kekerabatan antara dosis infusa biji Persea americana Mill. dengan perubahan biokimia yang tak khas terhadap kadar BUN dan kreatinin?

2. Keaslian penelitian

Terdapat beberapa penelitian yang sebelumnya telah dilakukan terhadap biji Persea americana Mill. diantaranya, Anggraeni 2006 menguji aktivitas infusa biji Persea americana Mill. dengan dosis 0,315 gkgBB dapat menurunkan kadar glukosa darah tikus Wistar yang diberi beban glukosa. Penelitian yang serupa juga dilakukan oleh Zuhrotun 2007, aktivitas antidiabetes ekstrak etanol biji buah alpukat Persea americana Mill. bentuk bulat. Pramadyasiwi 2010, melakukan penelitian bahwa pemberian jus buah alpukat dapat mencegah peningkatan kadar BUN pada dosis 1,5 gkgBBhari dan serum kreatinin pada dosis 0,5 gkgBBhari pada tikus Wistar yang diberi parasetamol dosis toksik. Sementara itu Ozolua, Anaka, Okpo, Idogun, 2009 menguji toksisitas akut dan subakut dari ekstrak biji Persea americana Mill. pada tikus. Marlinda, Sangi dan Wuntu 2012, melakukan analisis senyawa metabolit sekunder dan uji toksisitas ekstrak etanol biji buah alpukat Persea americana Mill.. Efek biji Persea americana Mill. pada tekanan darah dan profil lemak tikus hipertensi telah dilakukan oleh Imafidon dan Amaechina 2010. Selain itu, Setiawan 2013 melakuan penelitian tentang pengaruh waktu protektif pemberian infusa biji Persea americana Mill. secara akut terhadap kadar kreatinin dan gambaran histologis ginjal tikus terinduksi karbon tetraklorida. Pada tahun yang sama Yoseph melakukan penelitian mengenai efek nefroprotektif infusa biji Persea americana Mill. terhadap kadar kreatinin dan gambaran histologis ginjal tikus yang terinduksi CCl 4 . Sejauh penelusuran pustaka yang dilakukan oleh peneliti, belum pernah dilakukan uji toksisitas subakut biji Persea americana Mill. pada tikus Sprague Dawley terhadap peningkatan kadar BUN dan kreatinin.

3. Manfaat penelitian

Dokumen yang terkait

Uji toksisitas akut ekstrak etanol 96% biji buah alpukat (persea americana mill.) terhadap larva artemia salina leach dengan metode Brine Shrimp Lethality Test (BSLT)

0 10 64

Uji Toksisitas Akut Ekstrak Etanol 96% Biji Buah Alpukat (Persea americana Mill.) Terhadap Larva Artemia salina Leach dengan Metode Brine Shrimp Lethality Test (BSLT). 2014

2 34 64

Pengujian Toksisitas Subakut Ekstrak Hipokotil Buah Bakau Hitam pada Tikus Galur Sprague Dawley

0 5 52

Uji toksisitas subakut infusa biji Alpukat (Persea americana Mill.) terhadap gambaran histopatologis ginjal tikus Sprague Dawley.

1 5 97

Uji toksisitas subakut infusa biji Persea americana Mill. terhadap gambaran histopatologis testis dan uterus tikus galur Sprague Dawley.

1 17 110

Uji toksisitas subakut infusa biji alpukat (persea americana mill. ) terhadap kadar serum Glutamic Pyruvic Transaminase dan Serum Glutamic Oxaloacetic Transaminase darah pada tikus Sprague Dawley.

1 5 131

Uji toksisitas subakut infusa biji Persea americana Mill. terhadap gambaran histopatologis hati tikus Sprague Dawley.

0 1 92

Uji toksisitas subakut infusa biji Alpukat (Persea americana Mill.) terhadap kadar glukosa darah dan gambaran histopatologis pankreas tikus Sprague Dawley.

0 6 99

Uji toksisitas akut infusa biji alpukat Persea americana Mill. pada mencit Galur Swiss.

0 18 122

Efek nefroprotektif pemberian jangka panjang infusa biji persea americana mill. terhadap kadar kreatinin dan gambaran histologi ginjal tikus terinduksi karbon tetraklorida.

0 1 8