Jumlah Bahan Makanan yang Dikonsumsi Penderita PJK

Tabel 4.12. Distribusi Frekuensi Konsumsi Berdasarkan Jenis Makanan Jajanan Penderita Jantung Koroner di RSU Kabanjahe Tahun 2008 No. Jenis Makanan Jajanan FREKUENSI KONSUMSI Total 1 x sehari 1-5 x seminggu 2 x sebulan Tidak Pernah n N n n N 1. Seafood 4 9,3 24 55,8 15 34,8 43 100,0 2. BaksoMie sop 4 9,3 17 39,5 13 30,2 9 21 43 100,0 3. Gorengan 7 16,3 26 60,5 10 23,2 43 100,0 4. Jagung rebus 1 2,3 13 30,3 24 55,8 5 11,6 43 100,0 5. Pecal 2 4,7 23 53,5 18 41,8 43 100,0 Berdasarkan tabel 4.12. diketahui bahwa untuk jenis makanan jajanan yang dikonsumsi responden adalah seafood sebanyak 24 orang 55,8, baksomie sop 39,5, gorengan 60,5 dan pecal 53,5 dengan frekuensi 1-5 x seminggu, sedangkan jagung rebus 56 dikonsumsi responden dengan frekuensi 2 x sebulan. sehari-hari sebanyak 22 orang 51,1, sedangkan 2 orang 4,7 mengonsumsi jumlah lauk nabati kurang dari anjuran makan sehari-hari.

4.3.2. Jumlah Bahan Makanan yang Dikonsumsi Penderita PJK

a. Makanan Pokok Tabel 4.13. Distribusi Frekuensi Jumlah Bahan Makanan Pokok yang Dikonsumsi Penderita Jantung Koroner di RSU Kabanjahe Tahun 2008 No. Makanan Pokok Jumlah Persen 1. Kurang 1 2,3 2. Sesuai 15 34,9 3. Lebih 27 63,8 Jumlah 43 100 Berdasarkan tabel 4.13. dari 43 responden yang menderita PJK, menunjukkan bahwa 27 orang 62,8 mengonsumsi makanan pokok dan penggantinya lebih dari Universitas Sumatera Utara anjuran makan sehari bagi penderita PJK, dan 15 orang 34,9 sudah sesuai dengan anjuran, sedangkan 1 orang 2,3 kurang dari anjuran makan sehari bagi penderita PJK. b. Lauk Hewani Tabel 4.14. Distribusi Frekuensi Jumlah Lauk Hewani yang Dikonsumsi Penderita Jantung Koroner di RSU Kabanjahe Tahun 2008 No. Lauk Hewani Jumlah Persen 1. Kurang 2 4,7 2. Sesuai 13 30,2 3. Lebih 28 65,1 Jumlah 43 100 Berdasarkan tabel 4.14. dari 43 responden yang menderita PJK dapat dilihat bahwa yang mengonsumsi lauk hewani lebih dari anjuran makan sehari-hari bagi penderita PJK sebanyak 28 orang 65,1, sedangkan yang kurang dari anjuran makan sehari-hari ada 2 orang 4,7. c. Lauk Nabati Tabel 4.15. Distribusi Frekuensi Jumlah Lauk Nabati yang Dikonsumsi Penderita Jantung Koroner di RSU Kabanjahe Tahun 2008 No. Lauk Nabati Jumlah Persen 1. Kurang 2 4,7 2. Sesuai 19 44,2 3. Lebih 22 51,1 Jumlah 43 100 Berdasarkan tabel 4.15. dari 43 responden yangmenderita PJK dapat dilihat bahwa, responden yang mengonsumsi jumlah lauk nabati lebih dari anjuran makan sehari-hari sebanyak 22 orang 51,1, sedangkan 2 orang 4,7 mengonsumsi jumlah lauk nabati kurang dari anjuran makan sehari-hari. Universitas Sumatera Utara d. Sayur-Sayuran Tabel 4.16. Distribusi Frekuensi Jumlah Sayur-Sayuran yang Dikonsumsi Penderita Jantung Koroner di RSU Kabanjahe Tahun 2008 No. Sayur-Sayuran Jumlah Persen 1. Kurang 1 2,3 2. Sesuai 22 51,2 3. Lebih 20 46,5 Jumlah 43 100 Berdasarkan tabel 4.16. dapat dilihat bahwa dari 43 responden yang diteliti mengonsumsi sayur-sayuran sudah sesuai dari anjuran makan sehari-hari sebesar 22 orang 51,2 dan yang kurang dari anjuran makan sehari-hari ada 1 orang 2,3 e. Buah-Buahan Tabel 4.17. Distribusi Frekuensi Jumlah Buah-Buahan yang Dikonsumsi Penderita Jantung Koroner di RSU Kabanjahe Tahun 2008 No. Buah-Buahan Jumlah Persen 1. Kurang 10 23,3 2. Sesuai 18 41,8 3. Lebih 15 34,9 Jumlah 43 100 Berdasarkan tabel 4.17. dapat dilihat bahwa dari 43 responden yang diteliti yang mengonsumsi buah-buahan sesuai dengan anjuran makan sehari-hari sebesar 18 orang 41,8, dan yang lebih dari anjuran ada 15 orang 34,9 sedangkan yang kurang dari anjuran ada 10 orang 23,3. Universitas Sumatera Utara f. Minuman Tabel 4.18. Distribusi Frekuensi Jumlah Minuman yang Dikonsumsi Penderita Jantung Koroner di RSU Kabanjahe Tahun 2008 No. Minuman Jumlah Persen 1. Kurang 5 11,6 2. Sesuai 18 41,9 3. Lebih 20 46,5 Jumlah 43 100 Berdasarkan tabel 4.18. dapat dilihat bahwa dari 43 responden yang diteliti yang mengonsumsi minuman lebih dari anjuran makan sehari-hari sebesar 20 orang 46,5 dan yang sesuai dari anjuran makan sehari ada 18 orang 41,9, untuk yang kurang dari anjuran makan sehari-hari ada 5 orang 11,6. g. Makanan Jajanan Tabel 4.19. Distribusi Frekuensi Jumlah Makanan Jajanan yang Dikonsumsi Penderita Jantung Koroner di RSU Kabanjahe Tahun 2008 No. Makanan Jajanan Jumlah Persen 1. Kurang 5 11,6 2. Sesuai 18 41,9 3. Lebih 20 46,5 Jumlah 43 100 Berdasrkan tabel 4.19. dapat dilihat bahwa dari 43 responden yang diteliti yang mengonsumsi makanan jajanan lebih dari anjuran makan sehari-hari sebesar 20 orang 46,5 dan sesuai dari anjuran ada 18orang 41,9, untuk yang kurang dari anjuran makan sehari-hari ada 5 orang 11,6. Universitas Sumatera Utara

