error model regresi diperoleh sudah menunjukkan adanya pola grafik yang normal, yaitu adanya sebaran titik yang berada tidak jauh dari garis diagonal
Gambar V.2 Uji Normalitas
Hasil pengujian tersebut menunjukkan bahwa titik-titik berada tidak jauh dari garis diagonal. Hal ini berarti bahwa model regresi tersebut sudah
berdistribusi normal.
G. Uji Simultan Uji-F
Uji-F dilakukan untuk menguji signifikansi koefisien regresi seluruh prediktor variabel independen di dalam model secara serentak simultan. Jadi menguji
signifikansi pengaruh motivasi kerja, disiplin kerja, kepuasan kerja, dan kompensasi, secara serentak terhadap Kinerja karyawan
Rumusan hipotesis nol H dan hipotesis alternatif H
a
mengenai pengaruh variabel Motivasi kerja, disiplin kerja, kepuasan kerja, dan kompensasi, secara
serentak terhadap Kinerja karyawan adalah sebagai berikut: H
: Tidak ada pengaruh Motivasi kerja, disiplin kerja, kepuasan kerja, dan
kompensasi, secara serentak terhadap Kinerja karyawan H
a
: Ada pengaruh Motivasi kerja, disiplin kerja, kepuasan kerja, dan kompensasi, secara serentak terhadap Kinerja karyawan
Tabel V.14 Uji F
ANOVA
b
Model Sum of
Squares df
Mean Square F
Sig. 1
Regression 12.261
4 3.065
22.374 .000
a
Residual 13.015
95 .137
Total 25.277
99 a. Predictors: Constant, Kepuasan kerja, Motivasi kerja, Kompensasi, Disiplin
Kerja b. Dependent Variable: Kinerja Karyawan
Sumber : Data Primer diperoleh, 2013 Dari hasil perhitungan statistik yang menggunakan SPSS yang tertera pada
tabel V.14, diperoleh nilai F sebesar 22.374 dengan tingkat signifikansi 0,000. H ditolak jika F
hitung
F
tabel
22.374 3.9361 . Nilai signifikansi yang dihasilkan tersebut lebih kecil dari 0,05, dan nilai signifikansi yang dihasilkan tersebut lebih
kecil dari 0,05. Jadi dapat disimpulkan bahwa variabel Motivasi kerja, disiplin kerja, kepuasan
kerja, dan kompensasi, secara serentak atau simultan berpengaruh signifikan terhadap Kinerja karyawan pada UD. Kripton Gama Jaya Yogyakarta
H. Uji t t test
Yaitu untuk mengetahui tingkat signifikasi dari pengaruh variabel independent secara keseluruhan terhadap variabel dependen. Dari hasil perhitungan, didapat
nilai t
hitung
untuk masing-masing variabel independent, dan nilai t
tabel
pada df = n –
1 – k = 100 – 1 – 5 = 94, dengan tingkat signifikansi α = 5 2 = 0,025
penelitian dua arah seperti dalam tabel di bawah ini.
Tabel V.15 Rangkuman Nilai-nilai t
Variabel bebas Nilai
t hitung
Sig. α p
Motivasi kerja X
1
3.019 .003
Disiplin kerja X
2
4.435 .000
Kepuasan kerja X
3
-2.242 .027
Komnpensasi X
4
3.414 .001
Sumber : Data Primer diperoleh, 2013 a.
Variabel Motivasi kerja X
1
1. Ho : tidak ada pengaruh Motivasi kerja X
1
terhadap Kinerja karyawan
Ha : Ada pengaruh Motivasi kerja X
1
terhadap Kinerja karyawan 2.
t
tabel
= t a ; n – 1 – k
k = jumlah variabel n = jumlah sampel
3. Terima Ha, jika t hitung t tabel
Tolak Ho, jika t hitung t tabel 4.
