3. Teknik Pengambilan Sampel Teknik pengambilan sampel penelitian ini adalah purposive sampling
dikenal juga dengan sampel pertimbangan, terjadi apabila pengambilan sampel dilakukan berdasarkan pertimbangan peneliti FX. Muhadi,
2002:168. Sampel dalam penelitian ini adalah mahasiswa Prodi Pendidikan Akuntansi angkatan 2006 dan 2007 yang diambil dengan pertimbangan
mahasiswa angkatan 2006 dan 2007 masih mudah ditemui dan masih banyak yang belum menyelesaikan kuliahnya.
D. Variabel Penelitian dan Pengukurannya
1. Variabel Penelitian Variabel adalah objek penelitian, atau apa yang menjadi titik perhatian
suatu penelitian Suharsimi Arikunto, 1998:99. Dalam penelitian ini terdapat dua variabel, yaitu:
a. Variabel Bebas independent variable adalah variabel yang
mempengaruhi variabel lainnya. Variabel bebas dalam penelitian ini yaitu :
1 Prestasi Belajar X1
2 Pengalaman PPL 2 X2
3 Jenis Pekerjaan Orang Tua X3
b. Variabel Terikat dependent variable adalah variabel yang menjadi
akibat dari variabel bebas Suharsimi Arikunto, 1991:93. Variabel terikat dalam penelitian ini yaitu minat untuk menjadi guru Y.
2. Pengukuran Variabel Penelitian
a. Variabel Minat Menjadi Guru
Untuk mengukur minat mahasiswa untuk menjadi guru, cara yang digunakan adalah menggolongkan minat mahasiswa menjadi guru
menjadi dua, yaitu secara intrinsik dan secara ekstrinsik Giyatama, 1990:6.
Tabel 3.1 Kisi-kisi Kuesioner
Variabel Sub Variabel
Sub-sub Variabel
Indikator Pertanyaan positif negatif
Minat Secara Intrinsik
a. Sikap
b. Persepsi
c. Bakat
d. Intelegensi - Memiliki sikap tertarik terhadap
profesi guru. - Merupakan cita-cita sejak kecil
- Senang bergaul dengan banyak orang. - Situasi kerja yang nyaman.
- Siswa memiliki pandangan yang positif terhadap profesi guru.
- Peluang kerja guru. - Jenjang karier guru jelas.
- Jam kerja singkat. - Guru memerlukan kesabaran.
- Ingin berbagi ilmu kepada orang lain. - Memiliki kemampuan dan ketrampilan
mengajar. - Mampu mengembangkan pengetahuan
yang dimilikinya tentang keguruan. 1
2 3
4 5,6,7,
12, 13 8
9 10
15 16
17 11
Pengalaman PPL 2
Ketertarikan
Proses pembelajaran
Kemampuan mengajar
- Memiliki rasa senang bertemu orang-
orang baru. -
Sulit berinteraksi dengan orang- orang baru.
- Mahasiswa dibantu oleh guru saat
pelaksanaan PPL. -
Mahasiswa PPL sangat dihargai oleh siswa tempat PPL.
- Merasa nyaman berada di lingkungan
PPL. -
Mampu bekerjasama dengan guru dan pihak sekolah lainnya.
- Mampu menyiapkan administrasi
pembelajaran sebelum mengajar. -
Ketrampilan mengajar -
Kemampuan mengelola kelas -
Merasa senang terlibat dalam kegiatan di sekolah tempat PPL.
- Pendampingan belajar
1
3 4
5 6
10 11, 14,
15 16, 17,
18 2
7, 8, 9 12,
13
Pengukuran variabel minat mahasiswa untuk menjadi guru didasarkan pada indikator-indikatornya. Masing-masing dari indikator dijabarkan dalam bentuk
pertanyaan. Skala pengukuran yang digunakan adalah skala Likert, yaitu skala yang digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, persepsi dan minat seseorang
atau kelompok orang tentang suatu fenomena sosial. Skor jawaban setiap item instrumen tersaji dalam tabel berikut ini:
Tabel 3.2 Skoring Berdasarkan Skala Linkert
Alternatif Jawaban Skor
Pernyataan Positif
Pernyataan Negatif
Sangat Setuju SS 5
1 Setuju S
4 2
Ragu-ragu R 3
3 Tidak Setuju TS
2 4
Sangat Tidak Setuju STS 1
5
b. Variabel Prestasi Belajar
Prestasi belajar mahasiswa adalah hasil yang diperoleh mahasiswa selama mengikuti perkuliahan yang dapat dilihat dari indeks
prestasi IP. Indeks prestasi terdiri dari indeks prestasi semester IPS, yang dihitung pada tiap semester dan indeks prestasi
kumulatif IPK yang dihitung kumulatif dari semester pertama sampai dengan semester terakhir. Dalam penelitian ini, yang
menjadi alat ukur untuk melihat prestasi belajar mahasiswa adalah menggunakan indeks prestasi kumulatif. Pemberian skor dalam
variabel ini adalah sebagai berikut:
Tabel 3.3 Operasionalisasi Variabel Prestasi Belajar Mahasiswa
No
Prestasi Skor
1. 2.
3. 4.
5. IPK 3,0 sd 4,0
IPK 2,5 sd 2,9 IPK 2,0 sd 2,4
IPK 1,5 sd 1,9 Lebih kecil dari 1,5
1 2
3 4
5
c. Variabel Pengalaman PPL 2
Indikator pengalaman PPL 2 yang terdiri dari kemampuan mengajar, mengelola kelas dan mengerjakan tugas administrasi.
Indikator-indikator tersebut dituangkan dalam bentuk kuesioner dan diukur dengan skala Likert. Pemberian skor adalah sebagai
berikut :
Tabel 3.4 Skor Variabel Pengalaman PPL 2
Jawaban Pilihan Kuesioner
Positif Negatif
Sangat Setuju SS 5
1 Setuju S
4 2
Ragu-ragu R 3
3 Tidak Setuju TS
2 4
Sangat Tidak Setuju STS 1
5
d. Variabel jenis pekerjaan orang tua
Pekerjaan orang tua adalah pekerjaan pokok yang ditekuni orang tua mahasiswa setiap harinya. Dalam penelitian ini, penulis
mengelompokkan ke dalam dua golongan yaitu guru dan bukan guru, yang kemudian diberi skor sebagai berikut:
Tabel 3.5 Jenis Pekerjaan Orang Tua
Jenis Pekerjaan
Skor
Guru Bukan Guru
1 2
E. Teknik Pengumpulan Data