4.4. Status Gizi

Dokumen yang terkait

Karakteristik Penderita Penyakit Jantung Koroner Yang Rawat Inap Di RSU Dr. Pirngadi Medan Tahun 2010

3 51 116

Karakteristik Penderita Penyakit Jantung Koroner Rawat Inap Di Rumah Sakit Haji Medan Tahun 2000-2004

0 32 101

Karakteristik Penderita Penyakit Jantung Koroner Rawat Inap Di RSU Permata Bunda Medan Tahun 2000-2002

0 35 106

Karakteristik Penderita Penyakit Jantung Koroner Rawat Inap Di RSUP H. Adam Malik Medan Tahun 2005-2005

2 45 136

Karakteristik Penderita Penyakit Jantung Koroner Rawat Inap Di RSU Dr. Pirngadi Medan

8 91 92

HUBUNGAN ASUPAN SERAT DENGAN KADAR KOLESTEROL PADA PENDERITA PENYAKIT JANTUNG KORONER RAWAT JALAN DI RSUD Dr. Hubungan Asupan Serat Dengan Kadar Kolesterol Pada Penderita Penyakit Jantung Koroner Rawat Jalan Di RSUD Dr. Moewardi Surakarta.

0 2 12

HUBUNGAN KEBIASAAN KONSUMSI MAKANAN CEPAT SAJI DENGAN KEJADIAN PENYAKIT JANTUNG KORONER PADA PASIEN RAWAT JALAN HUBUNGAN KEBIASAAN KONSUMSI MAKANAN CEPAT SAJI DENGAN KEJADIAN PENYAKIT JANTUNG KORONER PADA PASIEN RAWAT JALAN DI RSUD DR. MOEWARDI.

0 3 18

PERBEDAAN INTAKE SERAT, NATRIUM, DAN ANTIOKSIDAN ANTARA PENDERITA PENYAKIT JANTUNG KORONER DAN PENYAKIT Perbedaan Intake Serat, Natrium, Dan Antioksidan Antara Penderita Penyakit Jantung Koroner Dan Penyakit Jantung Non Koroner Pasien Rawat Jalan Di RSU

0 2 18

PERBEDAAN INTAKE SERAT, NATRIUM, DAN ANTIOKSIDAN ANTARA PENDERITA PENYAKIT JANTUNG KORONER DAN PENYAKIT JANTUNG Perbedaan Intake Serat, Natrium, Dan Antioksidan Antara Penderita Penyakit Jantung Koroner Dan Penyakit Jantung Non Koroner Pasien Rawat Jalan

0 1 14

FAKTOR RISIKO PENYAKIT JANTUNG KORONER PADA PASIEN RAWAT JALAN DI RSU PROVINSI NTB - Repository UNRAM

0 0 13