19
Dari berbagai pengertian mengenai belajar yang telah dikemukakan diatas, dapat diambil kesimpulan bahwa belajar merupakan proses dimana
seseorang dapat merubah perilakunya menjadi lebih baik yang dapat diperoleh melalui interaksi dengan orang lain dan lingkungan disekitarnya. Perubahan
perilaku yang terjadi tersebut cenderung bersifat permanen yang akan melekat pada diri seseorang tersebut.
2.1.2 Unsur Belajar
Belajar merupakan sebuah sistem yang didalamnya terdapat berbagai unsur yang saling berkaitan sehingga menghasilkan perubahan perilaku Gagne
dalam Anni, 2007 : 4. Unsur-unsur dalam belajar tersebut adalah : 1.
Pembelajar, yang dimaksud pembelajar dapat berupa peserta didik, pembelajar, warga belajar, dan peserta latihan. Pembelajar tentunya
memiliki organ penginderaan yang digunakan untuk menangkap rangsangan stimulus yang akan diorganisir dan disimpan dalam
memorinya. Kemudian memori tersebut diterjemahkan ke dalam tindakan yang dapat diamati.
2. Rangsangan Stimulus, merupakan peristiwa yang merangsang
penginderaan pembelajar, rangsangan tersebut dapat berupa suara, sinar, warna, panas, dingin, tanaman, gedung dan orang. Agar pembelajar
mampu belajar secara optimal, maka ia harus memfokuskan pada stimulus tertentu yang diminati.
20
3. Memori, berisi berbagai kemampuan yang berupa pengetahuan,
keterampilan, dan sikap yang dihasilkan dari aktivitas belajar sebelumnya.
4. Respon, merupakan tindakan yang dihasilkan dari aktualisasi memori.
Respon dalam pembelajaran diamati pada akhir proses belajar yang disebut perubahan perilaku atau perubahan kinerja performance.
Unsur – unsur yang terdapat dalam sistem pembelajaran adalah seorang siswa atau peserta didik, suatu tujuan dan suatu prosedur kerja untuk
mencapai tujuan. Selain itu dalam bukunya, Hamalik 2009:50-52 juga mengemukakan unsur-unsur belajar yang meliputi:
1. Motivasi siswa Motivasi adalah dorongan yang menyebabkan terjadinya suatu perbuatan
atau tindakan tertentu. 2. Bahan belajar
Bahan belajar merupakan suatu unsur belajar yang penting yang perlu diperhatikan oleh guru.
3. Alat bantu belajar Alat bantu balajar merupakan semua alat yang dapat digunakan untuk
membantu siswa dalam kegiatan pembelajaran, sehingga kegiatan belajar menjadi lebih efektif dan efisisen.
21
4. Suasana belajar Suasana belajar penting artinya bagi kegiatan belajar. Suasana yang
menyenangkan dapat menumbuhkan keinginan belajar, sedangkan suasana yang kacau, ramai, tak tenang, dan banyak gangguan, sudah tentu tidak
menunjang kegiatan belajar yang efektif. 5. Kondisi subjek belajar
Kondisi subjek belajar turut menentukan kegiatan dan keberhasilan belajar. Siswa dapat belajar secara efisien dan efektif apabila berbadan sehat,
memiliki intelegensi yang memadai, siap untuk melakukan kegiatan belajar, memiliki bakat khusus, dan pengalaman yang berkaitan dengan
pelajaran, serta memiliki minat untuk belajar.
2.1.3 Ciri – Ciri Belajar