Kesimpulan Dari hasil perhitungan statistik yang menggunakan SPSS yang tertera
pada Tabel V.15, diperoleh nilai t
hitung
untuk Motivasi kerja X
1
sebesar 3.019 dengan tingkat signifikansi 0,003. Nilai signifikansi yang dihasilkan tersebut lebih kecil dari 0,05 dan nilai t
hitung
untuk Motivasi kerja X
1
lebih besar dari pada 1.985 Nilai t
tabel
maka H
ditolak. Hal ini berarti bahwa variabel Motivasi kerja X
1
berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap Kinerja karyawan Y
b. Variabel Disiplin kerja X
2
1. Ho : tidak ada pengaruh Disiplin kerja X
2
terhadap variabel Kinerja karyawan
Ha : ada pengaruh Disiplin kerja X
2
terhadap variabel Kinerja karyawan
2. t
tabel
= t a ; n – 1 – k
k = jumlah variabel n = jumlah sampel
3. Terima Ha, jika t hitung t tabel
Tolak Ho, jika t hitung t tabel 4.
Kesimpulan Dari hasil perhitungan statistik yang menggunakan SPSS yang tertera
pada Tabel V.10, diperoleh nilai t
hitung
untuk Disiplin kerja X
2
sebesar 4.435 dengan tingkat signifikansi 0,000. Nilai signifikansi yang
dihasilkan tersebut lebih kecil dari 0,05 dan nilai t
hitung
untuk Disiplin kerja X
2
lebih besar dari pada 1.985 Nilai t
tabel
maka H ditolak. Hal
ini berarti bahwa variabel Disiplin kerja X
2
berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap Kinerja karyawan Y
c. Variabel Kepuasan kerja X
3
1. Ho : tidak ada pengaruh Kepuasan kerja X
3
terhadap variabel Kinerja karyawan
Ha : ada pengaruh Kepuasan kerja X
3
terhadap variabel Kinerja karyawan
2. t
tabel
= t a ; n – 1 – k
k = jumlah variabel n = jumlah sampel
3. Terima Ha, jika t hitung t tabel
Tolak Ho, jika t hitung t tabel 4.
Kesimpulan Dari hasil perhitungan statistik yang menggunakan SPSS yang tertera
pada Tabel V.10, diperoleh nilai t
hitung
untuk Kepuasan kerja X
3
sebesar -2.242 dengan tingkat signifikansi 0,027. Nilai signifikansi yang dihasilkan tersebut lebih kecil dari 0,05 dan nilai t
hitung
untuk Kepuasan kerja X
3
lebih besar dari pada 1.985 Nilai t
tabel
maka H ditolak. Hal ini berarti bahwa variable Kepuasan kerja X
3
berpengaruh secara negatif dan signifikan terhadap Kinerja karyawan Y
d. Variabel Kompensasi X
4
1. Ho : tidak ada pengaruh Kompensasi X
4
terhadap Kinerja karyawan
Ha : Ada pengaruh Kompensasi X
4
terhadap Kinerja karyawan 2.
t
tabel
= t a ; n – 1 – k
k = jumlah variabel n = jumlah sampel
3. Terima Ha, jika t hitung t tabel
Tolak Ho, jika t hitung t tabel
4. Kesimpulan
Dari hasil perhitungan statistik yang menggunakan SPSS yang tertera pada Tabel V.10, diperoleh nilai t
hitung
untuk Kompensasi X
4
sebesar 3.414 dengan tingkat signifikansi 0,001. Nilai signifikansi yang
dihasilkan tersebut lebih kecil dari 0,05 dan nilai t
hitung
untuk Kompensasi X
4
lebih besar dari pada 1.985 Nilai t
tabel
maka H ditolak. Hal ini berarti bahwa variable Kompensasi X
4
berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap Kinerja karyawan Y.
I. Koefisien determinasi R
2
Ditemukan adjust R square sebesar 0.463 sesuai yang tertera pada Tabel V.16
Tabel V.16 Uji Determinasi
Model R
R Square Adjusted R
Square Std. Error of
the Estimate 1
.696
a
.485 .463
.37014 a. Predictors: Constant, Kepuasan kerja, Motivasi kerja,
Kompensasi, Disiplin Kerja b. Dependent Variable: Kinerja Karyawan
yang berarti bahwa sekitar 46.3 variasi pada variabel Kinerja karyawan mampu diterangkan oleh keempat variabel bebas variabel Motivasi Kerja, Disiplin Kerja,
Kepuasan Kerja dan Kompensasi Kerja. Sedangkan sisanya yaitu sebesar 53.7 diterangkan oleh variasi lain di luar model.
J. Pembahasan